#2

366 35 1
                                    

"..."

Naruto tetap menatap Sasuke dengan serius, tapi tidak ada apapun di dalam pikirannya.

"Apa kau menginginkan sesuatu setelah sadar?",tanya Naruto dengan nada yang halus.

Sasuke tidak bisa menghentikan keterjutannya,'walaupun dulu dia masih perhatian dengan ekspresi datarnya, tidak pernah tersenyum. Kenapa dia malah berbicara dengan nada yang begitu pelan saat aku sedang pura-pura?'

"Apa ada sesuatu di wajahku?",tanya Naruto melihat Sasuke sama sekali tidak memberikan respon.

"..."

Di mata Naruto, Sasuke terlihat asyik sekali dengan dunianya.

"Cuup.."

Hingga Sasuke langsung mendorong Naruto menjauh.

"Apa-apaan, kau barusan menciumku sangat lama!"

"Hanya sebentar kok",balas Naruto dengan wajah datarnya.

"TUH! MANA MUNGKIN TEMAN BEGITU",tunjuk Sasuke kesal.

Naruto hanya mengangguk,"kalau begitu, arti ciuman tadi apa dong?" kemudian bertanya kembali dengan ekspresi yang menyebalkan.

Kesal.

"Bodoh. Menjijikan!"

"..."

Sasuke langsung melotot. Mata Naruto sedikit melebar sebelum tersenyum kembali.

"Kalau begitu, aku pikir akan bagus mengantarmu pulang daripada bersama seseorang yang menjijikan seperti itu"

'APA?! Aku tadi hanya tidak sengaja, tapi..'

"Mengantarku pulang? Aku bisa melakukannya sendiri! Kau tahu, aku punya kedua kaki yang masih utuh"

Naruto kembali mengangguk,"pintu keluarnya ada di depan."

"Kau mengusirku?"

"Hm.. kalau iya?"

Sasuke segera berdiri,"SIAPA JUGA YANG BETAH BERLAMA-LAMA DISISI ORANG SEPERTIMU."

Sasuke mengeluarkan kata-kata kejam lainnya, tapi Naruto masih tak berkutik.

"...aku hanya bisa berjanji, kau tidak akan bertemu seseorang yang mengganggu lagi selama hidupmu"

"Baguslah!",balas Sasuke langsung menoleh ke samping dengan kedua tangan yang terlipat.

"..."

"Apa kau memerlukanku untuk mengantarkanmu ke kediaman Uchiha?"

"Apa?"

"Tadi kau berkata telah melupakanku, jadi bukankah akan lebih baik jika aku mengantarmu?"

"Siapa yang tahu kemana kau akan membawaku?"

"Hahh.."

Naruto langsung menghela nafas, ia segera mengangkat tangannya di depan Sasuke kemudian menarik keluar sebuah cincin emas di jari tangannya.

"Aku akan mengantarkanmu pulang, tak usah khawatir aku akan menculikmu"

Setelah membuat Sasuke menggenggam cincin emas itu, Naruto segera menarik tangan Sasuke pelan.

*****

"Aku tidak akan memaksamu menemuiku lagi",ucap Naruto dari dalam mobilnya, Sasuke terlihat sudah berdiri dengan ekspresi melongo hingga dirinya tak lagi dapat melihat mobil itu.

'Dia baru saja membuangku?',pikir Sasuke terkejut.

Ia ingin berbalik untuk menemui orang tuanya yang pasti sudah ada di dalam, tapi Sasuke malah menghabiskan waktunya di luar kediaman hingga bulan menampakkan wujudnya.

"...."

"Moshi-moshi, kaa-san?"

"Eh, Naruto?"

"Istriku hilang ingatan karena aku telah membuatnya menderita, bisakah Sasuke tetap di kediaman Uchiha sampai kondisinya menjadi lebih baik?"

"APA?",Mikoto terdengar panik di belakang.

"Lalu.. jika Sasuke mengatakan sesuatu tentang perceraian, katakan padaku. Aku akan bersiap-siap dengan surat resmi dari pengadilan. Arigatou, kaa-san"

"....",Mikoto hilang kata-kata atas informasi tak terduga itu.

"Hahh..."

Sementara Naruto menghela nafas lagi dengan lebih panjang.

'Bukan salahku karena tidak bisa merasakan emosi apapun, kecuali emosi mendebarkan yang kudapatkan dari Sasuke saat pertemuan pertama dulu.. yang saat ini masih tersisa',pikir Naruto tersirat dari tatapan matanya yang menyatakan kebenaran.

"????"

"Bagaimana pun..",gumam Naruto segera menyibak rambutnya ke belakang.

"Aku selalu berusaha melakukan semuanya sebaik mungkin, tapi jika satu-satunya seseorang yang mampu membuatku merasakan satu-satunya emosi yang tersisa akhirnya melepaskanku. Aku masih tidak bisa berbuat banyak",ucap Naruto pada dirinya sendiri hingga menginjak gas dengan kecepatan penuh.

Ia hanya berusaha mendapatkan emosinya kembali meskipun dengan cara yang paling keji dan menyakitkan, tapi tidak ada ada seorang pun yang menyadari itu selama bertahun-tahun.

Mereka hanya melihatnya menjadi dingin dan.. tidak ada yang tahu seberapa seriusnya itu.

































Rabu, 6 Oktober 2021
16:30

MY LOVE {SEASON 1, 2, 3}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang