I

5.4K 341 49
                                    

Peringatan!!

Ini adalah cerita bxb atau homo! Mohon untuk yang tidak cocok dengan cerita ini segera meninggalkan tempat. Cerita ini di buat hasil dari ilusi penulis. Jika tidak sesuai ekspetasi kalian, Maaf. Penulis memiliki jalan halu yang lain.

Mohon untuk pembaca, setelah membaca cerita, buang yang jeleknya, pelajari yang bagusnya. Kita sama-sama menjadikan pelajaran hidup, dari cerita yang di baca ataupun yang di dengar.

TERIMA KASIH

~Presiden Park~

"Memangnya aku pernah bilang Jika yang kau berikan ini bagus?!"

"Ma-maaf presdir,"

"Kerjakan ulang! Aku memberi waktu 2 hari! Jika lebih dari itu belum selesai, Ten akan membantumu mencari solusi!" ucap Chanyeol lagi.

Karyawan perempuan itu menunduk, menyembunyikan wajah memerahnya dan juga air mata yang akan mengalir. Ten membantu mencarikan solusi itu artinya di pecat. Ia membungkukkan sedikit tubuhnya, lalu keluar dari ruangan yang pintunya bertuliskan 'Presdir'

"Kenapa selalu berteriak sih? Berisik tau tidak?!" ucap Jaehyun memasuki ruangan Chanyeol.

"Oh ayolah, Chan! Kau selalu saja membuat takut satu perusahaan!" Keluh Johnny menimpali kata-kata Jaehyun.

"Pergi jika tidak ada yang penting! Masih banyak berkas yang harus ku periksa!" ucap Chanyeol membuka tutup satu-persatu berkas-berkas di depannya.

Chanyeol memencet tombol yang ada di telefon kabel dekat sana, yang akan tersambung pada Ten.

"Bawa masuk data pengeluaran! Aku ingin memeriksa!" ucapnya lalu memencet lagi tombol itu. Ia masih asik dengan proposal dan beberapa berkas. Sampai pintu diketuk dan masuklah Ten.

"Maaf Presdir. Ini!" ucap Ten menyimpan data pengeluaran perusahaan.

"Bawa berkas yang sudah ku tanda tangani! Dan ya, buat jadwal pertemuan dengan mereka yang meminta kerja sama!" ucap Chanyeol, ia asik kembali pada berkas-berkas di depannya.

Kadang membuka berkas kadang memeriksa email di tabletnya lalu seperti itu terus menerus.

"Kau tidak lelah menjadi sekretarisnya?" tanya Johnny pada Ten, kekasihnya.

"Maaf Tuan Suh, saya permisi!" ucap Ten profesional, lalu beranjak ingin pergi, tapi tangannya di tahan Johnny

"Chan, cari sekretaris baru! Ten akan menikah denganku dan tidak akan bekerja lagi!" ucap Johnny berdiri sambil memegang tangan Ten yang matanya sudah melebar kaget.

"Oh ayolah John! Taeyong bahkan belum menerima lamaranku! Tapi kau sudah ingin menikah duluan?" tanya Jaehyun ikut berdiri. Chanyeol? Ia masih memeperhatikan ketiga orang itu.

"Carikan aku penggantimu Ten, lalu aku membebaskanmu!" ucap Chanyeol kembali asik pada berkasnya lagi.

"Dasar gila kerja!" ucap Jaehyun lalu pergi meninggalkan yang lain di sana. Johnny dan Ten tentu saja juga ikut keluar setelah tubuh Jaehyun hilang di balik pintu. 

Chanyeol tidak peduli, ia melanjutkan kerjaannya hingga malam menjemput.

~Presiden Park~

Ini jam 10 malam, mobilnya baru saja terparkir di depan rumah. Ia masuk ke dalam rumah di sambut oleh para maid yang bekerja di sana.

"Tuan, makan malam sudah siap!" ucap seorang Maid di depan pintu kamar Chanyeol.

Presdir Park || CHANBAEKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang