Juli 2019.
Sekarang adalah Semester 1 bagi para kelas 12.Latar di Sekolah SMK Negeri Terbaik di Ibukota.
Ya,Malviano namanya.
Terlalu pendiam dan dingin,namun ketampanannya yang "ga ngotak" itu membuat semua orang yang melihatnya bisa jatuh cinta."Kak Ino..Kak Ino.."
"Kak ini ada sebuah pemberian dariku"
"Kak,maukah baca surat ini?"
"Kak,bisa kau beri tanda tanganmu"
Dia tak menghiraukan kata-kata para siswi dan terus berjalan menuju ruang Tata Usaha.
Ruang TU terlihat sepi saat itu karena masih pagi,terlihat ada Pak Martin yang sedang sendiri dan tanpa ragu Malviano menghampirinya.
"Mengapa sekarang sekolah ini bercampur dengan siswi wanita?" tanya Malviano dengan tegas."Kau ini mengagetkanku saja!Ada apa datang sepagi ini dan?Malviano?Ah jadi seperti ini wajah dekat Malviano yang sangat populer se-Indonesia itu" ucap Pak Tin yang tidak sesuai dengan pertanyaan Ino.
Malviano menatap Pak Martin tajam.
"Jawab saja pertanyaanku!""Ah itu..kamu digerumuti siswi wanita ya?Pemilik sekolah kita ini yang membuat peraturan seperti itu!Aku tahu kamu kaya raya,tapi..pemilik sekolah ini kau tahu kan?Sultan Kerajaan Padjajaran saat ini..Prabu Rino Ari..Dia juga Rektor Universitas Indonesia dan Ketua Umum Partai RRI!Selain itu..Istrinya adalah Puteri tunggal Menkumham!Kamu tak bisa melawannya!" jawab Pak Martin malah bercerita panjang lebar,ia tak tahu bahwa Malviano adalah putra tunggal orang yang baru saja ia ceritakan.
Malviano pergi tanpa basa-basi setelah mendengar pernyataan tersebut.
"Loh nak Malviano!Main pergi-pergi saja!Apa dia takut karena aku menyebutkan orang paling berkuasa di Jawa Barat?"Malviano terlihat duduk di kursi dekat taman sekolah,namun ada saja siswi kelas X yang bermaksud untuk "mengikuti Malviano kemanapun ia pergi".
Jujur,keputusan ayahnya membuatnya kecewa. Malviano berpikir dengan aturan terbaru yang ayahnya buat,siswi wanita hanya ingin masuk SMK ini hanya dengan tujuan "Bertemu Malviano", bukan untuk "belajar" yang sesungguhnya. Namun, pemikirannya memang benar."Bukannya itu Kak Ino?"
"Ayo kita hampiri dia!"
"Kak Ino!!Kak Ino!!Apakah kau ingin menjadi temanku!"
"Kak Ino tolong tanda tangannya!!"
--
XII SIJA 1(Sistem Informasi,Jaringan dan Aplikasi).
Terlihat para siswa yang bermain diluar karena belum mulai kelas.
Seorang siswa berjalan menuju XII SIJA 1 dengan gaya yang sangat keren.
Tampan?Iya!Ia melihat Malviano yang membaca sendiri di kursi depan kelas dan berniat mengagetkannya."Oiii!"
Malviano tak bereaksi apa-apa,ia sangat pokus membaca.
"Tampan tapi membosankan!Ini aku!Jangan bersikap dingin kepada kesayanganmu ini..Ayo peluk akuu(melebarkan tangan dan siap menerima pelukan dari Malviano)"
Malviano tidak menghiraukannya sama sekali,ia tetap pokus terhadap bukunya.
"Sayaaanggg!Ini Akuuu!"
Ia berbicara sangat keras sehingga semua orang yang disana melihatinya karena heran.
Malviano menunda buku bacaannya.
"Apa yang kau lakukan?"Diperlihatkan name tag siswa itu,ia bernama Jou Kimm.
"Sayangg,hanya ini yang bisa membuatmu sadar!(Duduk disamping Ino)Apa kamu sama sekali tidak merindukanku?" ucap Jou yang sangat gemas pada Ino."Kita setiap hari bersama,kau tak perlu seperti itu disekolah!(Berdiri dan berniat pergi ke kelas)" jawab Ino dengan dingin.
Di dalam kelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love, Lie and Life.
Novela JuvenilShansha menipu semua orang dengan perpura-pura kuliah di Universitas Indonesia. Hingga akhirnya ia pun benar benar menjadi Mahasiswa UI. Tak sesuai khayalan,ternyata menjadi mahasiswa itu sangat berat. Dan ia harus membuat Senior UI terkenal yang be...