Seperti biasa, pagi ini aku menyiapkan diriku sebelum pergi bekerja
mandi, makan lalu sedikit membersihkan rumah, setelah itu aku mengambil tas ku dan berjalan keluar dari rumah
menutup pintu dan berjalan ke halte bus, dan sepertinya keberuntungan sedikit memihak ku pagi ini
saat aku baru saja sampai di halte bus, bus tujuan ku langsung datang dan berhenti tepat di depan ku.
selama di perjalanan, aku hanya diam dan mendengarkan lagu lewat earphone dan menatap jalanan yang lumayan ramai
Pikiran ku melayang, mengingat kejadian malam tadi yang membuat isi hp ku tiba tiba berubah
sebenarnya ada apa dengan mimpi ku? apa aku benar benar kembali ke masa lalu?
karena terlalu larut dalam pikiran ku, aku sampai tak sadar kalau bus sudah berhenti di halte tujuan ku
aku turun agak terburu-buru karena melihat papan bertuliskan 'open' yang sudah terpasang di pintu apotek kak eunha
"selamat pagi, gua telat ya?" tanya ku ke arah Yuna yang sedang mencatat sesuatu
"enggak kok, emang sengaja buka lebih awal tadi" jawab Yuna sambil tersenyum tipis
aku mengangguk lalu menaruh tas ku di tempat biasanya aku menyimpan barang barang ku, menghampiri Yuna dan membantu nya melihat lihat tanggal kadaluarsa pada obat.
Pintu apotek terbuka, aku menoleh lalu tersenyum ke arah sunoo yang ternyata datang ke apotek ini
"hai sunoo" sapa ku
sunoo tersenyum "hai raya, eh yuna- obat yang kemarin gua chat ada kan?"
gua? sejak kapan mereka menggunakan kata 'lo-gua' ? dan kenapa sunoo tanya tantang obat ke arah Yuna, padahal biasanya ia bertanya tentang itu ke diriku?
"ada kok" jawab Yuna lalu memberikan sunoo beberapa obat yang memang sunoo konsumsi secara rutin
aku menatap mereka, ini sebenarnya ada apa? kenapa tak ada hal manis yang biasanya sunoo dan Yuna lakukan?
"raya, nanti siang bisa makan bareng kan? aku jemput ya?"
lho? kok ngajak aku?
"gua no? bukannya biasanya cuman yun-" ucapan ku terpotong saat sunoo tiba tiba aja menutup mulut ku menggunakan tangannya
"Apa tadi? gua? coba ulangi"
lah?
"ya emang kenapa? kan biasa lo-"
sunoo kembali menutup mulut ku, kali ini di sertai tatapan tajam yang membuat ku bergidik ngeri dan takut untuk sekedar membalas tatapannya
"raya, udah berapa kali aku bilang sih? kita udah pacaran selama 8 tahun lho, kenapa pake lo- gua sih?"
"SEJAK KAPAN?!" teriak ku kaget
please... sejak kapan aku dan sunoo menjalin hubungan selama itu?
bukannya itu hubungan sunoo dengan Yuna ya? Kenapa jadi aku?"Ya sejak SMA kelas 1 lah, kamu lupa?!"
seperti nya aku mendapat jawaban kenapa isi galeri ku hanya berisikan foto ku dan sunoo, bukan foto ku dan jungwon
"O-oh oke oke, maaf linglung, bisa kok, nanti kamu jemput aja" jawab ku mencoba berakting sebagus mungkin
sunoo kembali tersenyum cerah, tangannya terulur untuk mengacak rambut ku gemas lalu melambaikan tangannya
"Kalau gitu aku pergi kerja dulu, kamu semangat"
KAMU SEDANG MEMBACA
Blue diary - yang jungwon
Fanfictionsemua orang bisa kembali ke masa lalu bukan? inspired by webdrama blue birthday 💙 Isi hampir sama dengan webdrama blue birthday, tolong bijak dalam membaca!