Duren✅

1. Prolog

Semua berawal dari Taeyong yang dipaksa ayahnya ikut acara peresmian resort di Bali. Katanya ayah pengen kenalin anaknya ke rekan-rekan kerjanya. Akhirnya Taeyong ngambek seharian.

Sebenernya sih gak harus ngambek, lagian diajak ke Bali siapa sih yang gak mau. Tapi masalahnya tuh Taeyong ada janji sama temen-temennya mau nginep di rumah Doyoung, ya walaupun gagal sih. Tapi untungnya temen-temennya pengertian.

"Yah, rame banget sih. Males tau." Ucap Taeyong, misuh-misuh dia. Dia itu anak introver, gak suka rame-rame kecuali sama temen-temen.

"Ya namanya juga acara Dek, pasti rame lah." Bales Donghae seadanya. Ayah satu anak itu lagi fokus cari yang punya acara, mau salaman sama makasih udah diundang ke Bali. Alhamdulillaah tiket juga dibayarin, kan enak jadinya. Hehe.

Taeyong mendengus, dia ikutin ayahnya aja dari belakang daripada nunggu di pojok ruangan kaya anak ilang. Cowok dua puluh tiga tahun itu menatap kanan-kirinya. Gila, isinya orang kaya semua ini mah, cuma batin ya.

"Ayo kesini, salaman sama Pak Jaehyun."

Si manis ngangguk, mengulurkan tangannya untuk bersalaman dengan orang yang dimaksud sang ayah. Katanya sih ini yang punya acara.

"Perkenalkan ini anak saya satu-satunya, Lee Taeyong." Ujar Donghae bangga. Harus bangga orang anaknya cantik jelita gini kok.

Jaehyun mengangguk. "Senang bisa bertemu kamu, Lee Taeyong."

Taeyong kaget. Ini orang ngomongnya baku banget anjrit, berasa lagi baca buku Bahasa Indonesia. Si manis senyum sambil ngangguk.

•••

"Cie cie~"

"Ayah apa sih!" Pekik Taeyong, gak terima. Malu. Kesel. Betmut.

"Cie ditaksir Pak Jaehyun." Goda Donghae pada putranya yang sedang cemberut.

"Ayah tuh harusnya belain aku!"

"Belain gimana, sih? Nggak apa-apa dong ditaksir orang paling kaya se-Indonesia." Ujar Donghae jenaka.

"Nggak suka sama om-om ya!" Balas Taeyong kesal. Sumpah, jengkel banget!

Flashback On.

Jaehyun mengangguk. "Senang bisa bertemu kamu, Lee Taeyong."

Taeyong menatap pria tinggi yang berdiri di hadapannya. Ganteng sih, tapi om-om. Gasuka.

"Jadi, kapan resort ini resmi dibuka, Jae?" Tanya Donghae.

"Minggu depan sudah beroperasi, Pak." Balasnya.

"Padahal resort kamu ini udah ada dimana-mana, masih aja bikin lagi."

Jaehyun tertawa kecil. "Saya cuma mewujudkan cita-cita orang tua saya."

Taeyong menatap sekelilingnya lagi, dia gak tahu mau ngapain. Mau nimbrung juga gak paham. Ya udah mendingan begini aja.

"Taeyong?"

"Ya, Pak Jaehyun?" Balas Taeyong spontan. Kaget dipanggil pak ganteng.

Jaehyun menatap datar pemuda pendek di hadapannya. "Kamu tipe saya."

Flashback Off.

"IHHHHHHH!!!" Teriak Taeyong frustasi.
"Mendingan gue tidur deh, pusing."

TBC
[5/11/2021]