"Umghh... Ha-nma..." Kazutora melirihkan suaranya dan meremat kemeja Hanma dengan sangat kuat
Tetapi jari jari nakal milik hanma tidak bisa berhenti untuk melakukan gerakan menggunting didalam holenya.
"Ahh..." Kazutora tidak sengaja mengeluarkan suaranya karena tidak tahan dengan kelakuan hanma. Itu membuat orang yang ada diluar wc menjadi menarik perhatiannya.
"Ga-gawat, aku akan ketahuan..." kazutora mengeluarkan keringat dinginnya. Sedangkan hanma hanya terdiam melihati raut wajah Kazutora yang semakin panik dan memerah. Dia memasukkan jarinya lebih dalam lagi dan menambahkan satu jari lagi
"Hnnh... Ah-hump.." Hanma membungkam mulut Kazutora yang ingin mengeluarkan desahan saat dia memasukkan satu jarinya lagi. "Shttt... mereka akan mendengarmu.." Hanma menyeringai dan meletakkan jari telunjuknya didepan mulutnya
Kazutora mengerutkan dahinya dan harus menahan suaranya. Tetapi itu malah membuat penasaran orang orang yang ada diluar.
"Permisi.. apa kau baik baik saja?" Seseorang mengetuk pintu
Kazutora lantas terkejut dan melihat Hanma yang hanya diam saja. Kazutora mencoba mengambil napasnya dan berusaha tenang meskipun holenya hampir dibuat basah oleh Hanma
"U-um.. A-aku bai-k baik s-saja.. Akhh" Ucap Kazutora dengan terbata bata karena dia ingin sekali mendesah tak karuan
Hanma melihat inisiatif Kazutora, dia mencoba menggagalkannya dengan mengubah gerakan jarinya. "Hiiikkk!!! Han-maaa!! Kurang ajar kau" Kazutora lirih, hanya hanya menyeringis melihat ke waha Kazutora
"A-aku tidak apa apa! Jangan pedulikan aku" Kazutora mencoba untuk mengusir orang orang yang ada dialam kamar mandi itu agar dia bisa mengeluarkan suaranya dengan leluasa.
Orang orang yang tadi pun keluar dari kamar mandi dan meninggalkan mereka sendirian. Kazutora pun merasa lega dan mengeluarkan kembali suaranya
"Hahhh...ahhh hhhuuuhhaahhh...., Hanma keparat kau! Hentika ini cepat! Jangan kau lakukan disini" Kazutora mendorong bahu hanma dengan kekuatannya yang tersisa.
"Ha-aaahh...."
Hanma pun menarik jarinya dengan paksa dan memperlihatkan cairan putih yang melekat di sela sela jarinya, dia mendekatkannya ke wajah Kazutora. "Nee.. bagaimana caramu untuk bertanggung jawab atas semua ini huh?"
Kazutora hanya diam sambil menghembuskan napas napas beratnya. Hanma meraih tangan kiri kazutora dan meletakkannya di bagian sensitif ditubuhnya yang sudah terasa mengeras semenjak kazutora menahan suaranya.
Kazutora merakan benda hanma yang sudah berdiri itu tetapi masih tertutupi celananya. "Uhh... maafkan aku..." Blaakk
Kazutora pun tidak sadarkan diri lagi dan terjatuh di pundah hanma. Hanma yang melihat hal itu menjadi tidak senang dan memerengutkan wajahnya, dia menjadi tidak semangat lagi jika Kazutora selalu pingsan seperti ini
"Malesin.... Naa Kazutora, kenapa kau selalu saja seperti ini?" dia melirik ke kazutora yang tidak sadarkan diri.
Hanma pun mendudukkan Kazutora diatas wc yang tertutup dan memasangkannya celana kembali. Hanma membopong tubuh kazutora dipundaknya dan membuka pintu. Dia membasuh tangannya yang terkena cairan dari kazutora dan menyemprotkan parfum ke badan Kazutora
Dia keluar dari kamar mandi dan membawa Kazutora ke ruangan UKS, hanma menutup tirai kasur dan dia mengusap pipi Kazutora dengan pelan dan melihat ke wajahnya. Dia menelan kasar ludahnya dan mengecup pelan bibir Kazutora.
Hanma pun meninggalkan Kazutora yang tertidur sendirian di UKS. Dia pergi ke kantin untuk membeli beberapa makanan dikantin dan berniat untuk membolos jam pelajaran untuk menjaga Kazutora di UKS
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Next Chapter, coming Soon~~~~~~~~~
pusing gimana caranya namatin T_T
KAMU SEDANG MEMBACA
18+ HanKazu DJ Your a my king
FanfictionHanma melihat kedalam Gudang yang sepi itu, lalu Kazutora datang menghampiri Hanma yang sedang melihat ke atap Gudang itu . . . Hanya berisi adegan 18+yaoi, bukan fujodan? dont read don't forget to leave a comment and vote jangan dihujat plis