Emperio
11: 53 siang
Sayang, jam 12 siang aku tunggu di rooftop. Love You.
Yoongi segera menghentikan kegiatannya mengamati layar komputer di depannya.
Segera ia membuka ponsel dan tersenyum menatap pesan yang baru saja ia baca.
" Hei.. senyam senyum sendiri. Ayo cepat, selesaikan pekerjaan mu. Aku sudah lapar."
Seok Jin melemparkan gumpalan kertas bekas yang tadi dia remas remas ke arah Yoongi.
Yoongi menghindari lemparan Seokjin. Dia melihat jam tangannya sudah hampir jam 12. Segera ia bangkit dari kursinya.
" Maaf Hyung, sepertinya hari ini aku tidak bisa makan bersama mu. " Yoongi berjalan cepat menuju lift dan menghilang saat lift terbuka.
" Ah sial anak itu! Bahkan komputernya belum dimatikan." Seok Jin berjalan ke arah kubikel Yoongi dan mematikan komputer sahabatnya.
***
Yoongi berjalan pelan membuka pintu menuju rooftop. Hembusan angin sepoi sepoi langsung menerpa rambutnya yang hitam.
Sepi. Tak terlihat siapapun disana.
Yoongi melirik jam tangannya, masih lima menit lagi pukul 12 siang. Waktu yang dijanjikan kekasihnya untuk bertemu. Yoongi menikmati angin semilir membelai wajahnya. Dia baringkan tubuhnya di sebuah bangku panjang yang rindang agar terhindar dari sinar matahari.
Tak terasa matanya menjadi sangat berat. Dan diam terpejam untuk beberapa saat.
Yoongi terbangun saat merasakan bibirnya tiba tiba terasa manis dan hangat.
Cup
" Ahh.. kau sudah datang rupanya " Yoongi mengerjapkan kedua matanya dan menggeliat.
" Kasihan kamu, sebenarnya aku tak tega membangunkanmu. Tp kalau tidak makan, nanti perutmu perih seperti tempo hari." ucap Chiara sambil duduk di sampingnya. Chiara meletakkan dua kotak makan di depan Yoongi.
" Apa ini? Kamu memasak?" Yoongi membuka bekal buatan Chiara dengan tidak sabar
" Iya.. aku kira sudah waktunya aku belajar memasak. Kalau kuperhatikan tempo hari saat makan bersama ayah dan ibu.. porsi makanmu banyak sekali. Wah, bisa bisa saat kita menikah nanti uang bulanan akan cepat habis sebelum akhir bulan. Hahahaha" Chiara mencoba bercanda pada Yoongi. Namun Yoongi menghentikan kegiatannya dan menatap Chiara dengan lembut.
" Hei.. kenapa.. kenapa kau menatapku seperti itu? " Chiara terlihat salah tingkah ditatap oleh kekasihnya.
" Apa tadi kau bilang? Kau mau menikah denganku? "Yoongi bertanya dengan sungguh sungguh.
" Yaa pastilah.. siapa yang tidak mau menikah dengan kekasihnya. Kamu ini ada ada saja. Tapi tidak sekarang, masih banyak impian yang harus kita kejar kan sayang "
KAMU SEDANG MEMBACA
STAY [COMPLETE/END]
RomantizmYoongi seorang pegawai kantoran yang tiba tiba jatuh cinta dengan sahabat adik nya. Membuat hidpnya yang tadinya berada di zona nya berubah kembali masuk ke dalam sebuah ambisi, demi membahagia kan kekasihnya. Chiara gadis yang dicintainya ini rupan...