HILANG TANPA JEJAK

Pada saat menjelang sore menuju petang akan berkumandangnya adzan Maghrib.
Ada seorang anak kecil yang pergi keluar rumah untuk bermain bersama teman-temanya. si anak yang bernama koko. Koko lahir di pedesaan yang dikenal dengan desa keramat yang berada di Jawa tengah. Dia tinggal bersama kedua orang tuanya dan satu kakak.
Saat menjelang adzan Maghrib dia pergi entah kemana dan dimana dengan siapa tidak ada yang tahu. Namun, setelah si anak atau si koko pergi orang tuanya baru menyadari bahwa Koko tidak ada dirumah saat menjelang adzan Maghrib. Orang tua Koko mencari Koko kesana kemari menghampiri rumah teman-teman Koko untuk menanyakan keberadaan sikoko. Namun, saat sudah menjelang malam tiba Koko belum juga pulang kerumah.
Yang menambah kekhawatiran orang tua dan tetangganya. Sampai akhirnya ada orang yang melihat bahwa Koko saat menjelang adzan Maghrib berjalan melewati taman. Sampai saat waktunya tiba yang seharusnya orang sudah terlelap dan tidur. Namun, Koko masih belum kembali juga.

Sampai ada orang pintar agama dan memiliki Indra ketujuh memberitahukan kepada kedua orang tuanya. Bahwa anaknya disembunyikan oleh makhlus halus yang menyerupai manusia yang dikenalnya.
Dia mengira bahwa itu seorang manusia. Dia dibawa ke alam yang berbeda.  Dan akhirnya orang tua mempercayainya dan segera meminta pertolongan ke orang yang paham agama dan mempunyai ilmu kebatinan (ustadz) untuk mengetahui keberadaan anaknya. Saat beberapa jam proses pencarian sikoko. Si makhlus halus meminta beberapa permintaan seperti meminta kembang 7 rupa, darah ayam dll jika anaknya ingin dikembalikan. Namun, si ustad menolak.
Dan akhirnya saling beradu kekuatan. Namun, pada akhirnya si makhluk halus bisa dikalahkan. Dan akhirnya Koko bisa ditemukan. Saat proses penemuan Koko. Akhirnya Koko ditemukan dibawah pohon yang banyak semak-semak sambil merintih kedinginan tanpa sehelai baju satupun.

Tamat