pertemuan Amira dengan Bara

8 3 0
                                    

Banyak yang mengira bahwa aku dan Bara bertemu dan berteman sejak kami masuk kuliah karena satu jurusan. Untuk berteman memang benar saat kami masuk kuliah. Namun untuk bertemu, sebelum kami kuliah tepatnya saat kami SMA. Kami tidak satu sekolah saat itu.
Ya, bertemu dengan tidak sengaja.

Saat itu aku sedang ada didalam kereta yang sedang melaju. Aku ingin pergi memotret ke suatu tempat untuk dijadikan koleksi albumku.
Aku ingin tau berapa stasiun lagi untuk sampai pada tempat yang ingin aku kunjungi, aku melihat rute kereta api yang berada diatas kiri, setelah melihat rute kereta api itu mata kami saling bertatapan, aku rasa dia habis melihat rute kereta api juga.
Bagaimana bisa betatapan?. Kami duduk bersebrangan, aku melihat rute kereta api dideretan tempat dia duduk, dan begitupun sebaliknya.

Mata kami seketika bertatapan sebentar, saat ponsel miliknya berbunyi dia langsung fokus pada ponselnya, sementara aku masih menatapnya, bagaimana tidak? Seorang pria yang hanya memakai kaos dan celana jeans hitam, dilengkapi sepatu putih itu terlihat sangat sempurna dimataku. Jarang sekali aku memuji pria.

Aku terbangun dan terburu turun dari kereta, aku teringat melupakan kameraku yang masih didalam lalu aku kembali masuk untuk mengambilnya, aku terbingung kemana perginya kameraku.

"Mencari ini?" Dari suara pria yang memegang kameraku.
"Iya, terimakasih" balasku padanya, lalu kami turun.
"Namaku Amira, nama kamu?"
"Bara"

Setelah itu kami menuju tempat tujuan masing², lalu setelahnya kami tidak pernah bertemu, dan kami dipertemukan kembali saat awal masuk kuliah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Sep 13, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

NBATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang