ELDE ER (ON GOING)

01. beak stret

HAII
CALL ME QUEENSYA

KOK BISA NYASAR DISINI? DARIMANE?

HAPPY READING BABE!

DON'T FORGET TO CLICK YOUR 🌟

Hari ini adalah hari senin, hari yang sangat melelahkan untuk gadis gembul, bersurai hitam, dan bermata legam itu, ia memutuskan untuk rebahan santuy di ranjang king size nya.

Ia menghentakkan badannya di ranjang, seraya mendumel tidak jelas.

"Huhh, cape banget sih, gila, udah dijemur pagi pagi, mana pulang jam 3 lagi, hari sialan, " Keluh Alin.

ALIN NEENA OLA, gadis berbadan sedikit berisi, bersurai hitam, dengan mata sipit, berasal dari keluara berada, bermarga 'ola', ia adalah siswi dari SMP DASA DHARMA,SMP favorit yang ada di Jawa Tengah tepatnya.

Dia salah satu siswi berprestasi di Sekolah nya, Serta ketua kelas di kelasnya.

20 menit sudah ia merebahkan diri di ranjangnya, tidak ada tanda tanda ia akan beranjak dari tidurnya.

Ceklek

"ASTAGHFIRULLAH ALINNN!, ANAK PERAWAN MAMA! KENAPA BELUM MANDI SAYANG?" Teriak Riya---ibunda Alin, di ambang pintu.

"Ayo bangun!, itu baju kamu lengket kena keringat itu iww, buruann bangun Alinnn!!" Sentak nya lagi.

Alin merasa ada yang berteriak di ambang pintu biliknya itu pun segera membuka matanya.

Menatap malas ke mamahnya yang sedang memarahinya, ia memilih untuk memejamkan matanya lagi, dengan baju putih-biru yang masih menempel di badannya.

"HEH, kenapa malah tidur lagi?!, bangun gak? Kalo ga mau bangun, biar mama panggilin papa nih!" Ancam riya pada anak nya.

1 detik

2 detik

3 detik

4 detik

5 detik

Alin belum juga beranjak dari tidurnya.

"Ooh ga mau bangun ya lin?, oke PAP---" belum sempat Riya berteriak, Alin sudah terlebih dahulu berlari terbirit-birit menuju ke kamar mandi nya yang berada di depan kamar tidurnya.

"Punya anak empat, kenapa cuma dia yang paling mageran ya Tuhan, " Gumam Riya sembari memijat pelipisnya yang pusing karena sikap anaknya yang magerran itu.

--🥳--

S

eorang anak laki-laki sedang termenung di balkon rumahnya, BIMASENA BARATA CANDRA,laki-laki berparas tampan nan gagah itu sedang memikirkan sesuatu yang membuatnya lesu hari ini.

Bima adalah siswa di SMK KARYA MANDALA,di ibukota Sumatera Selatan,ya! Palembang tepatnya, Ia memilih jurusan akuntansi di sana, ia juga tidak tau apa alasannya memilih jurusan tersebut.

Menurut nya,kalau kita di takdirkan untuk sukses, jurusan apapun di sekolah tidak akan berpengaruh untuk nya.

Motto nya adalah, Nakal Nakal dahulu, sukses sukses kemudian!, sinting sekali dirinya bukan? Dimana mana ora
ng sukses adalah orang yang pandai,ulet,dan mau bekerja keras, bukan nakal!, ada ada saja anak itu.

"Bima, kau sedang apa disitu?, ini ibu bawakan kamu minum sayang," Tanya risya---ibunda Bima itu yang super duper halus.

"E-eh bu, e-enggak ngapa ngapain kok bu" Bima gelagapan menjawabnya, seperti seorang maling yang tertangkap basah oleh masa.