1

1K 105 24
                                    

Dikelilingi oleh para milenial hingga lansia yang larut bermesraan merajut kasih, satu kata untuk berada di keadaan yang sama sejak raganya menangis untuk kali pertama sepanjang perjalanan hidup.

Ngamuk.

Tanpa alasan yang jelas, luntang-lantung seorang diri dalam tangan yang tak berpenghuni selama 18 tahun.

Jungkook sungguhan ngamuk.

"Kita remaja yang sedang dimabuk asmara..." tangan Jungkook mengepal, matanya melirik ke arah dimana Eunwoo bersenandung sambil memainkan gitar kepada seorang gadis di sebelahnya. "Mengikat janji bersama selamanyaKKHH—"

Leher Eunwoo dicekik penuh dendam. Mata merah mendelik memancarkan kemarahan batin yang mengakar, Jaehyun segera bertindak cepat menarik Jungkook yang kerasukan.

"Mayday mayday! Minggir semua!"

Jungkook berontak dalam tahanan sohibnya yang kewalahan. Kakinya tak patah asa mencoba melangkah untuk menerjang Eunwoo, sementara sang korban pencekikan masih memegangi lehernya dengan shock. Anak-anak kelas kini melingkari ramainya ketiga sumber daya manusia tersebut, menontoni mereka seakan disajikan sebuah sirkus gratis.

"MABUK ASMARA, IKET JANJI APAAN HAH?!" napasnya memburu.

"Kook, kalem." Jaehyun mengelus-elus dadanya mencoba menenangkan. "Si Enu cuma nyanyi."

"DIEM LO!" Jaehyun mengangguk ngeri. "MABAK MABOK IKAT IKET! GUE PERNAH MABOK KETUBAN SAMA KEIKET TALI PUSER AJA NGGAK PERNAH PAMER!"

"Bener! Gak sepatutnya lo begitu di depan Jungkook, Nu!" suara provokasi dilempar sepatu oleh Jaehyun.

Eunwoo yang meradang ikut bangkit dari kursi. Dadanya dibusungkan, berjalan penuh amarah ke arah Jungkook yang juga terlihat semakin memberontak seiring sorak sorai campuran dari pendukung kubu antar keduanya makin ramai. Sebelum akhirnya Mingyu ikut andil menahan Eunwoo sambil bersuporter.

"Gue yang pacaran kenapa lo yang sewot bos?!" Eunwoo bersungut dari dasar relung jiwa. "Gue mah spek Leonardo Dicaprio makanya dapet pacar. Lo 18 tahun nganggur, spek apa? Spek babi ya? Iri? Bilang babi."

Berakhir tragis, digebuki, dicakar, sampai ditiban.

Kan udah dibilangin, Jungkook ngamuk. Ditambahi sama bumbu babi, ya dia makin panas.

Ujung-ujungnya dua-duanya dibawa ke UKS.

"Shit, sakit!" Eunwoo meringis selagi Mingyu yang merupakan anggota pramuka membaluri luka sobekan kecil di dahinya dengan alkohol sebanyak dosa di tengah malam. Bahunya lantas dicengkram kuat oleh Eunwoo yang berteriak penuh siksaan. "Arghh! Pelan-pelan, Ming!

"Alay banget, berisik lo."

Matanya langsung memincing sinis pada seseorang yang berbaring di ranjang sebelah. Gorden UKS tak tertutup sehingga Eunwoo dapat melihat Jaehyun (yang beneran anak PMR sampai sekarang) mengurus Jungkook dengan telaten. Kesal. Si Mingyu ini jiwanya jiwa liar! Jiwa dari hutan amazon!

"Stop sekarang juga please?" Eunwoo mengeja perkata sambil mengetukkan buku jarinya ke lutut. "Lo ini butuh seseorang buat ngasih lo afeksi, at least buat rasain gimana rasanya gandengan tangan dah, lo coba jalan-jalan ke taman hiburan pake baju couple."

Boyfriend Rent - vkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang