[06] - Chandra yang sudah mulai lelah.

1.6K 134 7
                                    

Holla ♡(> ਊ <)♡

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Holla ♡(> ਊ <)♡

Apa kabar kalian? Baik kan? Gimana harinya hari ini? Menyenangkan, membosankan,biasa aja,  atau mengecewakan?

Yey update lagi mwehehehe,maaf ya baru bisa update.. ini mumpung aku lagi mood banget dan lagi bisa makanya update,mian buat kalian nunggu lama..

Seneng gak? Kangen sama Chandra?

So,kalian bakal ketemu dia di chapter ini^^

“ setelah ku fikir-fikir mau aku berjuang sekeras apapun,itu percuma kan?.”
- Chandra Parnama -

HAPPY READING 🐬💗

-oOo-

Laki-laki berbaju basket itu baru saja menyelesaikan pertandingan basketnya, senyumnya merekah,seperti biasa ia memenangkan pertandingan basket tersebut.

Lawannya kalah telak,tim nya memang sangat hebat.

Siapa lagi? Ya Chandra Parnama lah.

" Yay kita menang lagi." Ujar salah satu orang di tim itu, Felo.

" Kalian semua hebat, terimakasih sudah mau bekerjasama dengan baik." Ujar Chandra tersenyum.

" Kau yang hebat, Chandra. Kau berhasil menjadi ketua yang bertanggungjawab,kau berhasil membawa kami ke kemenangan lagi." Ujar orang lainnya,Jaya Handoyo .

" Makasih Jaya dan terimakasih semuanya." Ucap Chandra.

Walaupun kebanyakan orang di tim nya lebih tua daripada Chandra,mereka tidak mengizinkan Chandra untuk memanggil mereka dengan embel-embel "kak."

Mereka yang sudah menang pun,sedang menunggu panitia untuk menduplikat piala yang sudah mereka dapatkan dan merayakan kemenangan mereka.

Ya,biar semua bisa membawa piala-piala itu mereka memutuskan untuk menduplikat piala tersebut.

Ini sudah rutin, dan piala mereka sudah di foto dan akan di proses, membutuhkan beberapa waktu agar piala itu jadi.

Piala aslinya? Chandra yang memegang, itu memang sudah menjadi hak Chandra sebagai ketua tim basket itu, sedangkan sekolahnya? Mendapatkan piala yang berbeda untuk dipajang di lemari kaca dekat Mading sekolah.

Drttt..

Saat sedang merayakan kemenangannya,ponsel Chandra bergetar.

Don't hate me, Hyung [ONGOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang