"Hyung, ini udah keempat kalinya kau ketiduran di kelas, sebentar lagi udah mau bikin skripsi, ga takut gabisa?" Ucap Jungkook yang memang lebih muda dari temannya itu.
"(menguap) Engga kok Kook, kan aku bisa sambil tidur sambil meratiin guru, hyungmu ini keren kan?" Kata Yoongi yang merupakan mantan pemain basket di saat SMA itu.
"Ih, kok bisa? Kamu mimpi dosen kita ngajar gitu?"
"Ya... sulit dijelaskan lah Kook, intinya prinsipnya sama dengan kau bisa menggambar yang bagus banget dengan mata tertutup, nah itu gimana caranya? Kalo kamu gabisa jelasin ntar ku tak culik peliharaan kelincimu itu"
Jungkook yang memang memelihara kelinci kesayangannya di apartemennya pun panik memikirkan cara menjelaskan bagaimana cara ia bisa menggambar dengan mata tertutup. Dan ya, memang pernah terjadi di SMA dulu mereka bersekolah. Maksudnya dimana ia bisa menggambar dengan mata tertutup, bukan insiden Yoongi menculik kelincinya.
"Aku hanya bercanda Kook, raut mukamu imut banget kalo lagi bingung" Kata Yoongi sambil mencubit pipi Jungkook.
"Stop Hyung, kamu kan tau aku gasuka digituin" Kata Jungkook sambil memasang muka kesal, tapi ya lagi-lagi, lucu.
Yoongi pun hanya tersenyum kepadanya sambil memamerkan gummy smilenya.
Saat itu mereka berdua sedang menuju ke kantin di sebelah kuliahnya itu untuk makan siang dan bertemu dengan teman lama mereka, Seokjin yang sekarang sudah lulus kuliah S2 dan berprofesi sebagai psikolog.
Sebenarnya, Seokjin juga merupakan dokter konsultasi Yoongi yang memang memiliki masalah kesehatan mental yaitu ansietas sosial, stress, dan depresi. Tapi baik Seokjin maupun Yoongi merahasiakannya diantara mereka berdua saja, bahkan teman dekat Yoongi, Jungkook pun tidak diberitahukannya.
"Jung! Akhirnya teman debatku yang lama balik lagi, dan Yoon! Teman sefrekuensiku balik lagi juga" seru Jin.
Jungkook memberikan ekspresi menunjuk seolah-olah mengatakan "Waasup bro?" tapi dengan tambahan gaya imutnya.
Baik Jin maupun Yoongi gemes dengan kelakuan maknaenya itu, tapi yang pertama bereaksi adalah Jin, "Kamu makin nambah gemes makin bertambah usia ya Kook" sambil memeluknya dengan sedikit menarik Jungkook. Memang begitu cara bercanda mereka.
Terlihat disini sepertinya Jin terlalu gemas sampai-sampai memeluk Jungkook terlalu kuat hingga ia sedikit sesak nafas.
"H-h-hm, m-makasih hyung tapi sebagai manusia aku butuh n-nafas" katanya sambil mencoba melepaskan diri dari pelukan Jin.
"Aduh maaf ya ga sengaja" kata jin tapi terdengar tidak tulus sambil melepaskan pelukannya.
Di saat itu Jungkook menyadari bahwa jin sengaja memeluknya terlalu kencang untuk bercanda.
"HYUNGGGG"
"Kejar dulu, wlee"
Yoongi sementara itu sudah duduk dan sedang menonton drama kedua temannya itu dengan geli, "Lulus kuliah dah S2, tapi kelakuan kayak anak TK"
Dicerita ini harusnya tokoh utama yoongi, tapi gapapa lah ya chapter 1 lebih ke Jungkook dulu ;)
KAMU SEDANG MEMBACA
We Met Again (Brothership) || END
FanfictionYoongi mengira dirinya adalah anak tunggal, alias tidak mempunyai saudara Tapi lama kelamaan ia mulai mengetahui... Bahwa keluarganya memiliki rahasia yang mereka pendam sejak ia lahir Ia mempunyai kembar bernama Jimin. NOT LGBT GUYS, BROSHIP. Part...