Bali 16 🔞

1.5K 107 3
                                    

Setelah puas menciumi kris, singto ikut memasukan dirinya di dalam selimut kris. Singto memeluk kris.

"Yang, kenapa mau nerima aku?"

"Emang aku nerima kamu harus ada alasan? yang aku tahu, aku sayang kamu. Aku cinta kamu, kamu kesayangan aku"

"Kok manis pacar aku"

"Dulu aku sempat mau jauhin kamu, tahu kan kamu sering cerita cewek ke aku. Aku langsung mikir, ah singto bukan gay, jadi teman dia aja udah beruntung kamu. Seharusnya perasaan ini gak udah ada, ngerepotin"

"Aku suka sama kamu dari awal ketemu" ucap Singto.

"Hah selama itu?" kaget Kris

"Iya kamu cantik, awalnya aku ketawa saat endra bilang ada cowok cantik. Tapi waktu lihat kamu beneran dong, kamu cantik. Cocok jadi cewek aja"

"Yang jangan tinggalin aku ya" pinta Singto

"Gak bakal, kecuali kamu yang mutusin"

"Gak bakal aku mutusin kamu"

"Udahlah tidur, besok sekolah"

"Yang" panggil Singto

Tangan singto mulai meraba badan kris.

"Jangan pegang-pegang"

"Kenapa sih yang?"

"Tidur, besok sekolah"

Kris membalik badannya, semakin enak lah singto memeluk kris. Singto meniup tengkuk kris. Mata kris melotot. Ada sesuatu yang menempel di bagian bawahnya.

"Yang jangan bilang kamu anu?"

"Anu apa yang?" tanya Singto

"Jangan bilang adek kamu bangun?"

"Iya yang, simba aku bangun"

Singto semakin sering menggesekkan juniornya ke bagian belakang kris.

"Ahhhh" desah Kris

"Kenapa yang? enak ya?"

Kris tidak mendengarkan singto, kris tetap memejamkan matanya.

"Yangggg"

"Ayo dong yang dikit aja"

"Yang gesek-gesek aja deh"

"Yanggggg"

"Sayang, jangan pura-pura tidur"

"Sayanggggg"

"Yang, jangan diam saja loh"

"Sayang"

"Ya udah maaf"

Singto membalik badannya sehingga posisi tidur mereka saling membelakangi. Kris tidak tega membiarkan singto tidur dengan rasa marah.

Kris membalik tubuhnya, dipeluknya tubuh singto.

"Maaf, jangan ngambek. Kamu mau apa"

"Gak papa tidur aja, maaf tadi minta aneh-aneh"

"Sekarang udah gak mau nih?"

"Tidur kris, udah malam"

Sekarang gantian kris yang menggoda singto. Kris menciumi tengkuk singto.

"Yang jangan kayak gitu" ucap Singto.

"Jangan ngambek" ucap Kris dengan nada manja

Singto membalik badannya. Singto menatap mata kris.

"Gak ngambek kok, tidur ya"

Kris hanya menganggukan kepalanya. Singto memejamkan matanya. Tangan kris memegang junior singto yang masih menegang.

"Yang, jangan kayak gitu. Tidur" ucap Singto.

"Yang, masih tegang. Kasian kamu. Lepas dulu celananya. Aku bantu"

"Gak usah yang, tidur aja. Nanti juga tidur sendiri"

Kris bangun dari tidurnya, kris membuka selimut yang membungkus dua orang itu. Singto melihat kris.

"Kenapa?"

Tanpa banyak bicara kris memegang celana singto, perlahan kris melepas celana singto. Setelah melepas celana singto, kris melepas celananya.

"Gesek-gesek aja ya yang, jangan dimasukin"

"Gak usah yang, tidur aja ya" Singto ingin mengambil celana yang dibelakang kris.

Kris segera memegang junior singto dan memasukan mulutnya.

(✿ ♡‿♡)BERSAMBUNG(✿ ♡‿♡)

Bali [ Singto x Krist ] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang