1

16 1 0
                                    

Happy reading
.
.
.
.

Seorang gadis cantik berambut hitam sebahu,kulit putih dengan tinggi badan 158 cm sedang berjalan di sepanjang koridor sekolah.jika dilihat dari karakter wajahnya,ia terlihat seperti gadis remaja asal korea tetapi ia gadis asal bandung.mungkin saat Tuhan menciptakannya,Tuhan sedang berada di korea sehingga gadis itu memiliki wajah yang dominan korea.

Nama lengkap gadis itu ialah Julia anindita Kamania.hari ini adalah hari pertamanya bersekolah di SMA Mercusuar,ia siswi pindahan dari Bandung.

Julia celingak-celinguk mencari letak ruang guru,akhirnya dia bertanya pada murid perempuan yang kebetulan ada disekitarnya.

"ruang guru di bagian mana?"tanya Julia ramah

"lo lurus terus belok kanan,ruang guru tepat di sebelah kanan"jelas murid perempuan itu kepada Julia

"makasi"ucap Julia lalu berjalan sesuai arahan

Saat tiba di ruang guru Julia melihat seorang pemuda sedang dimarahi oleh Ibu Yuli,selaku kepala sekolah SMA Mercusuar.

"hobi kamu terlambat saja!,ibu bosan lihat muka kamu terus"ucap ibu Yuli dengan nada agak tinggi

"saya terlambat bukan karena hobi bu,Cuma khilaf saja"ucap cowok yang berdiri membelakangi Julia

Julia tetap berdiri di ambang pintu sambil berharap urusan ibu Yuli dan cowok itu cepat selesai agar ia bisa mengambil beberapa berkas dan bisa tahu kelas mana yang ia ditempatkan.

"diam!, kamu tahu sekarang sudah jam berapa?"ucap ibu Yuli dengan nada tanya diakhir kalimat, namun murid didepannya hanya diam menatapnya kembali.

"kamu ini kalo ditanya jawab!" kesal ibu Yuli

"tadi saya jawab disuruh diam, sekarang saya diam disuruh jawab. udah kayak lagu raisa serba salah saja bu. Jaman sekarang udah susah menjadi manusia yang dimanusiawi"Ujar pemuda itu .

sampai saat ini Julia masih menyimak pembicaraan mereka dan berusaha menahan tawanya saat mendengar ucapan pemuda itu barusan.

"kamu berdiri disini dulu,ibu harus mengurus siswi pindahan itu"ucap ibu Yuli setelah sadar akan kehadiran Julia.

"ini berkasnya,didalam terdapat peraturan dan tata tertib yang harus kamu patuhi.kamu saya tempatkan di kelas 11 ipa 4"jelas ibu Yuli sambil memberikan beberapa berkas kepada Julia

"Galatio kamu antarkan siswi ini ke kelas 11 ipa 4"titah ibu Yuli kepada pemuda yang sedang berdiri santai membelakangi Julia

"oke bu"Balas pemuda itu dengan semangat karena ia bisa bebas dari omelan ibu Yuli

"ayo ke kelas"ajak pemuda itu kepada Julia dengan senyum

Saat berjalan menuju kelas, banyak pasang mata yang berada di lapangan sekolah menatap kearahnya. Julia bingung apakah menjadi suatu keharusan memperhatikan murid baru.

Pemuda disamping Julia yang melihat gerak-gerik dirinya langsung berkata

"biasa aja,mereka gak makan manusia"kata pemuda di sampingnya dengan tangan yang dimasukkan kedalam saku celananya

Awalnya Julia tidak ingin bersekolah di SMA Mercusuar, sekolah swasta yang terkenal di kota Jakarta bukan hanya terkenal dengan murid yang cakep-cakep dan orang tua yang bisa dibilang cukup mampu karena dapat membayar uang sekolah perbulan yang lumayan mahal,ada satu hal yang membuat banyak perempuan remaja ingin masuk ke SMA Mercusuar yaitu

ALASKA

Perkumpulan remaja laki-laki yang menyukai otomotif motor atau mobil.

"kelas lo di lantai 4"kata pemuda itu seolah-olah menyuruh Julia untuk menekan tombol 4 yang terdapat di lift

My BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang