Ketika cinta bercampur nafsu.
Ketika sayang dikalahkan ego.
Tidak akan ada kasih sayang walau sejoli ditakdirkan bersama.Hyunjin membuka kain pengikat mulut Nara, namun Nara tidak mengatakan apapun. Mata Nara kini terbuka melihat wajah hyunjin yg tertunduk menghadap wajahnya, ekspresi hyunjin sangat datar namun matanya memerah tajam memandang nya. Pandangan itu membuat Nara semakin ngeri. Di sekitar bibir hyunjin ada darah, darah dari lukanya.
Sesaat kemudian hyunjin mengusap wajah Nara dengan lengannya yg terluka menempelkan darah dari lengannya ke wajah Nara.
Hyunjin tersenyum tipis, lalu hyunjin membelai dada Nara dengan jemarinya perlahan.
Nara tidak sanggup berkata apapun, dia tidak mengenal hyunjin yg saat ini dia lihat, sungguh Nara baru melihat sisi lain yg mengerikan dari lelaki itu."Hyunjin aku mohon lepaskan aku. "
Nara berkata dengan nada yg sangat lirih.
"Nara, sudah lama aku menahan ini awalnya aku fikir setelah pernikahan sex akan lebih indah.
Namun kini aku berubah fikiran karena kau berubah Nara. Aku tidak ingin kau menjauh dariku.
Aku selalu mengingatkanmu bahwa segila apapun diriku yg sering bermain-main dengan wanita lain kau adalah pemilik hatiku.
Namun kau tidak mempercayainya.
Aku akan menyentuhmu sekarang tapi ingat kau tetap ratu ku kau tetap wanita paling sempurna bagiku. "Hyunjin membuka pakaiannya. Lalu dia mulai menciumi Nara memberikan kecupan keseluruh tubuh Nara. Hyunjin menahan geraknya saat sampai di pusar Nara dan menjilat lembut pusarnya.
Hyunjin berulang kali melakukannya hingga hyunjin membuka ikatan lengan Nara.
Nara sudah bebas bergerak namun entak karena dia syok Nara hanya terdiam lemas tak berdaya.
Kini hyunjin telah melepas semua pakaiannya dan juga membuka pakaian dalam Nara. Mereka tidak mengenakan apapun. Sentuhan demi sentuhan hyunjin berikan pada Nara. Hingga akhirnya hyunjin memasukan mendorong kemaluanya ke vagina Nara. Saat perlahan hyunjin mendorong kemaluannya semakin dalam Nara hanya bisa menahan sensasinya, Nara menggigit bibirnya sendiri berusaha menahan desahannya.
Saat kemaluan hyunjin sudah masuk sempurna ke tubuh Nara hyunjin terdiam sejenak,seakan menyadari sesuatu. awalnya hyunjin memperlakukan Nara dengan lembut tapi entah mengapa sekarang hyunjin menyentuh Nara sedikit kasar, hyunjin menjambak rambut Nara, dan ritme permainannya menjadi lebih cepat.
Nara tidak tahan dengan pergerakan hyunjin.