Oneshoot

4.1K 505 91
                                    

Saint Petersburg, RussiaCurrent time

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saint Petersburg, Russia
Current time

Merupakan winter ke-9 Jeonghan selama pindah ke negeri yang dulunya disebut Uni Soviet.

Rambut pirang disapa salju awal Desember, menambah semangat laki-laki berusia 26 tahun berkulit putih yang tertutup mantel cokelat tebal.

Kepulan asap dari bibirnya pertanda dingin suasana pagi dan angin yang ia tengah lewati. Namun semuanya terabaikan karena ia punya janji.

Manik gelapnya seketika berbinar kala mendapati sosok yang ia temui baru saja keluar dari sebuah tempat. Besar bak stadion, tapi bukan itu yang jadi fokusnya sekarang.

"поздравляю!"
(congratulations!)
Suara nan melengking. Sontak membuat seluruh mata menatapnya. Tapi tak ada yang sambil tersenyum kecuali satu orang.
"поздравляю, Coupsie!"

"Kkkk~ apa sih. Biasanya pakai bahasa ibu, juga."
Balas sosok yang diberi ucapan selamat dalam bahasa negara tempat mereka berpijak. Kentara sekali kalau keduanya memiliki bahasa ibu yang sama dan kewarganegaraan bukan Russia.

"Kau mau aku mengulangnya?"

"Nah, tidak perlu.
Sudah kubilang cuma pertandingan persahabatan, tidak usah heboh."

"Tapi kamu menang."

"Yup.
Jadi, ayo kita makan di restoran Korea untuk merayakannya."

"Kamu yang traktir?!"

"Insentif kemenangan tidak langsung cair, bodoh."

"..tapi aku tidak bawa-"

"Bercanda.
Ayo kencan."

Ajakan bergandengan tangan, segera Jeonghan terima dengan riang.

Berjalan beriringan, keduanya nampak terbiasa dengan dinginnya sekitar. Atau mungkin kehangatan yang diberikan satu sama lain mencairkan es dan melumpuhkan rasa, entahlah.

Pokoknya, mereka sedang bahagia sekarang.

"Seungcheol, mau itu!"

"Nope.
Kita makan di restaurant. Bukan pinggir jalan."

"Ah tapi-"

"Aku tau kau punya kenangan baik dengan Chudu, tapi tidak sekarang."

"Hehe. Okay, aku lebih suka kimchi lagian."
Balasnya, namun tak melepas satu pandangan pun dari si pedagang rumahan yang tengah asik membuat pie keju berisi kentang nan panas.

"Baiklah, kita beli satu."

--

Moscow, Russia
9 years ago

Moscow, Russia9 years ago

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
✓Ice Melt [JeongCheol BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang