semua teman-teman dan kerabat (name) datang untuk menghadiri acara pemakaman gadis itu.Semua yang ada di sana sama sekali tidak menyangka (name) akan pergi secepat ini dari dunia ini.
Pelaku penyerangan nya berhasil terungkap melalui nomor telepon yang mengirimkan pesan kepada (name) dan orang tersebut adalah hanma
"(name)"tangis ibu (name) dan Takemichi
"okaasan jangan terus menangis,(name) tidak akan suka jika ibu terus begini"ucap takemichi berusaha menenangkan sang ibu
"Okaasan tidak pernah memberikan kasih sayang yang cukup kepada (name) selama ini,dan sekarang dia sudah pergi untuk selamanya"
Tangisan ibu takemichi semakin menjadi-jadi,takemichi akhirnya memanggil sang ayah untuk membantunya menenangkan sang ibu
"Temui dulu teman-teman adik mu,biar otōsan yang mengurus ibumu"
Takemichi mengangguk,ia kemudian keluar dari ruangan itu dan segera menemui teman-teman nya di lantai bawah
--
"Semuanya,terimakasih telah datang ke pemakaman adikku,dan maaf apabila adikku pernah melakukan kesalahan kepada kalian"-Takemichi
"Takemicchi"
Takemichi langsung menoleh kepada orang yang memanggilnya "ya ada apa Mikey-kun"
"Maaf"satu kata yang keluar dari mulut Mikey langsung membuat takemichi berkaca-kaca,ia hampir saja meneteskan air matanya
"Bukan salah mu,ini semua adalah takdir, takdir yang sangat kejam"
-beberapa hari kemudian
Takemichi berada di rumah Mikey dengan sebuah buku di tangannya
"Ada apa takemicchi?"tanya Mikey yang baru saja selesai mandi
"Aku ingin menyerah buku harian (name) padamu"ucap takemichi sambil menyodorkan buku yang ia genggam
"Kenapa kepada ku?"tanya Mikey
"Karena kau adalah orang yang paling (name) sayangi,dan aku rasa dia juga ingin kau membaca buku ini,jadi tolong ambilah mikey-kun"
Dengan ragu Mikey mengambil buku yang takemichi sodorkan
KAMU SEDANG MEMBACA
you and destiny || Tokyo Revengers×reader [END]
FanfictionTerjatuh dari balkon apartemen bukan nya mati justru ia kembali ke masa lalunya Sang kakak yaitu hanagaki takemichi kemudian bercerita tentang dirinya yang sama-sama datang dari masa depan Bersama-sama kedua adik kakak ini saling membantu untuk meng...