jangan kasih tau mereka

54 30 17
                                    

Tapiii...
Ada yang tidak diketahui oleh mereka bahwa ada anggota dari kelompok itu yang mulai dekat lebih dari ‘sekedar teman’ mungkin...
.

.
Senin
Pukul 12.30

*Room chat WhatsApp

Nathan : aku pulang

Pukul 13.00

Anna : aku baru sampai rumah nat

--------------------------------------

Ya, sejak saat itu mereka menjadi lebih intens berkomunikasi. Membahas pelajaran, tugas rumah, bahkan hal-hal random. Mungkin mereka melakukan hal-hal yg biasa di lakukan oleh pasangan,tp mereka bukan pasangan. Hanya teman dekat (?)

Anna merebahkan tubuhnya di kasur lalu menatap langit-langit. Dia banyak berfikir belakang ini.

" Mereka akan anggap aku apa ya, kalo tau aku deket dengan Nathan".
" Salah ga ya aku ga bilang ke mereka.."
" Yaya suka Nathan ga ya, apa aku bilang ke Yaya "
" Padahal aku yg berharap mereka pacaran, kenapa aku yg terjebak "
" Nathan anggap aku ap ..."

Tiba-tiba ada notifikasi WhatsApp.

*Room chat WhatsApp

Nathan : baru pulang ya? Aku daritadi nunggu kamu

Nathan dulu memang cuek ke semua orang,Tidak banyak bicara. Tapi dia mulai hangat pada Anna, dia semakin sering menatap Anna saat jam pelajaran. Anna pun tidak tahu kenapa. Apa karena terbiasa berkabar? Apa karena dekat? Memang mereka dekat sebagai apa?(Anna membatin)

Anna menghembuskan nafas, lalu meraih ponselnya

Anna : akukan jauhh dari sekolah, kamu deket huft

Lalu mereka mulai membahas banyak hal.

Ya, setiap hari. Berkabar, tapi saat bertemu di sekolah seperti orang asing.

19.00
Anna : than aku mau nyatet tugas dulu ya, kamu udah blm?

Nathan : ah malesss banyak bgtt

Anna : yah buruan dikumpulin besok

Nathan : yauda barengan na

Anna : hah? Iyaa aku udah mulai ini, kalo udah nanti aku kabarin lagi

Nathan : barengan Na

* Nathan calling

Mereka mengerjakan tugas bersama. Berteleponan sampai ketiduran....
.
.
.
.
Selasa
05.00 WIB

*Room chat WhatsApp

Anna : bangun nat

Nathan : udahh, baru beres mandi

Anna : oke, aku otw

Nathan : eumm oke hati-hati

Anna : kamu kapan?

Nathan : aku agak siangan

Anna : oke

Nathan : katanya pergi...

* Ceklis 1, karena Anna memang sudah pergi.

Anna semakin terbiasa dengan kehadiran Nathan, mereka juga sering pergi bersama saat libur sekolah. Jalan-jalan, menonton film, atau ketempat tempat yg ingin mereka kunjungi.

Mungkin sebagian orang ada yang merasakan perubahan sikap antara Anna dan Nathan. Tapi tidak ada yang menanyakan. Karena Anna dan Nathan pun tidak pernah berinteraksi secara terang-terangan.

Dan...
Di kelas Nathan masih di gosipkan dengan Yaya, semua sering meledek mereka kecuali Anna. Nathan selalu menatap Anna saat anak-anak kelas menjodohkannya dengan Yaya. Tapi Anna tersenyum dan ikut tertawa dengan anak-anak lain. Walau hatinya sedikit sesak...

Saat sedang menulis catatan dikelas tiba-tiba Anna bertanya pada Yaya

Anna : "Ya, kamu beneran suka Nathan?"

Yaya : "hah? Apasi na, nggak. Aku ga suka"

Anna : "jangan bohong ya. Kalo kamu suka aku bakal suruh Nathan deketin kamu"

Yaya : "Gasuka ihhh kamu kenapa si aneh"

Anna : "hahahah nggak kok penasaran ajaa"

Lalu mereka kembali hening...
Dalam hati Anna meresa bersalah, "kenapa Anna malah dekat dengan Nathan. Gimana kalau Yaya sakit hati. Jangan sampai Yaya patah hati kaya dia dulu"
...
Karena saat dekat dengan Nathan, Anna baru saja ditinggalkan seseorang...
.
.
.
.
.
. TBC
.
.
.
Hallo temen-temen, ini first time aku bikin cerita Yeayy!!. Semoga suka yaa dan jangan lupa kasih bintang hihi. Aku terima kritik dan saran kalian,silahkan komentar. Maaf typo bertebaran (*・~・*)
See u next chapter.

Sebuah Ketidaksengajaan (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang