27

87 18 0
                                    

-happy reading ☺️😉-

Di saat yang bersamaan adalah lelaki yang hendak membuka pintu juga. Lelaki itu Jason, dan penampilannya super rapi bak CEO dengan rambut hitamnya yang terlihat baru saja dikeringkan. Jason terkejut melihat Claudia begitu juga dengan sebaliknya.

"Claudia? Mau kemana?" tanya Jason

"Mau ketemu sama temen"

"Bisa nanti aja ga? Ada yang mau aku omongin sebentar. Sekalian mau pamit"

"Pamit?" ucap Claudia kebingungan

"Iya ayo masuk lagi"

Claudia masuk mengikuti langkah Jason. Dapur dan ruang tamu yang menyambung membuat dua manusia yang sedang memasak terkejut sekaligus tidak percaya akan kehadiran Jason yang tiba-tiba.

Evans dan Nathan menghampiri Claudia dan Jason yang kini sudah duduk di sofa bersebelahan.

"Hariini aku bakal balik ke Indonesia. Aku sudah tidak bisa mengawasimu dari jauh lagi. Aku janji setelah urusan di Indonesia selesai aku akan ke sini lagi untuk melihatmu"

"Kamu diem diem ngawasin aku?"

"Iya, aku mengawasi mu. Menjaga dari jauh agar kamu baik-baik saja jika berpergian sendiri" ucap Jason.

"Aku baru mengawasimu 2 hari. Karena memang aku hanya sebentar disini"

"Ini no hp ku. Simpen, dan jangan lupa kirim pesan padaku nanti malem. Perkiraan nanti malam aku sudah tiba di Indonesia. Ralat besok pagi. Jam di sini dan di Indonesia berbeda"

Claudia menerima kertas kecil berisikan nomor Jason dengan menatap Jason sedikit sedih. Berjauhan lagi.

"Aku tidak punya banyak waktu bolehkah aku memelukmu sebentar sebelum aku pergi? Aku rindu pelukanmu"

Belum Jason memeluk Claudia. Claudia merogoh sakunya terlebih dahulu, lalu langsung mengalungkan tangannya pada leher Jason. Telapak tangan laudya satunya meraba leher Jason namun sedikit kebawah. Sedikit lama.

"masih sama, pelukanmu hangat.." ucapnya, saat wajah Jason berada di ceruk leher Claudia membuat rambutnya sedikit menusuk Claudia.

Jason melepaskan pelukan itu dan berakhir dengan kecupan kecil pada bibir pink Claudia.

Jangan lupakan Evans yang berada di sana melihat keduanya. Sakit, itu yang dirasakan Evans sekarang.

"Jaga diri baik baik. Jangan sampe telat makan yaa"

"Dan Evans, gw titip Claudia lagi yaa. Jagain dia, buat gw" tekan Jason


Buat gw, iya buat Jason bukan buat Evans

"Aman, serahin semua sama gw"

"Kamu mau keluar? Ayo bareng. Aku juga harus cepet cepet ke bandara sekarang"

Claudia mengangguk. Tangan Claudia digenggam erat oleh Jason seraya melangkah keluar dari Mansion Evans. Keduanya sudah pergi kini tinggal Evans dan Nathan yang berada di ruang tamu.









To be continued...

SIT DOWN!! [S2] (JASON WILIAM WINATA) END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang