Ya orang itu adalah Cavine, Cavine adalah sosok yang tenang namun jika ada orang yang berani melukai orang yang ia sayang maka ia tidak akan segan kepada orang tersebut. Ia tidak akan pandang bulu jika ia sedang marah.
"Udahlah bang, daripada lo buang-buang waktu cuma buat ngurusin orang gila ini. Mending kita pergi sekarang" ucap Briana sambil menekan kalimat "ORANG GILA".
Cavine pun mengangguk dan mereka segera berlalu pergi. Saat mereka pergi mereka merasa bingung, Sejak kapan Briana dan Cavine menjadi seakrab itu? Pikir mereka.
Setelah itu Cavine segera menancapkan gas mobilnya, kali ini ia ingin mengajak Briana untuk pergi ke mall terbesar di Indonesia.
----
Setelah menempuh perjalanan selama 20 menit akhirnya mereka sampai, Saat mereka memasuki mall semua pasang mata tertuju kepada mereka. Mereka sangat terkesima melihat kecantikan serta ketampanan Briana dan Cavine.
Cavine yang menyadari jika mereka telah menjadi pusat perhatian pun langsung menggandeng pinggang kecilnya Briana secara positif. Briana yang menyadari jika abangnya itu cemburu pun menatap melas kearah Cavine.
"Kamu mau kemana dulu?" Tanya Cavine
"Em, dengar-dengar sih ada film baru yang rilis. Mau nonton itu ga?" Tanya Briana
"Okay boleh deh" ucap Cavine
"Yaudah, gue beli tiket bioskop nya Abang beli popcorn sama minum" ucap Briana.
Setelah itu mereka pun langsung berpisah seperti yang Briana bilang. Setelah selesai Briana langsung mendatangi Cavine, jam teater masih ada jeda sekitar 20 menit. Mereka pun memutuskan untuk duduk di kursi tunggu bioskop.
20 menit kemudian akhirnya pintu teater mereka telah terbuka. Mereka pun masuk ke dalam dan duduk di kursi tengah.
----
Baru 30 menit mereka didalam Bioskop, akhirnya mereka memutuskan untuk keluar dari bioskop. Wajah Cavine terlihat sangat pucat dan pelipisnya di penuhi oleh keringat, sedangkan Briana ia hanya menatap Cavine jengah.
"Ck, Lo lemah banget sih! Nonton film doang sampai kaya mau diperkosa aja. Mana film nya belum selesai lagi" ketus Briana.
"Lagian kamu kok ga bilang sih kalo filmnya itu film horor!" Balas Cavine tak mau kalah.
"Ck, lebay banget" Jengahnya.
Apakah yang sebenarnya terjadi di dalam bioskop? Okay kita flashback!
Eitzzz tapi di chapter selanjutnya wkwkw
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Not Belinda, I'm Briana!
ActionTbh cerita ini author bikin krna pemikiran author yg sangat rendom:) tpi author jamin psti klean suka! Belum di revisi, mungkin setelah tamat?? Mengisahkan seorang gadis yang sangat tertarik dengan perpindahan jiwa(transmigrasi) dan berakhir bertran...
