Bahagia

28.4K 1.8K 90
                                    

Setelah adegan-adegan bacok membacok, sekarang adegan yang ada manis-manisnya dulu ya...😄
Happy reading! 🤗💜

"Aku, Min Yoongi. Mengambil Park Jimin sebagai pasangan hidupku yang akan kujaga dan kulindungi dalam setiap keadaan, baik dalam suka dan duka, susah dan senang, kemalangan dann keberuntungan. Aku akan mempertaruhkan nyawaku untuknya. Ini janjiku." Yoongi langsung meraih tangan kiri Jimin dan menyematkan cincin pernikahan mereka. Tak lupa mencium tangan itu.
"Selanjutnya, Kim Mingyu-ssi"
"Aku, Kim Mingyu. Mengambil Jeon Wonwoo sebagai pendamping hidupku yang akan selalu kucintai, kuhargai, dan kulindungi dalam keadaan apapun. Akan ada disampingnya saat dia merasa senang, sedih, akan menjadi tempatnya bersandar saat sesuatu yang baik maupun buruk terjadi dalam hari-harinya. Aku akan memberikan nyawaku untuknya. Ini Janjiku." Mingyupun melakukan hal yang sama seperti yang Yoongi lakukan pada Wonwoo, "Aku mencintaimu, Kim Wonwoo"
"Park Jimin-ssi"
"Aku, Park Jimin. Menerima Min Yoongi sebagai pasangan hidupku yang akan kuhormati dengan segenap hatiku. Menjadi rumah dan tempatnya berbagi segala keberuntungan dan kemalangan yang terjadi sepanjang waktu sampai maut memisahkan kami. Ini janjiku." Jimin meraih tangan kiri Yoongi dan menyematkan cincin pernikahan mereka disana. Yoongi langsung menarik Jimin masuk dalam pelukannya, "Kau milikku sekarang, Jimin-ssi" bisik Yoongi, Jimin terkekeh kecil
"Jeon Wonwoo-ssi"
"Aku, Jeon Wonwoo. Menerima Kim Mingyu sebagai pasangan hidupku. Aku akan selalu setia mendampinginya setiap keadaan. Aku akan menjadi tempatnya mencurahkan segala isi hatinya dan akan menjadi pendukung nomor satunya sampai akhir hayatku. Ini janjiku." Wonwoopun menyematkan cincin pernikahan mereka di jari manis tangan kiri Mingyu, "Selamat datang di Clan Dellano, Kim Mingyu-ssi" kekeh Wonwoo.
Mingyu terbahak, "Aku harus menyiapkan staminaku untuk bergabung dengan Halbe, sayang"
"Sekarang kalian sudah resmi menjadi pasangan hidup. Jangan lupakan janji kalian dan hiduplah berbahagia satu sama lain" tanpa menunggu aba-aba Mingyu dan Yoongi langsung mencium pasangan masing-masing. Semua tamu undangan yang melihat itu langsung terbahak.
Pesta pernikahan dua pasangan itu berlangsung dengan sangat khidmat dan sakral.
Jika kalian bertanya kenapa dilakukan bersamaan, jawabannya adalah karena Baekhyun tidak ingin perut menantu-menantunya sudah besar lebih dulu. Tidak akan terlihat anggun saat memakai jas pernikahan mereka.
"Terima kasih kepada semua tamu undangan yang bersedia datang di tempat ini menyaksikan bagaimana kami mengikat janji sehidup semati. Pesta resepsi akan diadakan nanti malam, saya harap anda semua juga bersedia hadir disana dan berbagi kebahagiaan bersama kami. Terima kasih" ujar Yoongi kemudian dua pasangan itu langsung memberi hormat.
"Sebelum pulang, silakan menikmati makan siang yang sudah kami sediakan" tambah Mingyu.
Semuapun menikmati suguhan keluarga Kim dengaan decak kagum.
Setelah itu beberapa tamu mulai pulang hingga hanya tersisa keluarga dua pasang mempelai saja yang ada diruangan itu.
Namjoon berdehem singkat, semua atensi langsung tertuju padanya, "Karena sekarang hanya ada keluarga kita, aku dan Seokjin punya dua pengumuman. Yang pertama, Seokjin sudah bersedia untuk mencoba hamil lagi!" Kekeh Namjoon. Semua keluarga langsung menatap tidak percaya.
"Benarkah itu sayang?" Tanya Baekhyun terharu
"Yes, Mom. Aku dan Namjoon sudah setuju untuk mencobanya lagi"
"Astaga sayang!" Baekhyun langsung berdiri dari duduknya dan memeluk Seokjin, "Mommy senang sekali! Sungguh!"
"Daddy sangat bangga padamu, Son!" Ujar Chanyeol
"Hyungnim!" Raesha juga datang untuk memeluk Seokjin, "Cepat berikan aku satu keponakan lagi! Aku sudah tidak sabar jadi Aunty!"
"Hyung, Namjoon hyung pasti akan lebih protektif padamu. Percayalah" ujar Taehyung sambil menggenggam tangan Seokjin yang memang duduk disampingnya
Seokjin mengangguk, "Terima kasih, Tae!"
"Kalau Joonie hyung lalai, biar Kookie yang kasih Joonie hyung pelajaran. Jinnie hyung tidak perlu khawatir!" Ujar Jungkook bersemangat. Yang lain terbahak mendengar kata-kata bayi kelinci gembul itu.
Seokjin mencubit pipi Jungkook gemas, "Kau memang yang terbaik, sayang!"
"Lalu yang kedua apa?" Tanya Baekhyun penasaran
Seokjin dan Namjoon saling menatap dan terkekeh, "Permohonan Raesha sudah terkabul" ujar Seokjin.
"Permintaanku?" Tanya Raesha bingung.
"Permintaan yang tadi kau ucapkan sudah terkabul, nona muda" gemas Namjoon, "Disini, sudah ada yang hadir!" Ujarnya sambil mwngelus perut Seokjin lembut
"NE???"
"Wah, gerakan kalian cepat juga!" Kekeh Chanyeol
"Sudah kuduga!" Ujar Taehyung. Yang lainnya hanya terbahak
"Jadi Mommy akan punya cucu disaat yang sangat berdekatan?" Tanya Baekhyun tidak percaya, Seokjin mengangguk sambil terkekeh, "Oh astaga!Jinnie! Oh ya ampun! Mommy senang sekali! Oh astaga!" Baekhyun kembali memeluk Seokjin, "Sudah berapa lama, sayang?"
"Baru tiga minggu, Mom. Aku dan Namjoon baru mengeceknya kemarin di dokter" Namjoon mengangguk membenarkan
"Jaga Jinnie baik-baik, Joonie!" Titah Baekhyun
"Tentu saja, Mom. Tidak akan kubiarkan hal yang lalu terjadi lagi!" Tegas Namjoon
"Kami mengandalkanmu, son!" Ujar Chanyeol sambil menepuk punggung Namjoon
"Terima kasih, Dad"
"Baiklah, aku juga punya pengumuman" ujar Taehyung sambil berdiri. Semua orang langsung menatapnya
"Jangan bilang Jungkook juga hamil, Tae" tebak Baekhyun
"Mommy!" Pekik Jungkook, dia menutup wajahnya malu.
"Apa itu benar, Kookie?" Tanya Fabregas
"Halbe! Itu tidak benar tau! Kookie dan Tae selalu pakai kondom kok!" Kesal Jungkook saat Halbenya malah ikut-ikutan menuduh mereka.
"Imajinasimu berlebihan, Mom" tegur Taehyung, Baekhyun hanya terkekeh.
"Aku dan Jungkook sudah membicarakan ini dan kami sudah sepakat. Kami akan menikah bulan depan" semua orang terdiam mencerna kata-kata Taehyung. Jungkook menunduk malu, wajahnya sudah sangat merah sekarang
"Oh astaga!" Pekik Baekhyun
"Apa tidak terlalu cepat, Tae?" Ujar Fabregas sedikit ragu
"Maaf Halbe, tapi aku tidak mau menunggu terlalu lama. Aku ingin segera memiliki Jungkook seutuhnya. Bisakah kalian merestui kami?" Ijin Taehyung.
