Part 1

5.9K 60 1
                                    

Hari ini Yankee School kedatangan murid baru, hal ini sudah diketahui seisi bahkan petinggi sekolah. Petinggi sekolah bernama Evils yang beranggotakan 7 orang, 2 di antaranya ketua dan wakil.
Evils tidak akan menganggu murid-murid di Yankee School melainkan mereka akan melindungi sekolah mereka dari sekolah berandalan lainnya karena Yankee School merupakan sekolah berandalan nomor satu di kota ini.

Di Yankee School mempunyai peraturan, Evils akan melawan murid jika murid itu menantang Evils. Bagi murid yang menang akan mendapatkan posisi di Evils jika mereka bisa mengalahkan penjaga gerbang 5 sedangkan murid akan bebas dari hukuman jika mengalahkan penjaga gerbang 2.

Hukuman bagi murid yang kalah, murid itu akan menjadi budak seks petinggi Evils yang tidak diketahui siapa yang akan menjadi tuannya dan murid yang menjadi budak seks akan bebas jika mereka telah lulus sekolah.

Selain itu budak seks Evils tidak berhak menuntut tanggungjawab kepada tuan mereka kecuali tuan mereka menginginkan untuk bertanggungjawab dan Evils berhak atas anak mereka yang dikandung oleh budak seks kalau budak mereka beneran hamil dan budak seks tidak punya kuasa penuh atas anak itu.

Kejam? Memang, itulah sebabnya mereka yang ingin melawan Evils harus berpikir berkali-kali supaya mereka tidak bodoh dan menyerahkan diri sebagai pemuas nafsu Evils.

Peraturan lainnya hanya kelas 10 dan 11 saja yang boleh melawan Evils karena Evils tidak mau budak mereka hanya satu tahun saja makanya kelas 12 dilarang.

Murid baru berada di kelas 10 bernama Naomi, perlu dicatat Yankee School khusus sekolah berandalan perempuan jadi laki-laki tidak diizinkan sekolah di sini.

Naomi yang bisa cepat berbaur dengan murid-murid lainnya membuatnya mudah untuk bertanya banyak tentang Yankee School hingga Naomi mengerti siapa saja petinggi Evils.

Ketua Evils bernama Verandra Moses, Wakil Evils bernama Jessie Gilbert, sedangkan identitas penjaga gerbang 1 hingga 5 dirahasiakan karena penjaga gerbang yang menginginkan sehingga nama bahkan wajah mereka saja tidak ada yang tahu kecuali budak seks penjaga.

Penjaga gerbang biasanya pakai topeng sedangkan budak seks penjaga gerbang tidak akan memberitahu karena budak itu akan mati di tangan penjaga jika penjaga tahu identitas mereka terbongkar.

"Aku ingin melawan Evils."

Perkataan Naomi membuat temannya kesal padahal mereka belum lama menasehati Naomi supaya Naomi tidak mencari masalah dengan Evils karena teman-teman Naomi tidak bisa membantu jika Naomi seandainya menjadi budak Evils.

"Tenang saja, aku yakin bisa melawan sampai gerbang 2."

Naomi berkata lagi untuk menenangkan tetapi hal itu tidak berhasil karena teman-temannya tahu murid-murid di sini belum ada yang bisa mengalahkan penjaga gerbang 2, melawan penjaga gerbang 1 aja sudah menguras tenaga bahkan kalah.

Teman-teman Naomi kembali melarang Naomi tetapi Naomi tetaplah Naomi, tidak peduli akan larangan itu karena semakin dilarang maka semakin menjadi hingga Naomi bangkit dari duduknya menuju petinggi Evils.

Teman-temannya hanya diam karena percuma juga mengejar Naomi hingga ke ruang Evils karena mereka tidak bisa masuk, kalau masuk berarti mereka juga melawan penjaga.

Naomi yang sudah di ruangan Evils di tanya penjaga 1, Naomi menjelaskan tujuannya dan penjaga 1 mengizinkan. Mereka mulai pertarungan hingga 20 menit kemudian akhirnya Naomi berhasil dan lanjut ke penjaga gerbang 2.

Peraturan penting dalam melawan penjaga gerbang, tidak boleh berhenti di tengah jalan jadi yang menang akan terus lanjut melawan penjaga gerbang lainnya, jika berhenti maka penantang dianggap kalah.

Saat ini Naomi melawan penjaga gerbang 2, Naomi tentu saja kelelahan hingga 10 menit kemudian Naomi dinyatakan kalah dan Naomi pasrah dengan hukuman itu.

Penjaga gerbang 2 meminta tolong ke penjaga gerbang 3 untuk menyampaikan sesuatu ke Jessie bahwa ada budak baru untuk Evils dan penjaga gerbang 3 dengan senang hati menolong.

Di ruang inti Evils, penjaga gerbang 3 mengetuk pintu terlebih dahulu setelah diizinkan barulah penjaga masuk. Di dalam, penjaga dipersilahkan duduk oleh Jessie.

"Permisi Wakil Je."

"Ada apa penjaga 3?"

"Ada budak baru Wakil, untuk siapa budak ini?"

"Kita sudah punya budak, bagaimana kalau budak ini khusus untuk Ketua?"

"Saya setuju, Wakil."

"Kalau boleh tahu siapa budak itu?"

"Namanya Naomi, murid baru itu Wakil."

"Wah, mangsa yang masih hangat. Baiklah, kamu bawa dan tahan dia di sini karena saya akan bicara dulu dengan Ketua."

"Baik Wakil, saya permisi."

Penjaga pergi lalu Jessie ke ruangan Verandra dan masuk begitu saja tanpa mengetuk pintu karena Verandra juga tahu itu ulah Jessie jadi Verandra tidak marah.

"Ada apa Je?"

"Ada budak baru."

"Lalu?"

"Kami sepakat budak ini untukmu karena kami sudah mendapatkan budak masing-masing hanya kamu saja yang belum."

"Baiklah jika kalian memaksa, aku terima budak itu. Bawa ke ruang bermain aja, aku tunggu di sana."

"Siap."

Mereka keluar dari ruangan Verandra dengan tujuan berbeda Verandra ke ruang bermain sedangkan Jessie ke ruang tamu dimana Naomi dan penjaga gerbang 3 sudah menunggu.

"Makasih sudah menahannya, kamu bisa kembali."

"Baik Wakil."

Penjaga gerbang 3 keluar sedangkan Jessie menarik pelan tangan Naomi hingga ke ruang bermain.

"Ini Ve budakmu, aku keluar dulu."

"Makasih Je."

"Sama-sama, silakan menikmati."

Jessie keluar dari ruang bermain sehingga Naomi dan Verandra saja di sana, posisi Naomi di depan pintu sedangkan Verandra duduk santai di sofa.

"Bukannya dirimu murid baru?"

"Iya Ketua."

"Panggil aku Ve kalau berdua saja dan panggil aku Ketua jika ada murid atau petinggi Evils."

"Baik, Ve."

"Aku akui kamu berani juga untuk melawan Evils di hari pertamamu tetapi budak tetaplah budak dan kamu akan bebas setelah lulus sekolah sesuai peraturan. Jadi ingatlah tubuhmu hanya punyaku jadi apapun yang aku sentuh itu wajar dan kamu harus naked selama kita bermain kecuali kamu sudah keluar dari ruangan ini barulah kamu pakai seragam kembali, cepat naked atau aku permalukan kamu di depan murid lain."

Naomi pasrah, dirinya kalah dan menerima kenyataan bahwa dirinya seorang budak untuk Ketua Yankee. Tubuh Naomi bukan lagi miliknya sesuai peraturan yang telah dibuat siapa yang kalah harus menerima apapun yang diperintahkan tanpa melawan, jika melawan maka hukuman lebih berat akan diterima.

Dengan perasaan malu Naomi melepaskan pakaian sekolah hingga menyisahkan cd dan bra, lalu melepaskan sampai Naomi benar-benar naked di depan Verandra.

Cantik dan body yang sexy, aku tidak sabar ingin memakannya. batin Ve.

"Jadwalmu melayaniku bisa tanya ke Wakilku, jika kamu lupa jadwalmu jangan harap kamu bisa hidup tenang."

"Iya, Ve."

"Jalan kesini dengan merangkak."

TBC...

7. Yankee SchoolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang