Genting-Malaysia, Charlie memasuki kamar hotelnya setelah 2 hari ia bertarung di meja judi. Ia merebahkan dirinya dan menyalakan rokoknya,ponselnya terus berdering tapi ia malas melihatnya. setelah kalah berturut-turut, sekarang ia bahkan tidak mempunyai uang sepeserpun. Sejak perceraiannya 3 tahun lalu, orangtuanya mengusirnya dan mengirimnya ke sebuah rs kecil di Selangor. ia menghabiskan lebih banyak waktunya di meja judi daripada di rs. sudah 1 bulan ia mengendap di genting dengan krisis keuangan dan orang tuanya pun tidak mau memberikan uang sepeserpun untuknya.
Pintu kamarnya di ketuk, ia tidak menghiraukannya,sampai ada suara yang memanggilnya dengan sebutan nama rumahnya. Ia bangkit dan membukakan pintu lalu terlihat roger berdiri di ambang pintu menyunggingkan senyum yang penuh arti lalu berjalan masuk. Mau apa anak sial itu kemari, pikir Charlie. Roger membawakan minuman untuknya dan menyuruhnya mengecek ponselnya . Charlie tidak mendengarkannya dan menyuruhnya pergi bila urusannya selesai. Ponsel Charlie berdenting, dengan malas ia membuka ponselnya dan melihat video yang di kirimkan roger padanya
"kau pikir aku anak remaja yang hobi menonton video porno murahan begini!" marahnya
"teruslah melihatnya kau pasti tertarik" kata roger. Video yang di tunjukan roger pada charlie bukan versi singkat, tapi keseluruhan video yang di milikinya. Charlie memincingkan mata melihat pria yang di video tersebut merasa seperti mengenalnya sampai wanita itu menjerit menyebutkan namanya
"FUCKKKKK!!!! Dari mana kau dapat video ini?" senyumnya sumringah
"dia ingin menghancurkan hidupku?, tidak secepat itu bajingan, akulah yang akan membuanya tidak di terima lagi di Malaysia."
"teruslah menonton,aku yakin kau pasti lebih tertarik" senyum roger. Adegan di video tersebut berganti ketika toni membaringkan wanita di dalam video tersebut ke kursi mobil sebelahnya, menaikan kaki wanita tersebut ke bahunya sehingga wajah wanita tersebut terlihat sepintas, ketika toni bergerak semakin cepat dan suara-suara di video penuh erangan mereka berdua, terdengar erangan suara toni "eerrraaahhkkkk....lydiaaaa....." ia memeluk wanita tersebut sehingga sekarang wajahnya benar-benar terlihat jelas. Raut wajah Charlie berubah, rasa panas menggerayapi dadanya. Tiba-tiba ia tertawa, tertawa keras sampai ia mengeluarkan air mata, ia berdiri dan bertepuk tangan di depan roger.
"apa yang lucu ?" bingung roger. Ia berhenti tertawa dan berteriak
"FUCKKK... FUCK...FUCK...... APA MEREKA SUDAH MELAKUKAN INI DI BELAKANGKU BAHKAN SEBELUM AKU BERCERAI?" roger menaikan bahunya
"aku baru melihat mereka bersama di pesta tersebut " roger bangkit berdiri dan menyalakan rokokya
"aku sudah menyebarkan video tersebut, aku yakin dia tidak bisa kembali kesini." Charlie melihat roger dengan curiga
"apa maumu,aku yakin kau melakukan ini bukan tidak sengaja kan." Roger menyungingkan senyumnya
"hapus semua informasi tentang istriku di Indonesia, aku tidak ingin orang tuamu menemukannya!" ia mematikan rokoknya dan menghampiri Charlie
"menikah dengan kakakmu membuat jiwa dan ragaku tersiksa! Aku tahu kau yang memberi tahu Charlene tentang istriku... aku sudah melakukan yang terbaik untuk keluarga ini, bahkan mengubur hidup-hidup orang yang mengetahui perbuatan kelammu" senyum roger. Charlie melihatnya dengan mata marah dan merenggut bajunya hendak memukul roger.
Pagi ini di adakan rapat para dokter spesialis dengan direktur rs yang tak lain adalah Dr.david kho-ayah Lydia. Dr.reza membuka rapat, tak lama Lydia masuk bersama toni dan duduk di bagian belakang. ayah Lydia memperhatikan mereka dan segurat kekesalan terpampang di wajahnya. Rapat berlangsung selama 2 jam, dari masing-masing dokter spesialis mengutarakan pendapat mereka, tapi hanya Lydia dan toni yang terdiam. Rapat berakhir, Dr.david mengucapkan kata penutup dan satu persatu dokter bubar meninggalkan ruang rapat yang berbentuk podium.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE SUNFLOWER
RomanceToni seorang General Surgeon handal di Malaysia. Ia terpaksa kembali ke Indonesia karena 3 tahun lalu ia menentang RS tempatnya bekerja yang mengakibatkan karirnya di hambat di sana. Lydia adalah dokter Penyakit Dalam di sebuah RS terkenal di Jakart...