Bali [ Singto x Krist ] ✓

Bali 9

Keesokan harinya, singto seperti biasa menjemput kris. Sakit yang dirasa tubuhnya tak dihiraukan, dia terlalu bersemangat ingin bertemu kris. Singto melajukan motornya menuju rumah kris. Sesampainya di depan rumah kris, singto melihat kris yang sedang melihat handphonenya.

"Pagi sayang" ucap Singto dengan senyuman.

"Pagi sayang, ayo berangkat"

Kris segera menaiki motor singto. Dirasa kris sudah duduk dengan posisi yang enak, singto segera melajukan motornya. Selama di perjalanan mereka asik bercerita dan bercanda.

"Yang tahu gak kemarin aku mimpiin kamu" ucap Singto

"Aku curiga kamu sering mimpiin aku"

"Kok kamu tahu sih yang?"

"Tuh kan bener"

"Kamu tahu gak aku mimpi apa?"

"Gak tahu, mimpi macem-macem pasti"

"Kok kamu tahu sih yang?"

"Singto awas ya kamu mimpiin aku macem-macem"

"Kan aku gak bisa mengendalikan mimpi ku yang"

"Pikiran kamu aja mesum terus"

"Kan cuma mesumin kamu"

"Tau ah"

"Hahahaha bercanda yang, aku kemarin mimpi kita jalan-jalan diparis, kita hidup disana bahagia banget"

"Terus?"

"Ya bahagia"

"Gitu aja?"

"Nanti kalau aku ceritain dengan jelas kamu bilang aku mesum"

"Jangan-jangan cerita kamu tadi gak bercanda"

"Sedikit yang, tadi bangun-bangun celana aku basah"

"YANGGGGG" Kris mencubit perut singto

"Yang jangan cubit gitu dong, nanti jatuh loh. Nanti aku ceritain ke kamu deh, tapi jangan marah"

"Kamu sih, dari dulu udah aku bilangin. Kurangin nonton bokep, kebawa mimpi kan?"

"Iya maaf"

Sesampainya di parkiran sekolah, kris segera menarik singto menuju ke UKS. Kris ingin mengobati luka singto kemarin. Sebelum ke UKS kris mengirim pesan kepada temannya untuk mengizinkan singto dan dirinya. Dia akan istirahat di UKS.

"Mau kemana kris? kelas kita bukan kearah sini"

"Diem, ikut aja"

"Jangan-jangan kamu mau macam-macamin aku ya kris? wah padahal yang sering mesum aku, ternyata kamu juga ya"

"Mesum matamu. Seharusnya aku sadar betapa mesumnya pacar aku ini. Kelihatannya aja polos, pintar tapi otaknya kotor banget. Jadi pengen bersihin."

"Bersihin dong yang otak ku"

"Diem atau aku bunuh sekarang"

Singto terdiam, ancaman kris tidak bisa dianggap remeh. Singto mengikuti kemana kris menariknya. Ternyata kris menariknya ke UKS.

Singto dan kris memasuki UKS, disana sepi. Kris segera mencari obat salep untuk mengobati singto. Setelah mendapatkannya, kris kembali ke brankar yang diduduki singto.

"Buka baju kamu yang"

Mata singto melotot.

(✿ ♡‿♡) BERSAMBUNG (✿ ♡‿♡)

Singto pikirannya kalau sama kris yang begitu, mesum 😂 Satu per satu sifat asli singto mulai terungkap.