Part 7: presentasi

25 4 0
                                    

Sudah 5 hari mereka menunda presentasi dan sekarang waktunya. Mereka semua menjelaskan pekerjaan mereka secara individu dan di temani oleh Kaka tingkat mereka agak malu sih tapi gimana atuh wajib, dapet nilai lagi.

Orang pertama yang maju adalah (name), kok bisa? Kan yang angkat tangan duluan gadis itu yasudah dia yang pertama maju. Semua murid mendengarkan gadis yang ada di depannya itu ya penasaran saja seorang gadis secantik (name) yang bersifat cuek bisa dengan santainya angkat tangan.

"Gila sih... katanya di liatin teman-teman saja tapi ternyata para dosen jurusan yang kita ambil malah ikut serta"

"Betul belum aja skripsi langsung kek gini"

"Gapapa ini kan latihan"

"Tapi daichi-san aku tidak yakin dia bisa"

"Entahlah kita dengar dan lihat"

Gadis itu memulai presentasinya, mulai dari salam, pembuka, isi, dan yang lainnya.

"Sebelum ke materi saya mau bertanya terlebih dahulu. Apakah kalian tau permainan bola voli itu apa?" Tanya gadis itu.

"Ck menyusahkan saja! Memangnya itu penting?!"

"Ya itu penting. Kecuali kalau kau mau nilai IPKmu turun"

Semua orang tertawa termasuk daichi, memang benar kalo nilainya turun akan tidak lulus tapi apa daya siswa ini kalo nilai sikapnya baik maka lulus sudah, kalau tidak ya mengulang.

"Yah karena tidak ada yang menjawab saya lanjutkan saja"

(Name) mulai menjelaskan apa itu permainan voli dari awal sampai akhir, bahkan sampai data hasil pengamatan setiap pemain tingkat nasional pun tau.

Kalo itu jangan ditanya kenapa dia bisa sedetail itu alasan mudah adalah sepupuku selalu bercerita tentang pengalamannya, mulai dari pemain sampai data yang di berikan kepada anggota voli Yah walaupun berdebat terus pada akhirnya.











presentasi (name) pun selesai lalu di ganti oleh teman sebangkunya. saat duduk dia di kejutkan oleh kaka tingkatnya.

"knirf... nirf... nice"

"ngomong yang benar kageyama"

"raja lapangan susah mengeja"

"DIAM BOGE..."

"KAGEYAMA DIAAMMM..."

"daichi-san nande?"

"ahh dia memang seperti itu abaikan saja ya semuanya" ucap sugawara meminta maaf.

Memang tim karasuno berbeda, sekalinya ada yang bertengkar kaptennya langsung teriak terus diam memang terdebest daichi-san.




✨✨✨✨✨




To be continued...

Famous studentTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang