Self Healing

72 15 16
                                    

Postingan junhoe kemarin, 27-10-2021

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Postingan junhoe kemarin, 27-10-2021

Ganteng banget! Astaga!






















Anggota iKON sekarang disibukkan dengan kegiatan mereka masing-masing. Salah satunya Goo Junhoe yang disibukkan dengan kegiatan syutingnya. Junhoe merasa sangat senang karena memiliki peran di dunia akting. Namun junhoe tidak tahu saja kalau perannya di drama yang dia mainkan menyebabkan seseorang menjadi khawatir.




Junhoe memasuki dorm mereka lalu
mendudukkan dirinya di sofa ruang tengah. Dia merasa terlalu lelah hari ini untuk sekedar mandi dan pergi tidur, mungkin dia bisa langsung tidur di sofa jika yunhyeong tidak mengingatkannya.

"Pergilah untuk mandi dulu lalu istirahat di kamar!" Ucap yunhyeong yang mendudukkan dirinya di samping junhoe.

"Hyung!" Junhoe berucap sambil memeluk yunhyeong.

"Apa semua baik-baik saja selama kau syuting?" Tanya yunhyeong sambil mengusap-usap kepala junhoe.

"Emm!" Jawabnya sambil mengangguk.

"Kau sudah makan? Ingin aku buatkan sesuatu?" Tawar yunhyeong yang melihat junhoe sangat kelelahan.

"Tidak perlu! Kemari!" Junhoe menarik dirinya dari pelukan yunhyeong dan memerintah yunhyeong untuk duduk di pangkuannya.

"Hmm? Tidak mau!" Tolaknya.

"Kemari!" Ucap junhoe sekali lagi sambil menepuk pahanya.

Yunhyeong akhirnya menurut dan duduk di atas pahanya menghadap pada junhoe. Yunhyeong tahu jika dia tidak mau menuruti perintah junhoe, junhoe akan selalu memaksanya sampai yunhyeong mau. Daripada mereka berdebat di tengah malam, yunhyeong akan menurut saja.

"Apa semuanya sudah tidur?" Tanya junhoe sambil membenarkan letak rambut yunhyeong.

"Bobby dan Jinhwan Hyung ada di dapur!" Jawabnya sambil membenarkan posisi duduknya.

"Kenapa kau tidak tidur!" Tanya junhoe padanya sebab biasanya di jam segini yunhyeong sudah tidur.

'Aku menunggumu tentu saja! ', "aku belum mengantuk!" Alasan yang masuk akal bukan?

"Kau tidak berniat untuk menungguku? Jahat sekali!" Junhoe berucap sambil membuat ekspresi wajah memelas.

"Tidak, untuk apa? Kau benar tidak ingin aku buatkan sesuatu?" Tanya yunhyeong sekali lagi karena dia masih khawatir.

Junhoe mengusap pipi yunhyeong "Ssst! Kau khawatir? Apa yang kau khawatirkan?"

"Kesehatanmu tentu saja, kau selalu makan makanan yang tidak menyehatkan. Makanlah beberapa vegetarian!" Junhoe memang tidak mengatur pola makannya dengan baik, dia beruntung karena memiliki kekasih seperti yunhyeong.

"Baiklah! Hanya itu yang kau khawatirkan?"

"Iya, Apalagi? Aku melihat dari postingan mu dan beberapa dari akun fansmu kau sedang bersenang-senang, jadi aku tidak terlalu khawatir!" Yunhyeong memeluk leher junhoe, dia berusaha untuk menyembunyikan semburat merah yang perlahan muncul di kedua pipinya.

"Jangan berbohong! Aku tahu!"

"Aku tidak!"

"Aku tahu kau bohong sayang!"

"......."

Tidakkah junhoe tahu yunhyeong benar-benar memerah sekarang? Dia lemah jika junhoe sudah memanggilnya seperti itu.

"Dengar! Aku memang akan sibuk akhir-akhir ini, mungkin aku juga tidak akan memiliki waktu yang banyak untukmu. Aku akan memiliki banyak waktu untuk syuting nanti, tapi aku akan berusaha semaksimal mungkin untuk memiliki waktu untukmu juga! Kau dengar?" Akhir junhoe sambil mengecup pelipis yunhyeong.

"Kau yakin?" Tanya yunhyeong memastikan.

"Tentu, aku akan berusaha! Hmm, jadi kau menghawatirkan itu?"

"Sedikit, aku terus memikirkan hal itu dari tadi setelah kau meninggalkan dorm! Apa aku terlalu merepotkan mu?" Yunhyeong menundukkan kepalanya, dia merasa kalau semua yang dilakukannya selalu membuat orang disekitarnya repot terutama junhoe.

"Tidak, sama sekali tidak. Sudah, tidak perlu khawatir! Kau percaya padaku?"

"Hmm!" Jawabnya mengangguk.

"Jadi bagaimana?"

"Apanya?" Yunhyeong menatap junhoe bingung.

"Apa aku terlihat tampan? Kau bilang kau melihat postinganku dan beberapa dari fans, bagaimana?" Junhoe bertanya sambil menaik turunkan alisnya berulang kali.

"Hmm? Biasa saja!" Yunhyeong tidak bisa menatap mata junhoe sekarang, dia berusaha untuk mengalihkan tatapannya kemana saja asalkan itu tidak pada junhoe.
Jujur saja, jika dia berani dan junhoe tidak akan mengejeknya, yunhyeong akan terus terang bahwa laki-laki didepannya ini menjadi 2 kali lipat lebih tampan dari sebelumnya.

"Benarkah begitu? Lihat pipimu memerah, cantiknya!"

"Tidak ada, aku ini tampan!" Protes yunhyeong, dari dulu yunhyeong tidak suka dibilang cantik dia ini tampan. Jadi yeorobun yunhyeong ini tampan oke? Oke!

"Mana ada pria tampan tapi cantik? Ohh, ternyata ada di depanku pria yang seperti itu!"

"Junhoe~!" Rengek yunhyeong kesal dengan sifat junhoe yang menyebalkan.

"Iya sayang?"

"Berhenti memanggilku seperti itu, menggelikan!" Ucap yunhyeong sambil berusaha untuk turun dari pangkuan junhoe.

"Tapi pipimu memerah!" Melihat yunhyeong yang ingin turun, junhoe dengan sigap memeluk pinggangnya dengan erat.

"Hentikan!" Teriak yunhyeong masih berusaha melepaskan diri.

"Ya, Bobby! Apa kau mencium aroma yang sangat harum disini?" Ucap Jinhwan yang melihat kegiatan mereka berdua setelah dari dapur.

"Astaga! Ini harum sekali, aku tidak bisa ini sangat harum Hyung!" Ucap Bobby yang berlagak ingin pingsan.

"Benar bukan? Mungkin aku akan mabuk setelah ini!" Ucap Jinhwan sambil mengibaskan kedua tangannya.

"Hei, Hyung jangan disini! Sebaiknya kita masuk ke kamar kita! Ayo, kalian juga masuk ke kamar kalian! Apa kalian berdua tidak mencium aroma yang sangat harum ini? Aku akan gila!" Ucap jiwon sambil mendorong Jinhwan menuju ke kamar dan tidak lupa untuk mengingatkan kedua sejoli yang sedang bercanda ria.

"Biarkan saja! Mereka mungkin iri!"

"Ahh, aku malu!" Ucap yunhyeong sambil menutup muka dengan kedua tangannya.

"Kalau begitu, sebaiknya kita masuk kedalam kamar juga!" Junhoe menggendong tubuh yunhyeong sebelum menerima penolakan dari sang empunya.

"Hei turunkan aku, aku bisa jalan sendiri! Bukankah kau harus mandi? Hei!" Teriak yunhyeong kaget karena diperlakukan seperti itu secara tiba-tiba.

"Tidak perlu, aku sudah wangi walaupun belum mandi bukan?" Junhoe tidak perduli, dia tetap berjalan sambil menggendong yunhyeong menuju kamar mereka.

"Tidak! Turunkan aku!" Teriaknya sambil memukul-mukul pundak junhoe.

"Ssst!"


















END

🌚🌚🌚🌚🌚🌚


Terima kasih buat yang udah mau baca.
Ini gk ada lanjutannya ya! Kalau mau, lanjutin sendiri pake imajinasi kalian oke?
Chuchu😙

One/Two Short StoriesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang