"Ngh" Bergerak kesana kemari, merenggangkan tubuhnya yang ramping. Tangan kanannya meraba-raba tempat dimana Poseidon biasanya tidur. Merasa tak ada siapapun, Miu reflek membuka matanya dengan cepat. Bangkit duduk sambil terus memanggil Poseidon.
"Phooo? Pho dimana? Jangan main sembunyi-sembunyian ihh. Miu jadi takut" Matanya sibuk melirik kesana kemari.
"Phoo?" Merasa tak ada jawaban, Miu segera bangkit berdiri dan berlari mengelilingi sekitar gubuk.
"Pho?? Pho kemanaa hikkss,,,, jangan tinggalin Miu,, hikkss,, phoo,,,?" Menelusuri sekitar pantai serta mengunjungi tempat biasa Poseidon menyendiri hingga menjelang siang, namun tetap tidak menemukan sosok yang dicarinya, membuat Miu menangis histeris.
"Phoo,,, hhhiikkss,,, jangan tinggalin Miu sendirian hikkss,, hikkk,,," Jongkok di dekat gubuknya sambil menyembunyikan wajahnya di lutut. Terus menangis hingga ingusnya berantakan di mana-mana. Tak terasa, Miu menangis hingga menjelang sore. Mengelap ingusnya di baju lalu bangkit berdiri. Seketika tubuh Miu terjatuh dengan posisi pantat semok nya mencium pasir duluan. Ia jatuh karena lututnya lemas akibat kelamaan jongkok.
"Aw! Hhhuueeee,,,, Phhhoooo,, Miu jatuhhh,, hikksss,,, attittttt,,,,, tolongin Miu, Phoooo,,, hikksss,,, Pho jahaaatt sudah pergi ninggalin Miu sendiri hikksss" Kembali menangis.Setelah puas menangis, Miu masuk kembali ke dalam gubuknya dalam keadaan lesu. Melirik hidangan diatas meja tanpa minat. Matanya pun menangkap sebuah surat dan beberapa lembar uang di dekat ranjangnya. Meraih surat tersebut dan membacanya perlahan.
"Bersama dengan surat ini, saya ingin beritahukan padamu untuk tidak pergi mencariku setelah kau bangun dari tidurmu yang seperti orang mati itu"
"Telat!! Aku sudah mencarimu ke mana-mana, Pak Tua!" Geram Miu.
"Bersama dengan surat ini juga saya ingin memberitahumu. Saya sudah tidak mau bersama dengan bocah sepertimu lagi untuk waktu yang lama. Tempat saya bukan disini. Melainkan di antara janda-janda semok yang dengan senang hati membuka selangkangannya untukku."
",,,,,,,,,," Meremas tepi surat.
"Saya harap, mulai sekarang, kau bisa menjaga dirimu sendiri, anak muda. Saya juga berharap kau bisa memulai hidupmu yang baru dan pergi dari gubuk ini. Jangan tinggal di gubuk ini terus, karena sebentar lagi gubuk ini bisa menimpamu saat tidur karena umurnya yang sudah sangat tua. Saya sengaja tidak pernah memperbaikinya karena malas"
",,,,,,,,," Melirik atap dan sekitar gubuknya.
"Satu hal lagi. Saya harap kau bisa bahagia di 'kehidupanmu' yang sekarang. Selamat tinggal"
"Kehidupanku yang sekarang? Apa maksudnya?" Meremas surat tersebut hingga tak berbentuk lalu melemparnya ke sembarang arah. Air matanya kembali keluar tanpa ijin membasahi pipi tembemnya.
"Hikksss,,, kau,, kau menyuruhku untuk memulai hidup yang baru" Mengepalkan tangannya.
"Tapi,, darimana aku harus memulainya?? Aku bahkan tidak punya siapapun didunia ini selain kau, Pak Tua,, hikkss,, dan sekarang,, kau meninggalkanku,, aku harus bagaimana?! Hikkss,,," Terus mengusap air matanya dengan kasar. Sebenarnya ia sudah lelah menangis terus dan mulai kelaparan karena belum sarapan dari pagi. Mendatangi lauk di meja dan saat ia mencicipinya, rasa makanan nya sudah sangat tidak enak. Miu tidak jadi makan dan segera mengemasi pakaian nya yang hanya terdapat 2 helai baju, 1 helai celana, dan 2 helai boxer. Pergi terburu-buru karena kesal, melupakan beberapa lembar uang yang sudah disiapkan Poseidon untuknya.:
Dari pesisir pantai menuju ibukota Bangkok hanya berjarak 15 menit dengan berjalan kaki. Setelah berjalan cukup jauh, akhirnya Miu sampai di pusat ibukota yang sangat ramai.
Untuk diketahui, sudah 5 tahun sejak Miu hampir mati, Miu tidak pernah meninggalkan pesisir pantai, tempat dimana ia tinggal, karena perintah Poseidon yang tidak ingin terjadi apa-apa pada Miu. Karena itulah, Miu jadi sangat takut karena tiba-tiba harus mendatangi tempat yang sangat ramai seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Legend Of The Sea || GULFMEW {END}
Fantasi🔞 AREA ♦ BXB ♦ 21+ Mature Content . . Mew Suppasit seorang Duyung & bertemu dengan Gulf yang seorang pemain dunia gelap. Bagaimana jadinya?