"Kalau Jungkook juga sudah setuju, maka Halbe akan merestuinya" ujar Fabregas, Jungkook menatap kakeknya tidak percaya.
"Halbe serius?"
"Kau sudah besar, Kookie. Sudah pantas punya pendamping, lagipula Halbe, Uncle Dan, dan Wonwoo tidak mungkin selamanya bersamamu kan?" Kekeh Fabregas
"Kalau Daddy sudah merestuinya, aku juga akan merestui kalian" tambah Daniel
"Adikku sudah dewasa!" Ujar Wonwoo sambil mengelus kepala Jungkook sayang.
"Hyungie!" Jungkook langsung memeluk Wonwoo, Daniel, dan Fabregas bergantian, "Terimakasih!" Seru Jungkook haru.
"Jeon Jungkook.." panggil Taehyung, Jungkook berbalik menatap Taehyung.
Taehyung langsung berlutut didepannya, "Jeon Jungkook, semua orang yang ada disini sudah merestuiku. Sekarang aku bertanya padamu, maukah kau Jeon Jungkook menerima Kim Taehyung yang dingin dan menyebalkan ini menjadi pendamping hidupmu?" Tanya Taehyung sembari mengeluarkan kotak beludru ungu dan menunjukkan isinya pada Jungkook.
"Daddy!" Pekik Jungkook kaget. Cincin lamaran Taehyung benar-benar membuat Jungkook terpana. Cincin itu bertahtakan Amethyst yang entah bagaimana bisa dipadukan dengan Emerald sebagai kepala cincinnya serta Zircon yang mengelilingi kedua batu indah itu. Benar-benar mewah dan indah. Semua orang yang ada disitu ikut terpana melihat cincin lamaran Taehyung. (Fyi: Amethyst (ungu) itu batu kelahiran Jungkook, Emerald (hijau) itu Taehyung banget, Zircon itu batu kelahiran Taehyung)
"Dan aku hanya ingin jawaban ya dan aku mau darimu, baby" kekeh Taehyung
"Kau mendapatkan kedua jawaban itu dariku, Daddy. Ya, aku mau Kim Taehyung!" Seru Jungkook.
Taehyung langsung berdiri, meraih tangan kanan Jungkook dan menyematkan cincin itu dijari manis Jungkook.
"Terimakasih, baby!" Ujar Taehyung sambil menggendong Jungkook. Jungkook tertawa bahagia.
"Semoga dia akan selalu bahagia bersama Taehyung" bisik Wonwoo
"Taehyung adalah seseorang yang tidak pernah ingkar, sayang. Percayalah padanya. Jika dia sudah sampai sejauh ini, artinya dia benar-benar sudah mantap dengan keputusannya. Dan sekali Taehyung mengambil keputusan, dia tidak akan pernah mundur" ujar Mingyu
"Jungkook akan menjadi pendamping yang sempurna untuk Taehyung" ujar Seokjin.
"Tentu saja Jinnie, hanya dia yang bisa mengimbangi jiwa Taehyung. Baru kali ini aku melihat Taehyung seserius ini dalam sebuah hubungan. Jungkook pasti sudah benar-benar memiliki semua cinta Taehyung" timpal Namjoon, Seokjin mengangguk.
"Aku sangat bahagia, Channie! Jungkook benar-benar akan jadi menantuku!"
"Sepertinya kita memang ditakdirkan untuk saling berbesan, Tuam Kim" kekeh Fabregas.
"Sebuah kehormatan bisa berbesan denganmu Tuan. Apalagi mereka berdua adalah putra dari sahabat baikku, Lucas" ujar Chanyeol.
Fabregas mengangguk, "Aku harap Lucas dan Raena sudah tenang sekarang. Dua permata mereka sudah ada dalam lindungan orang yang tepat"
"Aku juga mengharapkan hal yang sama, Tuan"
"Terimakasih sudah merahasiakan siapa kami yang sebenarnya dari mereka berdua" tambah Baekhyun.
Fabregas menggeleng, "Aku yakin dua anak itu sudah tahu siapa kalian dari awal. Tidak ada yang bisa disembunyikan dari mereka" kekehnya.

