Happy Reading 🤍
...
" Ini mas, pesanan nasinya. " Ucap seorang kurir membawa sebungkus nasi Padang.
Jimin mematikan ponselnya lalu beranjak dari kursi tunggu rumah sakit mendapati pesanannya telah sampai.
" Sini mas, udah laper banget nih. " Jimin mendesah senang dan mengambil alih makanan itu lalu membayar.
Usai kurir makanan itu pergi, cowok itu kembali ke ruang tunggu dan segera membuka bungkusan tersebut. Perutnya sedari pagi belum terisi, menyebabkan kepalanya agak pusing dan mual diperutnya.
Cowok itu makan dengan lahap saking lapar. Tidak peduli dengan tatapan para suster cantik berlalu lalang sambil menggeleng tak percaya akan yang mereka lihat. Sejak masuk ke rumah sakit Jimin-lah yang seolah menjadi tamu utama karena wajah tampan yang menarik perhatian para wanita disana.
Tapi, lihat ke randoman dirinya yang dapat merubah pola pikir orang dalam sekejap.
Si pria gila yang membuatnya mengorbankan waktu sarapannya.
Ya. Benar.
Beberapa jam yang lalu jantungnya dibuat bersenam ria karena mendengar kabar burung bohongan yang Sohyun dapatkan.
Jimin hanya dapat memasang mimik kemarahan dibalik pintu kaca rumah sakit yang disana terpampang sepasang kekasih tengah bermesraan. Sungguh menggelikan.
Jimin bersumpah pula akan memukuli Jeon Jungkook kalau sudah pulih. Bisa-bisanya cowok gila itu dengan seenak jidat membuat prank untuk Sohyun yang hancur sampai rela tidak makan hanya karena ingin melihat dirinya.
Sohyun juga terlihat sangat marah saat tau kalau si Jungkook sialan itu membuat kebohongan yang hampir menyebabkan dirinya hampir mati muda karena jantungan.
Jimin berpikir pula kalau setelah ini maka perang dunia ke dua akan datang sebentar lagi. Peraduan antara dua sejoli Tolol itu.
Ah. Dia tidak mau menggubris lagi tentang kerumitan percintaan mereka berdua yang sungguh ekstrim. Cowok itu menyuapkan kembali nasi Padang kedalam mulutnya sambil berusaha mengesampingkan emosinya yang benar-benar tersulut sejak beberapa jam lalu.
...
" Ada yang mau dijelasin nggak sekarang? " Satu kalimat menyeramkan itulah yang Jungkook dengar usai dirinya meneguk air terakhirnya.
Cowok itu hanya diam seolah tidak ada apa-apa. Sedangkan Sohyun, cewek itu duduk bersedekap dada memandang Jungkook dengan tatapan mematikan. Sungguh ya Cowok ini, bisa-bisanya dia berani mempermainkan dirinya yang hampir saya kehilangan nyawa karna ide totol cowok itu.
Jungkook dapat merasakan hawa panas hanya dengan bertatap mata dengan gadis dihadapannya. Terlihat jelas cewek itu sedang marah besar padanya.
Dalam hati Jungkook agak menyesal akan perbuatannya itu tapi jika dilihat Sohyun masih peduli padanya.
Tentu saja cowok itu nggak akan berbuat nekat seperti ini jika tidak ada tukang kompornya.
Jadi begini, lima hari sebelum Jungkook sakit ia mendengar kabar tidak baik tentang ayahnya yang sakit dan Sohyun yang mendadak hilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Not, UNDERSTAND 2 || JJK
Novela JuvenilFollow dulu baru baca Jeon Jungkook Version✓ No plagiarisme! He's a cute and manly guy at the same time, which makes me reluctant to let him go. He's my soulmate- Lee Sohyun © Violla-ssi October, 3 2021