DIA LUPA SAMA GUE?

30 6 0
                                    


Zayna Laudita Quisha.Ya gadis cantik yang memiliki kepribadian yang ceria dikesehariannya.Tapi dibalik ke ceriaannya itu terkadang dia memiliki sifat yang sulit ditebak.

"Mah Nala kangen banget..."

°°°

Kring

Di salah satu Sekolah Menengah Kejuruan di Bandung ini yang bernama SMK Pelita Harapan memiliki jurusan yang beragam yaitu Akuntansi, Perkantoran, Pemasaran, dan Teknik Komputer dan Jaringan.Suara bel masuk berbunyi, namun seorang gadis masih berusaha untuk mengejar gerbang sekolah yang hampir tertutup oleh satpam sekolah.

"Huh capek banget, pak tolong bukain gerbang nya ya saya cuma telat dikit aja kok "

"Aduh gimana ya walaupun telat dikit bapak ga bisa bukain neng udah peraturannya"

"Yah pak sekali ini aja deh tolongin saya, janji ga telat lagi deh"

"Bukain aja pak" Suara itu berasal dari belakang, Zayna pun menoleh ke belakang dan mendapati lelaki bertubuh tegap dengan maskulin yang sangat memabukkan sehingga dia terbuai oleh harumnya.

"Lo ga bakal masuk?"Suara itu membuyarkan lamunan Zayna.

"E-eh i-iya hehe, makasih pak"gadis itu memberikan senyumnya kepada satpam itu.

"Harusnya lo makasih sama gue bukan sama pak satpam!"

"Hehe iya makasih ya...." Zayna membaca name tag lelaki tersebut "...Adnan?" Yap! Dia adalah Ivander Adnan Narendra anak pemilik sekolah SMK Pelita Harapan.

"Lo anak baru ya?" tanya Adnan yang diangguki Zayna.

"Aku mau tanya kalo ruang kepala sekolah dimana ya?aku kan baru aja ke sekolah ini jadi boleh ga kasih tau aku jalannya hehe sekali lagi makasih ya" Zayna sedikit canggung karena Adnan terus melihatnya sejak tadi.

"Ikut gue" Adnan berjalan di depan Zayna yang sedang mengikutinya seperti anak kucing yang mengikuti ibunya.

Sesampainya didepan pintu ruangan kepala sekolah, Zayna mengucapkan terimakasih pada Adnan lalu mengetuk ruangan kepala sekolah dan masuk.Namun bukannya pergi, Adnan malah menunggu Nala sampai gadis itu keluar dari ruangan.

"Permisi pak saya murid pindahan mau tanya kalau kelas saya dimana ya?" ucap Zayna dengan sopan.

"Kamu Zayna Laudita Quisha ya? mm tunggu saya liat dulu daftar nama nya" kepala sekolah itu bernama Gabino Arthur Danendra atau Ayah dari Adnan, mencari buku yang berisikan daftar nama siswa di SMK Pelita Harapan.

"Kamu masuk kelas 11 Perkantoran 1 Zayna" Gabino menatap Zayna sembari tersenyum ramah.

"Oh iya pak baik saya permisi mau masuk kelas dulu terimakasih" Zayna membungkuk sopan.Gabino mengantar Zayna keluar ruangannya dan mendapati Adnan yang tengah menunggu seseorang.

"Adnan kamu lagi apa disitu?bukannya masuk kelas" Gabino heran mengapa anaknya ini berada di depan ruangannya bukannya memasuki kelas.

oh ternyata dia anak nya kepala sekolah

"Em tadi Adnan anter saya untuk ke ruangan bapak" Zayna tersenyum canggung.

"Oh begitu ya udah sekalian aja kamu antar Zayna ke kelasnya!" Gabino menepuk pundak Adnan sembari menaikkan alisnya, Adnan yang melihat itu memutar bola nya malas.

"Ayo gue anter ke kelas lo"

Sesampainya di depan kelas Zayna, Arzan berpamitan untuk pergi ke kelasnya.Zayna mengucapkan terimakasih dan masuk ke kelasnya setelah menatap punggung itu menjauh.

lo udah lupa sama gue Nala?

°°°


HALO SEMUANYA!!!
INI CERITA PERTAMA YANG AKU BUAT NIH TOLONG KASIH FEEDBACK YANG BAGUS DAN BAIK YA
(sebenernya aku udah pernah buat cerita tapi aku unpublish)

DAN UNTUK TEMEN AKU YANG BACA INI LOVE U MAKASIH UDAH MAU BACA KEHALUAN AKU HEHE

OKE SELAMAT MEMBACA YA JANGAN BOSEN^^

Stay With Me (ON GOING)Where stories live. Discover now