"Eonni, liat ini aku memiliki tatto baru lagi" Ucap chaeyoung sambil menunjukan tattonya pada dahyun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hmm, lagi?? Sekarang siapa lagi yang menatomu? Ibumu? Ayahmu? Pamanmu?" Ucap dahyun heran melihat tatto chaeyoung yang semakin banyak.
"Kakakku lebih tepatnya'' ucap chaeyoung sambil tersenyum membuat dahyun menggelengkan kepalanya.
Keluarga chaeyoung adalah pecinta tatto, bahkan orang tua mereka membuka usaha di bidang tatto. Jadi tak heran jika sang anak menyukai tatto.
" Hmm, kakakmu? Bukankah dia sedang berada di Amerika?" Tanya dahyun.
"Ya benar eonn, dia sudah pulang 4 hari yang lalu. Percayalah eonni jika kau melihatnya sekarang dia terlihat sangat berbeda dari 2 tahun yang lalu, tattonya sekarang semakin banyak dan bermacam. Aku iri, jadi aku memintanya untuk menatoku beberapa"
"Sepertinya aku harus menemuinya untuk membuatkanku tatto juga" Ucap dahyun bercanda membuat chaeyoung berdecak.
"melihat alat untuk tattoo saja kau langsung lari" Cibir chaeyoung membuat dahyun mendelik kesal mendengarnya.
Chaeyoung dan dahyun adalah teman satu universitas, mereka bisa berada di angkatan yang sama meskipun jarak usia mereka terpaut satu tahun. Itu semua karena dahyun sempat mengalami gangguan kesehatan jadi dia harus istirahat selama satu tahun dan mengulang semesternya, dan jadilah dia berada di kelas yang sama dengan chaeyoung.
Selain itu chaeyoung dan dahyun memang pernah tinggal di komplek yang sama, jadi mereka juga sudah saling mengenal sejak lama.
"Eonn, setelah kelas selesai mau mampir ke rumahku? Kemarin kakakku membawa banyak coklat amerika dan dia menyuruhku untuk memberikannya kepadamu" Ucap chaeyoung membuat mata dahyun berbinar.
"Jjinjja?? Oke aku akan mampir lagian di rumah tidak ada siapa2 dan kelas kita hanya sebentar kalau pulang ke rumah aku pasti bosan" Ucap dahyun dengan nada memelas membuat chaeyoung terkikik melihatnya.
Obrolan mereka sekarang terhenti karena dosen kang telah datang membuat kelas menjadi hening dan lebih fokus pada mata pelajaran yang akan disampaikan hari ini.
Dahyun meregangkan tangannya, pelajaran telah usai. Kini pelajaran telah usai dan saatnya mereka pulang karena kuliah hari ini memang hanya ada 1 kelas saja.
"Langsung pulang eonn?" Tanya chae.
"Kita mampir ke kantin sebentar ya aku ingin beli jus jeruk dan roti, perutku sudah mengadakan konser" Ucap dahyun yang hanya diangguki chaeyoung.
Setelah pergi ke kantin untuk mengganjal perut kini mereka telah berada di mobil dahyun untuk melanjutkan perjalanan menuju rumah chaeyoung. Sepanjang perjalanan mereka saling menceritakan banyak hal.
"Chae apakah kakakmu masih menyebalkan seperti dulu? Aku malas jika ternyata dia masih sama saja. Kau tau kan dia selalu menggangguku"
"Tenang saja dia sudah berubah, bahkan penampilannya juga terlihat dewasa. Tapi aku tak yakin bagaimana reaksinya ketika melihatmu nanti, hobinya selama ini kan mengganggumu" Ucap chae sambil tertawa membuat dahyun mendengus kesal.
Setelah melewati perjalanan 30 menit, kini mereka sudah sampai di rumah chae.
"Eomma, appa aku pulang" Teriak chae di ambang pintu.
"Yak, kecilkan suaramu kau pikir ini hutan" Ucap seorang lelaki yang tiba-tiba muncul sambil menuang susu ke gelas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Wahh daebak" Gumam dahyun yang masih terdengar di kuping chaeyoung.
"Benarkan apa kataku eonn, jungkook oppa sekarang terlihat berbeda" Ucap chae. Tanpa sadar dahyun menganggukan kepalanya membuat jungkook tertawa.
"Kenapa aku tambah tampan bukan? Kau terpesona denganku?" Ucap jungkook dengan percaya diri membuat dahyun menatapnya tajam.
"Jangan terlalu percaya diri tuan jeon jungkook, kau masih biasa saja" Ucap dahyun malas.
"Ah jangan bohong aku tau kau mulai menyukaiku, kau tak bisa menolak pesonaku sekarang"
"Chae boleh aku minta kantong plastik, rasanya aku mual mendengar ocehan jungkook" Ucap dahyun.
"Yak, aku lebih tua darimu jadi panggil aku oppa"
"Males bangettt, lagian kita hanya beda satu tahun dan juga kau tidak pantas dipanggil oppa"
Chaeyoung hanya menatap mereka sambil menggelengkan kepalanya, sungguh menurutnya dahyun dan jungkook seperti Tom and Jerry jika bertemu.
Dalam batin dia hanya berkata.
"Semoga kalian berjodoh"
-bersambung-
Halo👋
Sebenernya cerita ini bakalan aku buat ketika aku udh nyelesain DESTINY di project Dahyun x Boys tapi karena aku orangnya ga sabaran kalau udh punya ide jadi langsung aja aku bikin cerita ini.
Ga tau kenapa aku bisa kepikiran sama cerita ini, awalnya aku cuma liat foto jungkook yang ngeliatin tattoonya ehh akhirnya munculah ide ini😭
