Lanjut..
"Ku peringatkan kepada mu, mulai sekarang jaga jarak dengannya" bisik-bisik Jake pada Yeon, dengan aura dinginnya dan suara rendah
Ia menyentuh pundak Yeon dengan tatapan dingin nan menakutkan
Ucapan itu membuat bulu kuduk Yeon berdiri, dan merasa geli di tengkuk lehernya, ia tak menatap Jake karena takut
"Apa yang dia lakukan?" Batin Nayeon, ia sedang memperhatikan kedua orang ini, sambil menatap bingung dan memegang sepedanya
Jaraknya memang lumayan jauh
Jake melangkah mundur dan menghampiri Nayeon
"Pulang" ujar Jake tampak serius
Nayeon tetap kebingungan, lalu Jake menarik tangan Nayeon
"Eh?" Ujarnya menoleh ke arah Yeon
Yeon yang terlihat senang, sembari melambaikan tangannya dan senyuman yang lebar
"Kurasa dia baik-baik saja" batin Nayeon merasa lega, ia tersenyum pada Yeon
Jake mengenakan helmnya dan ia menoleh, menatap Yeon seperti ia akan menghajarnya
Membuat Yeon menunduk lalu ia berputar badan dan pergi
"Apa yang kau lakukan dengannya?" Tanya Jake menatap Nayeon marah
"Aku?.. hanya menyapanya" jawab Nayeon
"Menyapa?, jangan terlalu dekat dengan nya" Jake
Nayeon merasa aneh, ia bingung dengan maksud Jake
"Dan, jauhi dia" Jake serius
"Apa maksudmu?" Nayeon menatap Jake dengan serius
"Karena dia bukan orang yang seharusnya kamu jadikan teman" Jake
Kata-kata itu membuat Nayeon terdiam, rasa kesal bingung telah bercampuran di benaknya
"Apa yang kamu katakan!?" Marah Nayeon
"Apa aku harus mengulanginya lagi" Jake
Ekspresi Jake begitu serius dan dingin, namun tetap saja ia terlihat datar
"Kamu!?" Nayeon dengan emosi yang begitu tinggi, ia tak bisa berkata-kata lagi rasa kesalnya telah mencapai batasannya
Lalu Nayeon memutar badannya dan mendorong sepedanya
"Itu urusan mu Jake, aku bukan orang yang pemilih dan jika memang kamu membencinya bukan berarti aku juga membencinya" ujar Nayeon berjalan sedikit lalu ia menoleh ke arah Jake, dan kembali ke posisi semula lalu ia melanjutkan jalannya
Menjauh dari Jake dengan cepat
Jake hanya terdiam ia menelan ludahnya dan kepalanya sedikit menunduk
"Maafkan aku Nay" batinnya
Ia melepas helm nya dan menatap sedih
"Hufft" helanya, lalu ia menaiki motornya dan meletakan helmnya di stang motor nya
Dan ia pergi dari tempat itu, dari arah yang berbeda dengan Nayeon
Keadaan Nayeon
"Menyebalkan!" Teriaknya kesal
Ia sedang duduk-duduk di teras rumah, sambil melempar sepatunya
"Aku tau dia gak suka!, Yaudah ngapain aku harus mengikutinya!?" Ujarnya
"Dasar sangat pemilih" ujarnya lagi
Lalu ia berdiri dari duduknya dan masuk ke dalam rumah
"Udah pulang?" Appa yang lagi duduk di sofa
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Cuek Tampan《Jake Shim》
Roman d'amour//SLOW UPDATE// !!FOLLOW DULU SEBELUM BACA!! Tampan si tapi cuek.. cueknya minta ampun.. untung ajah tampan jadi bisa sabar "Ekhem! jake?" Nayeon "Hm" Jake "Cuek banget si, jake?" Nayeon "Hm" Jake "Kamu lagi ngapain si!" Nayeon "..." "JAKE!!" Nayeo...