****

Pesta resepsi Yoongi-Jimin dan Mingyu-Wonwoo berlangsung sangat meriah. Banyak kolega mereka yang datang, entah dari kalangan pengusaha dan juga dari kalangan mafia kelas atas Korea.
"Yoongi-ssi.."
"Nona Hwang..." ujar Yoongi datar saat tahu siapa yang menyapanya. Jimin diam, dia tahu bahwa gadis seksi yang ada didepannya ini adalah mantan kekasih Yoongi tepat sebelum dirinya
"Aku sangat terkejut kau tiba-tiba menikah, bahkan dengan seorang pria!" Kekehnya sambil melihat Jimin sekilas, Yoongi tahu gadis ini sedang menyindir Jimin.
Yoongi terkekeh pelan, "Kau tidak perlu terkejut seperti itu Nona Hwang. Jimin adalah orang yang ada saat aku benar-benar hancur 4 tahun yang lalu. Dia mendekatiku dengan sabar dan tulus. Hingga aku tanpa sadar aku sudah jatuh pada pesonanya. Dia orang yang paling mengerti diriku bahkan melebihi aku sendiri. Dia sangat tahu bagaimana menghadapi tingkah tak terdugaku. Semua yang ada padanya membuatku semakin jatuh hingga menatap yang lainpun aku sudah jijik, seperti halnya sekarang. Jadi aku rasa kau tidak perlu terkejut karena penikahanku hari ini. Benarkan, sayang?" Tanya Yoongi sambil tersenyum lembut pada Jimin. Senyum yang hanya dia berikan pada Jimin dan senyum itu hanya untuk Jimin. Jimin ikut tersenyum menatapnya.
"Jika sudah tidak ada yang ingin anda katakan, kami permisi dulu. Masih banyak tamu yang harus kami sapa. Terima kasih atas ucapanmu ngomong-ngomong. Ayo pergi sayang, aku akan muntah sebentar lagi jika terus disini" ujar Yoongi sambil menarik Jimin pergi.
"Min Yoongi sialan!" Marah nona Hwang sambil berlalu, "Akan kubuat kau menyesal dengan kata-katamu itu Min!"

"Kita bertemu lagi" sapa seorang wanita dengan tatapan sadisnya pada Jungkook.
Jungkook menatap si wanita, "Kau kenal aku?" Tanya Jungkook polos
"Kita bertemu dipesta Pak Mentri Ekonomi"
" Benarkah? Aku tidak ingat wajahmu"
"Chaerin noona?" Sapa Raesha saat melihat wanita itu berdiri dihadapan Jungkook
"Ah, Raesha-ssi" jawab Chaerin singkat, "Aku sedang menyapa kekasih Taehyung"
"Kekasih? Sepertinya kau salah, Jungkook itu sudah bukan kekasih Taehyung. Tapi tunangannya!" Kekeh Raesha, "Jangan berani menyentuhnya jika kau tidak ingin merasakan tajamnya samurai Taehyung, Noona. Ini peringatan dariku, yang pertama dan terakhir. Lagipula sadari posisimu, kau hanya one stand Taehyung yang bahkan mungkin sudah dilupakannya" ujar Raesha. Jungkook hanya diam tidak menggubris.
"Daddy!" Pekik Jungkook saat melihat Taehyung berjalan kearahnya.
"Ini susu pisangmu, baby"
"Thankyou, Dad!" Seru Jungkook sambil duduk dipangkuan Taehyung, "Daddy kenal wanita ini?" Tanya Jungkook.
Taehyung menatap Chaerin, kemudian menatap Jungkook lagi, "Temanmu?"
Raesha langsung terbahak, "See? Jadi berhentilah berharap, Noona. Dan jauhi calon kakak iparku" kekeh Raesha, "Pergilah dari sini"
Chaerin menghentakkan kakinya kesal dan pergi menjauh dari sana.
"Sialan! Awas saja bocah itu! Kim Taehyung hanya boleh untukku!"
"Sepertinya aku akan punya banyak mainan karena bertunangan dengan Taehyung!" Pikir Jungkook bersemangat, "Assa!" Kekeh Jungkook pelan.












TBC

Eheeeey!
Sekarang manis-manis dulu ya...
🤗🤗🤗
Siapa yang mau dilamar Tae kayak gitu?
SAYA! ☝😂😂

Hope you like it!
Luv..luv..luv..

Jangan lupa vote dan commentnya ya teman-teman... 😍💜

[END] DOUBLE BUNNY GUARD ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang