Haura dan abizar pulang ke apartemen sore ini dengan beberapa kantong belanjaan untuk kebutuhan di rumah dan selama kkn nanti.
Ia sudah bertanya pada abizar mengenai izin, abizar memperbolehkan dengan syarat tetap hati-hati di sana, jangan melakukan hal berat, dan dilarang berpergian sendiri.
Haura mengangguk mengerti, ia bahkan sampai memeluk abizar serta mencium pipinya sebagai tanda terima kasihnya.
Di tengah ia merapihkan barang belanjaan, suara dering ponsel berbunyi.
"Halo, ra",
"Iya, halo! Ada apa bel?",tanya haura ternyata bella yang menghubunginya.
"Malam nanti lu sibuk nggak?",
Haura berpikir sejenak "Nggak, kenapa?"
"Gue, fira sama anisa mau dateng ke apartemen lu. Kita mau pesta makan-makan buat perayaan besok kkn. Bisa?",
"Hmm... Bisa kok bell. Kalian datang aja habis mangrib".
"Oke, sampai nanti",
Haura menutup panggilan tersebut, lalu ia menemui abizar di ruang tamu yang asik memainkan ponselnya.
Abizar sedang membuka akun instagram miliknya yang jarang sekali ia buka. Ada banyak pesan yang ia terima dari kaum hawa. Namun abizar tak pernah membalas bahkan melihatnya pun tidak.
Ia mengunggah dua foto saat dirinya dan haura di pesantren. Hasil dari jepretan hamzah, ia posting dengan caption
Abizar_MiqdadNazeeh
Send pict
@Abizar_MiqdadNazeeh "My Love"
"Mas!",
Panggilan itu sukses membuat abizar menoleh.
"Haura? Ada apa?",tanya abizar.
"Mmm itu.. Kan nanti temen-temen aku mau ke sini-",
"Apartemen kita atau kamu?",tanya abizar bingung.
"Apartemen aku lah, kalo ke sini mereka nanti tau mas!", jawab haura kesal.
"Yasudah tapi jangan sampai terlalu malam,besok harus berangkat pagi kan", ujar abizar mengingatkan.
Haura mengangguk mengerti.
"Haii",
"Assalamualaikum",
"Hai bell",
"Waalaikumusalam ayo masuk", Haura mempersilahkan ketiga temannya masuk.
"Apartemen lu masih sama kaya yang dulu ya", ujar bella.
"Maksudnya?",tanya haura.
"Ya. Gue nggak liat foto suami lu. Atau paling nggak foto pernikahan gitu", ujar bella
"Iya ra, suami kamu nggak pulang?",tanya anisa.
"Mmm.. Gue tinggal di sini karena dekat sama kampus, soal foto ada kok tapi di rumah suami gue"
"Suami gue nggak bisa pulang. Masih sibuk sama kerjaannya di sana", jelas haura.
"Lu nggak kangen suami emng ra. Biasanya kan orang hamil pengen deket suaminya mulu",tanya fira.
Haura menjadi bingung harus menjawab apa.
"Nggak kok, kita kan sering vc an. Udah ah nonton film yuk.", ujar haura mengalihkan pembicaraan.
Ketiga temannya pun mengangguk dan mulai menonton film bersama sambil makan.
Waktu tak terasa mereka habiskan bersama, bahkan semuanya terlihat sudah kekenyangan terlebih haura. Wanita itu sampai susah bangun saking kenyang nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ABIZAR & HAURA the End ✔
Teen Fiction"Sebaiknya kita percepat saja dawas pernikahan mereka, saya takut kalo mereka tinggal bertetanggan gini terjadi hal yang tidak kita ingin kan". Seakan paham dawas mengangguk setuju. "Yaudah bagaimana jika jum'at besok kita nikah kan mereka" "APA...
