Chapter 34 - Wellcome Newborn

1.4K 117 14
                                    

H a p p y R e a d i n g ♥

!! Harsh Word

Setelah cukup puas melihat sang anak, Jisoo lantas kembali ke kamar inap sang istri. Jisoo membuka pintu, lantas tersenyum saat melihat Jennie yang juga menoleh ke arahnya.

"Anak-anak kemana mas? Kok kamu sendirian?" Tanya Jennie.

"Sudah pulang karena abang ada tugas yang mesti dikerjakan.."

Kecupan hangat dari bibir Jisoo jatuh tepat di kening Jennie, Jisoo mengusap puncak kepala Jennie sudah melepas kecupannya, lantas duduk di tepi ranjang menghadap Jennie.

Jennie memanyunkan bibirnya.

"Kok ga pamit ke saya?"

"Tadi mereka balik nemui saya lagi, bilang katanya pas ke kamar kamunya tidur jadi mereka ga tega bangunin." Ucap Jisoo seraya mengusap lembut pipi Jennie.

Senyum terulas di bibir Jennie.

"Mama sama papa kemana sayang?" Tanya Jisoo kala dia tidak mendapati mertuanya ada di kamar inap.

"Mama sama papa lagi belanja ke minimarket, beli pembalut untuk saya karena pembalut yang kamu masukin ke tas, itu salah mas.." Ucap Jennie.

"Ooh.." Ucap Jisoo diakhiri dengan kekehan.

"Mas.." Panggil Jennie.

"Hem?"

"Kok sekarang saya ngerasa kaya ada yang kurang yaa. Saya ngerasa seperti kesepian." Ujar Jennie bernada gelisah.

"Yaiyalah ada yang kurang, kan udah ngelairin adek.."

"Bukan itu maksud saya.."

"Iya saya paham.. Kamu lagi gelisah kan? Itu tandanya kamu lagi baby blues, kata mama saya memang orang yang habis melahirkan suka ngerasain kaya gitu. Dulu Marcella juga sama kok.." Ucap Jisoo seraya mengelus rambut Jennie.

"Terus sampe kapan saya merasa gelisah kaya gini?" Tanya Jennie.

"Paling nanti--"

"Permisi."

Ucapan Jisoo terpotong oleh kedatangan perawat yang mendorong box bayi Jeno. Jennie dan Jisoo kompak menoleh ke sumber suara.

"Maaf Pak, Bu, saya antar baby Jeno kesini yaa. Biar nanti bisa lebih dekat kalau kelaparan." Ucap perawat.

Jisoo berdiri dan menyambut hangat Jeno yang masih tertidur tenang.

"Tiga puluh menit lagi, waktunya memberi ASI bu." Beritahu sang perawat.

"Baik sus makasih yaa." Ucap Jennie ramah.

Setelah selesai dengan urusannya sang perawat lantas meninggalkan mereka.

"Mau gendong?" Tanya Jisoo saat melihat Jennie menatap anaknya.

Jennie menggeleng.

"Nggak, nanti aja kalau dia nangis. Sekarang pindahin adek aja ke sebelah saya." Ucap Jennie.

My Step Mother's My Ex (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang