3.3

360 40 3
                                    

" Makan tuh bubur! Abis itu minum obatnya!" Dengan nada yang masih meninggi Minho duduk di samping Seungmin yang terduduk tak berdaya di sofa rumahnya.

" Mangkanya, kalau ada gratisan itu di tanya dulu jangan main makan aja! Jadi gini kan!" Minho terus memarahi Seungmin sepanjang perjalanan pulang hingga saat ini.

" Ya kan gua ga tau!" Nada suara Seungmin meninggi.

" Mangkanya cari tau dulu!" Minho lebih tinggi lagi.

" Lu mah marah-marah mulu!"

" Lu nya yang bego! Udah tau ada alergi, apa aja dimakan! Untung ga mati lu!" Bentak Minho. Seungmin terdiam, matanya berkaca-kaca.

" Maaf..." Nada suara Seungmin merendah seketika. Minho menatap Seungmin, dia menarik nafas panjang. Dia sadar mungkin kata-katanya sudah keterlaluan.

" Lu lagi banyak tugas kan? Udah kerjain aja, gua udah ga apa-apa. Makasih udah nganterin berobat." Seungmin menyendok bubur itu perlahan.

" Ya udah abisin buburnya, ini obat sama minum nya. Gua balik ya, kalau ada apa-apa telpon aja." Minho mengelus lembut surai Seungmin.

Untuk beberapa saat Minho sangat fokus pada tugas kuliahnya yang menumpuk, tapi hatinya kembali terusik dengan keadaan Seungmin. Dia kembali kerumah sebelah untuk mengecek keadaan neng nya tercinta.

Seungmin tidur dengan posisi terduduk di sofa, tangannya masih memegang ponsel yang menayangkan drama favoritnya.

" Kan begini nih kelakuannya! Udah hafal gua." Minho mengambil ponsel Seungmin dan mematikannya. Minho berniat membopong tubuh Seungmin kekamar.

" Njir berat lu guk! Banyak dosa sih!" Keluh Minho.

" Lu mau ngapain sih?" Seungmin terbagun dan misuh-misuh.

" Tidur dikamar sono!"

" Ga mau!"

" Kalau lu tidur begitu semaleman tar badan lu sakit semua guk! Nurut napa sama gua!"

" Gua ga mau dikamar ah! Ga bisa tidur!" Seungmin masih tak mau mendengarkan.

" Kudu pake inisiatif tingkat dewa ngadepin yang begini mah!" Minho membopong tubuh Seungmin. Meski sang pemilik tubuh meronta namun Minho tak gentar.

Karena Seungmin yang terus meronta, Minho hampir saja terpeleset. Untunglah mereka berdua jatuh tepat di atas ranjang Seungmin yang empuk.

" Kaga bisa diem amat sih lu!" Minho kini berada di atas tubuh Seungmin yang terbaring lemah.

" Gua ga mau dikamar kukang... Ga bisa tidur gua...." Seungmin terus memberontak meski kini dayanya sudah berkurang efek dari obat ynag diminumnya.

Lama kelamaan akhirnya Seungmin terlelap juga, meninggalkan tubuh Minho yang masih berada di atas tubuhnya. Minho memandangi wajah tenang itu.

" Tinggal merem aja susah banget dari tadi!" Minho menarik selimut dan menutupi separuh tubuh Seungmin.

" Lu jangan sakit lagi ya guk, gua paling ga bisa liat lu begini. Cepet sembuh..." Minho mengecup perlahan bibir Seungmin.

" Gua tau kita sering berantem, tapi asal lu tau, hati gua ga bisa lepas dari lu. Hati gua sakit liat lu begini. Semoga besok lu udah sembuh ya guk. Istirahat ya neng, abang ada disini buat neng."

Minho kembali menjamahi bibir Seungmin namun sang pemilik sama sekali tak terusik dengan perlakuan kukang itu. Minho tidur terduduk di samping ranjang Seungmin. Tangannya terus menggenggam tangan Seungmin semalaman.

Pergerakan tangan Seungmin memebuat Minho kembali terjaga.

" Kenapa guk?" Minho mengecek keadaan Seungmin dan mendapati suhu tubuh Seungmin yang naik.

" Demam lagi! Gua kompres ya?"

" Di...laci... Ada plester kompres." Seungmin menunjuk meja belajarnya. Minho dengan sigap menggeledah. Dia memasangkan perlahan plester itu didahi Seungmin.

" Lu jangan tidur di situ, tar sakit." Seungmin menyadari jika Minho duduk disana menemaninya.

" Udah ga apa-apa, lu tidur lagi aja. Apa lu butuh sesuatu?"

" Tidur sini! Samping gua masih lega!" Seungmin mempoint ranjangnya.

" Lu yakin?" Minho menatapnya penuh pertanyaan.

" Ngapa lu melotot begitu? Pikiran lu jangan mesum mulu ah! Gua lagi ga ada tenaga."

" Siapa juga yang mikirin begituan." Minho naik mengisi kekosongan di sebelah Seungmin.

Seungmin kembali memejamkan matanya dan tertidur seketika. Minho yang tadinya dalam posisi terlentang kini bergeser, dia memeluk tubuh Seungmin dan tertidur bersamanya.







Kyuji_25

Kyuji_25

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
[ BL ] TSUNDERE (Mini Seri)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang