Find Me In Your Memory_Taezy ♡ (END)

"He's Run"

lee jeongsuk bergerak lari mengejar lucas dan taehyung lari ke arah suzy dan dara.dia lansung memeluk suzy dan dara.

"kau tidak apa-apa?ujar taehyung,suzy  mengangguk."aughh aku sangat takut kehilanganmu dan dara."ucap taehyung.

"appa aku takut."rengek dara.

"tidak apa-apa sayang,ada appa disini."sahut jungkook membelai rambut dara.

nafas jungkook tersengal-sengal,sakitnya luar biasa.seluruh anggota tubuhnya bahkan terasa lemas hanya sekedar untuk berdiri.darah sudah membanjiri punggungnya.

"kenapa kau selamatkan aku dan dara?apa kau pikir dengan menyelamatkan aku maka aku akan berterimakasih lalu memaafkanmu dan dosamu habis?tanya suzy sambil menangis.

jungkook berlutut sambil memegangi bahunya,"aniyaa,aku tau dosa dan kesalahanku tidak dapat dimaafkan tapi aku hanya berusaha menebusnya meskipun harus mengorbankan nyawaku."

"justru kalau mati aku akan merasa bersalah,apa kau ingin aku hidup dalam rasa bersalah juga?kau ingin menambah pemderitaanku?tanya suzy dengan tetesan airmata,taehyung merangkul dan berusaha menenangkan suzy.

"aniyaa,aniyaaa..jangan merasa bersalah,heghh..heghhh.".nafas jungkook tersengal-sengal,wajahnya mulai pucat dan dia susah payah menyelesaikan kalimatnya."kau harus hidup bahagia bersama putrimu,dia sangat pintar dan menggemaskan.aku sangat menyukainya.arghhhh."ucap jungkook kesakitan.

taehyung berjongkok didekat jungkook dan meraih bahunya yang terluka."coba aku lihat lukamu."ujar taehyung.

"arghhh.."rintih jungkook saat taehyung memegang dan memeriksa luka tembak dibahunya.

"pelurunya menembus sangat dalam,aku harap tidak mengenai organ vital.tapi jika kau terus pendarahan seperti ini,kau mungkin tidak akan selamat karna kehabisan darah."ujar taehyung merogoh sakunya dan mengeluarkan sapu tangan.

taehyung menaruh sapu tangan itu diluka jungkook kemudian dia  meraih tangan jungkook untuk menekannya."tekan disini,agar pendarahannya tidak terlalu banyak."

jungkook menatap taehyung,"kau yang hari itu menangkap jimin hyungkan?

"ne memang aku?kenapa?

"lalu kenapa kau sangat peduli padaku?

"apa yang seharusnya aku lakukan padamu?anggap saja aku membantu karna kau sudah menyelamatkan istri dan putriku tapi jangan harap aku maafkan.kau harus tetap hidup untuk membayar semua dosamu."

"aku akan membayar semua dosaku,dan aku tidak akan pernah lupa."sahut jungkook.

"aku akan telpon ambulance dan polisi akan segera sampai."ujar taehyung mulai sibuk menelpon.

melihat jungkook yg kesakitan dara ingin turun dari gendongan suzy,"mau kemana sayang?jangan jauh-jauh dari eomma."ujar suzy.

dara mendekati jungkook yang sedang menunduk kesakitan lalu menyentuh pipinya,jungkook terkejut dan menoleh ke arah dara.

"ahjeossi merasa sangat sakit?tanya dara.

"aniyaaa,ahjeossi tidak apa-apa."sahut jungkook berusaha tersenyum.

"aku tau ahjeossi bohong supaya aku tidak khawatir seperti appa yang selalu bohong agar aku tidak khawatir."

"dara sangat pintar,tidak perlu khawatir.ahjeossi akan baik-baik saja."

dara terus membelai pipi jungkook yang terasa dingin,"ahjeossi harus kuat,kalau nanti ahjeossi sehat kita bisa jadi teman."

"jinjja?dara akan jadi teman ahjeossi?itu akan menyenangkan."sahut jungkook,susah payah menahan sakit.