#11

208 20 0
                                    

'MENGAMBIL KENDALI?',batin Sasuke resah.

Tangannya pun saat ini tengah menjalar masuk ke perpaduan kanan dari tempat leher Naruto berada.

'Dia berkeringat?',pikir Naruto merasakan sentuhan Sasuke.

Perasaan aneh ketika Sasuke menyentuh ke bawah bahu sebelah kiri dengan tangan kanannya yang bergetar.

"Malam masih panjang, tidak usah terburu-buru",ucap Naruto pelan dengan tenang, terlihat santai.

"Maksudmu aku bisa melakukannya sepanjang malam, kan?",tanya Sasuke menatap Naruto intens.

"Hmph.. sepertinya kau sudah merasa sedikit puas, syukurlah...",komentar Naruto melihat reaksi Sasuke dengan santainya.

"Glup!"

Sasuke langsung menenguk ludah kasar, tangannya menjelajah semakin ke bawah dengan pelan.

'Tidak kasar!',batin Sasuke kaget.

'Sepertinya jika tubuh kami saling bergesekan, tidak akan terasa sakit. Ini benar-benar lembut.. kurasa'

Sasuke mulai diam-diam melirik Naruto yang masih menatap tepat ke arahnya sembari menyenderkan kepalanya ke belakang.

"J-jangan melihatnya!"

"Oke",balas Naruto kalem, langsung memejamkan matanya santai.

'Kurasa aku harus memuji karena dia tidak merasa terganggu dengan sentuhanku',pikir Sasuke mendadak tenang.

"Sepertinya kau mulai memikirkan ide untuk menyentuhku diam-diam"

"Apa?!",Sasuke shock.

"Terutama saat aku tertidur",lanjut Naruto tiba-tiba mendengkur halus setelahnya.

'Huhh? Kenapa rasanya seperti aku baru saja diacuhkan. Dia memilih tidur, huh?'

"Hmph! Lihat saja ini! Kalau kau bisa lanjut tidur setelah ini"

Sasuke langsung menarik tangannya. Ia mulai mengarahkan tangannya ke belakang lalu menggenggamnya kencang.

"Huh?!"

Naruto terbelalak sembari terkejut, Sasuke langsung tersenyum licik.

"Istrimu sedang berusaha disini dan kau enak-enak tidur?"

"???"

Dengan penuh tanya Naruto menatap Sasuke yang mendadak mengomelinya.

"Aah~"

Sasuke langsung membuka mulut dan membasahi jari tangan kanannya satu per satu.

"...?"

Naruto melongo melihat aksi Sasuke. Tak lama ia tersentak dingin dengan apa yang dilakukan Sasuke pada bagian bawahnya.

Naruto disentuh dengan tangan basah?!

"Sasuke, tunggu! Kau.."

"Jangan ganggu!",protes Sasuke seketika, tatapnya tajamnya.

"..."

Naruto langsung menutup sebelah matanya karena tidak terbiasa dengan sensasi itu.

Sasuke langsung memaju-mundurkan tangannya pada milik Naruto.

"Kau lincah juga, ya?",sindir Naruto pelan melihat aksi nekat Sasuke.

"Hmph!"

"Bukankah kau harusnya melonggarkan milikmu dulu?",tanya Naruto memberi nasehat demi kebaikan.

"..."

"...."

Naruto masih menunggu, tapi Sasuke, nampaknya...

"Jadi.. kau tidak rela langsung ke tempat utama Sasuke?",tanya Naruto menatap Sasuke yang memandang tubuhnya sedih.

"Saat itu.. kau sudah banyak menyentuh tubuhku, tapi aku...",sebut Sasuke dengan sedih.

"Baik! Penuhi keinginan terpendammu dulu"

"Hm..",Sasuke mendelik.

"Dan aku tidak akan tertidur, aku akan menunggu dan melihat setiap aksimu tanpa terlewat"

"...?!"

Sasuke nyatanya menjadi lebih shock, bukannya ia merasa tidak nyaman tapi jika diperhatikan terus ketika tangan-tangan nakalnya mulai bereaksi itu, agak.. memalukan?

Sasuke langsung tertunduk menatap otot perut Naruto sembari menyentuhnya pelan.

"Jadi apa yang kau inginkan?",tanya Naruto gelisah pada akhirnya.

"Aku bingung"

"Apa yang kau bingungkan sayang?",tanya Naruto lembut sembari mengusap pelan pipi Sasuke.

"Kau akan tertidur jika tidak melihat, tapi kau akan terus menontoniku...",jelas Sasuke lesu.

"Aku tidak akan tertidur, tapi tidak akan memperhatikan juga"

"Janji?",tanya Sasuke dengan tatapan memelasnya.

"Janji"

'Lucunya',pikir Naruto menatap Sasuke dan berkedip-kedip pelan.

"..."

Cukup lama Sasuke terpaku hingga tanpa sadar menyenderkan pipi kirinya ke perpaduan dada Naruto.

'Apa yang...?',pikir Naruto bingung.

Naruto langsung memeluk Sasuke dan mengubah posisinya. Dalam sekejap, Sasuke terbaring di atas bangku dengan Naruto yang menatap Sasuke iseng.

"Menurutmu.. bolehkah aku mulai melakukan sesuatu sekarang?",tanya Naruto langsung tersenyum misterius.

Dan anehnya, Sasuke langsung terkesima dengan senyuman itu tanpa protes.










































Sabtu, 23 Oktober 2021
21:35

MY LOVE {SEASON 1, 2, 3}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang