ingatan yang aneh (3)

2.2K 386 34
                                    

DG menceritakan dari pertemuan dia dan m/n dengan nama Lee jihoon, mengajari m/n cara melukis ,berkelahi, hingga dia menceritakan Lee jihoon yang meninggalkan m/n, bahkan dia menceritakan siapa itu Lee jihoon, dia mengungkapkan semuanya secara blak blakkan di hadapan m/n.

"apa kau tak mengenal Lee jihoon? Orang yang mengajari mu semuanya?orang yang mengajari mu untuk bertahan hidup dan orang yang satu satunya kau miliki setelah dibuang oleh kedua orang tua mu? "

"Kak?...lee... Ji---hoon?"

Nyut

M/n meringis ketika ia merasakan sakit kepala yang tiba tiba menghantam nya, potongan potongan memori perlahan muncul di kepala nya tapi.....

"tidak aku tidak mengenali nya sama sekali" M/n berbohong ia lalu mengalihkan pandangan nya ke samping

"kau tidak mengetahui nya? benar? Kim m/n ah tidak.....Lee m/n akulah orang tersebut, aku adalah Lee Jihoon"

Bagai tersambar petir otak m/n seketika tidak dapat berfikir apa apa lagi, orang yang ada di depan nya ini Lee Jihoon? Tidak itu tidak benar m/n sudah menggap Lee Jihoon itu tidak ada dan hanya imajinasi nya saja.

"kau lucu juga, Lee Jihoon itu hanya imajinasi ku dia tidak ada dia tidak pernah ada.....dia hanya sebatas imajinasi ku, dia selalu muncul ketika aku sedang sendirian dan tersenyum pada ku"

"jika kau hanya menganggap nya imajinasi, lalu siapa yang melatih mu melukis, berkelahi bahkan siapa orang yang didepan mu ini, apakah aku hanya imajinasi mu saja" entah kenapa DG emosi ketika m/n mengatakan kalau 'Lee Jihoon' adalah sosok imajinasi.

M/n seketika tidak dapat berkata kata lagi, ia tidak dapat mempercayai apa yang di katakan oleh DG begitu saja.....

"kau bohong aku bisa melukis setalah aku kecelakaan saat kecil, jangan mengada ngada sialan!"

'apa dia melupakanku saat kejadian kecelakaan itu?dia kecelakaan? Kapan?!'

"bajingan,dasar manusia tak tahu diri"

"kau apa apaan?! Kau yang bajingan di--akh!" Ucapan m/n terhenti ketika ia kembali merasakan sakit di kepala nya lagi.

'benarkah dugaan ku?!'

"ada apa ? kenapa kau memegang kepalamu sialan?"

M/n masih memegang kepala nya bahkan ini lebih menyakitkan bagi rasanya, sampai ia melihat.... Orang yang di sebut Sebut Lee Jihoon itu memberikan nya kuas cat dan meminta nya untuk menempel kan warna yang ada di ujung kuas itu di kanvas,M/n memegang kepala nya potongan memori yang tiba tiba muncul membuat nya sangat merasa kesakitan.

Bruk

M/n bahkan sampai terjauh dari kursi karena menahan rasa sakit yang begitu kuat yang menghantam kepalanya

"aku.... Akhh!"

DG pun tersenyum aneh melihat m/n yg tak berdaya di lantai.

"bagaimana?masih menganggap Lee jihoon itu sekedar imajinasi" Ucap DG sambil bersandar ke salah satu dinding, DG tak mau membantu m/n

M/n mengambil nafas nya, ia terengah engah. Lalu kemudian m/n menatap DG yang tengah bersandar di dinding dengan santai nya.... Bahkan sekarang m/n bisa merasakan darah keluar dari hidung nya, ia bahkan tidak mampu berbicara lagi sekarang...

'ini sakit sekali, rasa nya kepala ku mau pecah'

"apa... Yang kau... Mau, dari--ku?"

"tidak ada,kau tak berguna,aku hanya mau kau mengingat ku"

"lalu apa gunanya kau menyuruh ku untuk mengingat mu??...... Kau bilang aku tidak berguna kalau begitu kenapa kau membuat ku mengingat mu? Harus nya jika kau bilang aku tidak berguna harus nya kau biarkan saja!!" m/n bertanya dengan nada putus asa.

Black One Eyed (Lookism x M. Reader) HIATUSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang