004.

188 14 2
                                    

Selamat membaca, semoga suka😊


Minggu, 08.15

Setelah kejadian kemarin kedua abg Vania tidak terlalu mengganggu nya.

Pagi ini Vania ingin pergi menemui seseorang, selesai mandi Vania menuju lemari dan mengambil pakaian nya.

Vania pun keluar dari kamarnya dan menuruni anak tangga menuju garasi.

"Mau kemana lo" Tanya seseorang yang menghentikan langkah Vania.
Vania pun melihat ke asal suara yang memperlihatkan Rivaldi abg pertamanya.

"Keluar" jawab Vania dan melanjutkan langkahnya dan melajukan motornya meninggalkan rumah.

"Gue ikut" ucap Rivaldi membuat Vania langsung berbalik melihat nya.

"Ngapain lo ikut gue, mending ikut sama geng lo sono" ujar Vania tak mengijinkan.

"Terserah gue lah, mau ikut siapa" ujar Rivaldi nyolot

"Terserah gue juga buat nolak"

~~~

Setibanya Vania di cafe tempat ia akan bertemu dengan seseorang, ia langsung masuk dan memesan. Mencari meja yang tidak begitu terlihat oleh orang.

Tak begitu lama dua orang gadis masuk kedalam cafe dan memperhatikan seseorang yang mereka cari. Hingga mereka melihat Vania yang sedang menikmati minuman nya.

"Vania" tegur salah seorang dari mereka

Vania yang merasa nama dipanggil melihat ke arah suara. "Hm" hanya satu kata itu yang keluar. Dan gadis yang memanggil namanya tadi langsung memeluk nya.

Gadis satu nya hanya diam dan duduk di kursi depan Vania.

"Udah pelukan nya, gue haus ni" ucap gadis yang sudah duduk tadi.

Gadis tersebut pun melepaskan pelukan nya dan duduk di hadapan Vania. Mereka pun memesan minuman dan makanan.

Mereka adalah sahabat Vania Asyifa yang jiwanya terperangkap di tubuh Adelia

"Lo tau gak van kita itu kangen banget sama lo" jelas Naura. "Apalagi keluarga lo, mama lo yang gak berenti nya nemenin loh di rumah sakit" lanjutnya

"Ya gimana, gue juga gak tau mau ngapain. Jiwa gue juga masih terperangkap di tubuh ini"

"Memang kenapa si lo bisa kejebak di tubuh ini?" Tanya Kanaya

"Yang punya tubuh ini masih ada yang belum diselesaikan saat masih hidup dulu. Jadi, dia minta tolong ke gue" jelas Vania

"Masalah apa?" Tanya Naura kepo

Vania pun menjelaskan semuanya tentang tugasnya yang di berikan si pemilik tubuh kepada kedua sahabatnya itu.

🍁🍁

"Gimana ma keadaan Vania, udah ada perkembangan" Tanya seorang pria yang baru masuk kamar rawat Vania

"Belum rel" jawab wanita paruh baya tersebut dengan sedih melihat Putrinya yang belum sadar.

"Mama yang kuat ya ma, Farel yakin Vania akan sadar" ucap Farel menguatkan mama nya

Ayu memang bukanlah ibu kandung Dari Vania dan Farel. Tapi, Ayu sangat menyayangi mereka seperti anak kandungnya begitu pun dengan suaminya dan Gibran anak kandung Ayu dan Austin. Gibran sangat sayang pada adik perempuan nya itu apapun keinginan Vania pasti akan di kabulkan oleh Gibran.

Vania dan Farel di angkat Ayu dan Austin saat Vania berusia 16 tahun saat itu kedua orang tua Vania dan Farel mengalami kecelakaan saat pulang dari acara perusahaan. Kecelakaan tersebut memang murni sebuah kecelakaan bukan disengaja.

Keluarga Miller dan ayah kandung Vania adalah teman dekat, karna itu saat melihat Vania yang masih remaja yang masih butuh kasih sayang orang tua, Ayu mengangkat Vania dan Farel menjadi anaknya karna Ayu juga ingin memiliki anak perempuan agar ia memiliki teman di rumah.

Vania dan Farel pun bersedia menjadi anak angkat dari keluarga Miller dan mengubah marga mereka menjadi Miller yang awalnya Pratama. Keluarga Miller adalah keluarga kaya raya termasuk orang berpengaruh juga, memiliki banyak cabang perusahaan di Asia, Eropa dan beberapa di Amerika. Sebenarnya keluarga Pratama juga bukanlah orang sembarangan ayah kandung Vania juga seorang pengusaha sukses Sebelas dua belas dengan keluarga Miller.

Meskipun begitu tidak membuat Farel dan Vania menjadi orang yang sombong dan manja yang mengandalkan kekayaan orang tua nya. Farel dan Vania juga memiliki perusahaan mereka masing-masing yang mereka dirikan sendiri. Karna kedua orang tua Farel dan Vania meninggalkan banyak perusahaan, perkebunan dan cafe, maka Farel dan Vania bekerja sama untuk mengelola perusahaan ayah mereka tersebut.

Tapi karna sekarang Vania berada di tubuh orang lain jadi Vania tidak bisa mengawasi perusahaan secara langsung. Dia hanya memantau dari jauh yaitu dengan meretas file perusahaan yang ia pegang.

Sebenarnya Vania juga memiliki seorang tangan kanan dan sekretaris kepercayaan nya. Mereka adalah kaka beradik yang di selamatkan Vania saat berusia 12 tahun, Vania menemukan mereka sedang berteduh di sebuah halte bus sekitar jam 11 malam. Vania yang kasihan melihat mereka membawa mereka ke apartemen milik Vania dan mulai saat itu Vania membiayai kebutuhan mereka dan sekolah mereka hingga lulusan universitas.

Vania juga sudah menganggap mereka sebagai keluarga nya, begitu pula kedua kakak beradik itu. Mereka pun di pekerjaan Vania di perusahaan miliknya hingga saat ini, Vania sangat percaya kepada mereka. Keluarga Miller dan Farel pun mengenal mereka karna sebelum kecelakaan terjadi Vania memperkenalkan mereka kepada keluarganya.

Vania memiliki sebuah perusahaan bernama V Company yang sudah memiliki beberapa cabang di Asia. Tetapi, tidak ada yang tau siapa CEO perusahaan tersebut selain keluarganya. Rekan bisnis nya hanya mengetahui bahwa CEO perusahaan tersebut adalah Arga Adrian tangan kanan Vania. Karna Arga lah yang banyak terlihat jika miting atau perjalanan bisnis bersama Arizka Maharani sekretaris Vania sekaligus adik kandung Arga.

~~~~

Selain kedua sahabat Vania Arga dan Rizka juga sudah mengetahui masalah Vania yang berpindah ke tubuh seseorang. Bukan mudah untuk Vania menyakinkan mereka, tapi dengan beberapa bukti mereka pun akhirnya percaya pada Vania.

Jadi, Vania bisa dengan mudah mengawasi perusahaannya dan beberapa fasilitasnya seperti apartemen.

Setelah selesai bertemu sahabatnya Vania pun kembali kerumah si pemilik tubuh yang masih sepi hanya ada kedua abg nya disana. Vania pun masuk ke dalam rumah dan langsung menuju kamarnya untuk membersihkan tubuhnya dan istirahat.

.........

Bersambung....
Bagaiman part ini, semoga kalian suka....

Maaf update nya lama🙏🙏

Jangan lupa vote dan tinggalkan jejak kalian..

Jika ada kritik dan saran langsung ke kolom komentar😉

Vania TransmigrasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang