Pasti kalian nungguin ya hayo ngaku deh:v
(Pede bat Lo tor huekk)Ga usah banyak bacot baca cepat!!!
Dua gadis asik bercanda,tertawa dan meluapkan kebahagian di salah satu mall Jakarta. (eh tapi lebih tepatnya bertiga si yg satu di lupakan) cewek yg lebih tinggi itu merangkul bahu gadisnya,seolah hanya dia yg berhak memilikinya. (disini tinggi Ara di Chika,tinggi chika di ara.paham ngga klo ngga paham lo bego,Tibang di tuker posisi tinggi doang ngga paham dasar bego) mereka keluar dari timezone dengan senyum yg tak pernah luntur.
"Rangkul teross"cibir Kitty.
"Heheh"
"Ka Ara makan yu Kitty laper"pinta Kitty menarik lembut tangan Ara menuju lestoran.
Chika yg melihat cemberut bisa2 ia di tinggal.
"Dasar Ade ga ada akhlak"batin Chika.
Ara mengalihkan perhatiannya dari chika yg memangku dagu melihat sekitar.ia masih tak menyangka jika ia memiliki gadisnya ini.
Merasa di perhatiin seseorang,chika menatap ara."aku tau aku cantik"
Ara tersenyum."beruntung banget pacarnya."
Pipi Chika terasa panas mendengarnya,sudah seperti kepiting rebus dengan rona merah di pipinya.
"Ehemm,dunia milik berdua ya bun.yang Laen ma ngontrak"sindir Kitty.
"Lo ada Kitty ternyata?"ucap Chika.
"Astaga ka Chika dari tadi ada aku loh,bukan ka Ara doang"Ucap kitty.
"Kirain Kaka ga ada kamu de"ucap Chika tanpa dosa.
"Ka Chika ma gitu"kesal Kitty.
Chika Ara tertawa melihat Kitty kesal.
"Hai,Chika?"sapa seseorang menganggu momen mereka.
Merasa namanya di sebut,Chika mendongak melihat orng yg berdiri di samping mejanya.betapa terkejutnya dia saat megetahui wajah cowo yg menyapanya itu.matanya membulat sempurna melihat cowok yg pernah dekat dengannya itu.
"Bryan?"
Ara sama terkejutnya dengan Chika menyadari seorang cowok yang tak pura pura melihat ara.sedetik kemudian ia menatap dingin pada sang cowo kebencian tiba tiba menyeruak di hati ara melihat senyum dari cowo itu.sepertinya kedua cewe ini saling kenal dengan sang cowo yg tiba tiba datang menyapa Chika.
Christy yg melihat cowo itu merasa tidak asing.
"Long time no see,Chik,boleh gabung?"kata cowo yg bernama Bryan.
Chika menatap Ara seolah bertanya.ara hanya tersenyum tipis dan singkat mengizinkannya.
"Ah,iya.silahkan"kata chika canggung.rasa udh lama ia tak bertemu lagi dengan mantan gebetanya itu.chika bukan canggung karna Bryan,tapi ia tak nyaman jika ada mantan gebetanya saat ia bersama dengan Ara.
"Kamu kuliah dimana?sejak lulus SMA aku ngga pernah liat kamu?"tanya Bryan membuka obrolan tanpa melihat Ara.
"Gue di universitas bangsa"jawab Chika singkat dan melirik Ara berkali kali.
Bryan tersenyum devil.lalu mengulurkan tangan memperkenalkan diri.
"Byran,mantannya Chika"penuh penekanan kata mantan.
"Ara teman Chika"balas Ara menjabat tangga bryan dan melemparkan tatapan tajam.
"Emm,mantan gebetan bukan pacar"potong Chika cepat penuh penekanan membenarkan ucapan Bryan agar tak terjadi salah paham.
KAMU SEDANG MEMBACA
Benci Jadi Cinta
Short StoryTetangga Super nyebelin lama² jadi cinta Hai ini cerita tentang gxg jdi berbijak lah dalam membaca