Anak tahun ketiga dari Aoba Johsai x Hinata Shouyo
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Plis lah ceritanya udah ada di kepala, tapi malas ngetik hiks (╥╯﹏╰╥)ง
~♥~
Oikawa Toru. Ia adalah pemain voli handal di tim nasional Jepang. Bermain sebagai setter dan memiliki servis mematikan. Parasnya yang tampan dengan surai coklat dan bibir sexy membuat banyak wanita yang menyukainya.
Iwaizumi Hajime. Ia adalah seorang dokter bedah sekaligus kepala rumah sakit ternama. Dengan perawakan tubuh yang tegap dan sifat yang tegas membuatnya banyak di hormati oleh orang-orang.
Hanamaki Takahiro. Ia adalah seorang model papan atas yang memiliki perawakan cantik dan tampan di saat bersamaan. Tubuhnya tinggi dan ramping, dengan bibir tipis yang selalu di pakaikan pengkilap.
Matsukawa Issei. Ia adalah seorang bos Yakuza yang paling di segani. Dengan tubuh tegap dan wajah tampan. Serta tangannya yang penuh tato menambah kesan sangar.
Keempat orang itu sama-sama berusia 26 tahun. Dan siapa sangka, empat orang yang memiliki profesi bertolak belakang itu ternyata memiliki satu orang yang sama untuk di manjakan...
Hinata Shouyo. Pemuda bersurai jingga yang saat ini tengah berusia enam belas tahun, seminggu lagi ia akan menginjakkan kakinya untuk bersekolah di SMA Karasuno.
[entah kenapa aku lebih suka perbedaan usia yang beda jauh, kek beda sepuluh tahun gitu]
~♥~
Shouyo terbangun dari tidurnya dan mulai melangkah ke arah ruang keluarga dengan tangan mengucek matanya yang masih mengantuk. Saat sampai, mata madunya menangkap seseorang yang sedang duduk di salah satu sofa.
"Daddy Matsu~" suara Shouyo yang bernada merengek itu terdengar, menghentikan Matsukawa yang tengah merokok.
Bos Yakuza itu lantas mematikan putung rokoknya di dalam asbak, menatap ke arah suara yang memanggilnya. Hanya untuk melihat Shouyo yang masih memakai gaun tidur yang menenggelamkan tubuh mungilnya.
Berjalan ke arahnya dengan terhuyung, membuktikan bahwa ia masih mengantuk. "hei baby~ sudah bangun, hm~" ucap Matsukawa membalas panggilan Shouyo.
Saat pemuda mungil itu sudah sampai di hadapannya, ia lantas masuk ke dalam pelukan sang Daddy, mendudukkan dirinya di pangkuan sang bos Yakuza itu dengan manja.
Mendusel kepalanya di dada bidang tersebut seperti anak kucing, Matsukawa yang melihatnya hanya terkekeh gemas. Mengulurkan tangannya untuk melingkar di pinggang ramping milik sang Baby.
Itu hal biasa, karena Matsukawa yang akan sering di rumah karena statusnya sebagai bos Yakuza -yang hanya perlu hasil dan tak peduli dengan proses- jadi wajar menemukan Shouyo lebih manja pada Matsukawa dari pada yang lainnya.
