Episode 1

79 7 1
                                    

Seoul pukul 19:34

" minta mereka mengawasi nya"

"Rencana akuisi NE Entertaiment ini , harus jatuh kepadaku.." Ucap lisa sambil menelfon asistent nya

'Gawat!'

' di saat seperti ini masih..'

Brughh!

Tiba-tiba lisa kehilangan kesadaran nya dan jatuh pingsan di kamar nya

"Halo presdir Lisa,apa bisa mendengar suara ku.."

~~~~~

-Lisa pov

Guk...gukk..Guk..

Guk..gukk..

"Hum.."

Guk...

"Hee!!"

Ei!!

"Aku siapa?aku ada dimana?"

"Aku masuk ke tubuh siapa lagi?!!"

'Akan ada akuisi besar tapi aku menghilang..jajaran direksi pasti memanfaatkan ini untuk memojokkanku lagi..' batin ku mengingat apa yang akan terjadi jika aku tidak datang di jajaran direksi

"Wah! Aku bahkan masuk ke dalam tubuh laki-laki tua menyebalkan ini!" ucapku sambil mengaca di genangan air di dekat ku

"Kenapa aku punya firasat yang tidak enak..." ucap ku terpotong

'Ada yg datang?!'

Cittttt.......

Tiba-tiba ada mobil yang berhenti tepat di sebrang jalan, dan keluarlah 2 pria bersetelan jas hitam dan juga kaca mata hitam berjalan ke arahku sambil meraih benda dari saku celana nya dan melihat nya

" itu dia, kim jong-ki ,bawa dia" ucap pria itu memerintahkan teman nya untuk membawaku yg aku pun tak tau aku akan di bawa kemana

"Kamu, jangan mendekat! Apa yang ingin kamu lakukan? " teriakku, aku sedikit takut bagaimana nanti mereka adalah sekelompok mafia yg ingin membunuh ku

Tangan ku sudah di ikat dengan kencang oleh mereka lalu aku pun diasukan ke dalam mobil

"Kalian ingin membawaku kemana?" tanya ku

"Kemana?" jawab pria yg di sebelah ku

Plakk!...

Tiba-tiba pria itu menamparku dengan sangat kuat hingga pipi ku memar aku baru pertama kali mendapat tamparan dari seseorang yg tak ku kenal bahkan orang tua ku tidak pernah memukul atau menamparku

"Kim jong-ki, kamu harus membayar hutangmu!" tambah pria itu

'Berani sekali memukulku?!!' bantin ku geram dengan mengepalkan tanganku menahan emosi

"Bukankah hanya uang saja,berapa yang aku pinjam,aku akan kembalikan!" Ucap ku  ' sialan, pemilik tubuh ini ternyata si miskin yang banyak hutang'

"Diam,mengembalikan hutang?apa kamu punya uang?,apakah kamu tidak tau seberapa banyak yang kamu miliki?"

Uhh

"Khawatirkan saja apakah dirimu bisa hidup sebelum melunasi hutang! Ujar nya sambil memukulku

Pria itu memukul ku beekali-kali wajah ku sudah terasa perihh sekali

-Lisa pov end

~~~~~~

"Apa yang kalian lakukan padaku"teriak lisa

Mereka membawa lisa ke sebuah keruangan dan medudukan lisa di sebuah kursi dan di depan lisa juga ada pria malang seperti pemilik asli tubuh ini

Salah satu pria berkacamata hitam melemparkan sebuah pistol ke atas meja

"Di dalam ada satu peluru , kalian berdua tembakan kepala kalian sendiri bergiliran". Ucap pria berkaca mata hitam itu "orang yang beruntung dan tidak tertembak mati,akan punya keringanan waktu untuk membayar hutang." lanjut pria itu

'Mempertaruhkan nyawa?berapa banyak yang ia pinjam sebenarnya..' batin lisa

" aku, masih tidak ingin mati.. Aku pasti bisa mengembalikan uangnya" ucap pria di depan lisa mengambil pistol itu dan mulai mengarahkan kekepalanya dengan tangan yang bergetar pria itu mulai menarik pelatuk nya dan...

Krakkk!

Dia berhasil melewati itu karena peluru dalam pistol itu tidak keluar saat dia menarik pelatuknya

Pria itu tertawa senang karena bukan dia yang akan menghantarkan nyawa " hahahaha, Bukan aku!"

Lisa mulai khawatir dengan giliran nya 'jangan , aku belum menyelesaikan keinginan kakek ,dengan membuat grub manoban mencapai puncak..'

"Giliran mu hehehh"

'Ya tuhan,haleluya,tuhan berkati aku, aku tidak ingin mati'

"Jika takut mati ya jangan taruhan,Tembak,kita semua sedang menunggumu!!" ucap pria berkaca mata hitam sambil menggebrak meja

Brakk!!!

Tiba-tiba seorang pria datang dengan menendang pintu

Semua penjaga kaget dan mentap pria itu

"Ramai sekali, kelihatannya aku tidak terlambat"

"Siapa kamu, siapa yg membiarkanmu masuk"

"Hei, kalian semua jangan panik dulu."

"Dia yg menyuruhku datang" ucap pria berambut hitam itu menunjuk ke arah lisa

"Apa? Aku..?!!!"

Pria itu berjalan ke arah lisa lalu menepuk pundak lisa dan mengambil pistol yg di pegang lisa tadi

" permainan ini"

"Aku yang akan menggantikanmu" lanjut pria itu

'Wahh, si miskin ini ternyata punya bala bantuan?'bantin lisa sambil menatap pria bersurai hitam itu ' dan bahkan parasnya juga tampan'

"Terimakasih atas bantuan mu!" ucap lisa sambil menggenggam tangan pria bersurai hitam itu

"Kamu.."

pria itu  mentap lisa jijik, bagaiman tidak seorang pria tua bertingkah imut seperti wanita, lisa tak menyadari pria itu sesikit risih pada nya yg notabene nya dia sedang di dalam tubuh seorang prian tua yg banyak hutang

'Tampan sekali!"

"....."

"Menjauhlah dariku , ini tidak ada hubunganya dengan mu." ucap pria bersurai hitam itu mendorong lisa kembali duduk

" yang bisa hidup masih memiliki kesempatan untuk membayar hutang kan?"

Pria bersurai hitam itu pun mqngarahkan pistol itu ke kepalanya dan ..

Krakk..

Dia tersenyum ke pria berkaca mata hitam itu dan di mengarahkan pistol itu ke arah pada penjaga

Dorr..dorr

Dor..dorr.....dor..dorr

Para penjaga panik berlarian kesana kemari menghindari tembakan pria bersurai hitam itu

Maaf ya klo  gaje, soalnya ini cerita pertama yg aku buat😭💔

𝐏𝐚𝐜𝐚𝐫 𝐌𝐮𝐝𝐚 𝐏𝐫𝐞𝐬𝐝𝐢𝐫 𝐋𝐢𝐬𝐚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang