Rumah yang biasanya sepi karena tidak ada orang lain selain dirinya, kini sedikit lebih ramai karena kedatangan Tzuyu dan Bitna. Mina menaruh secangkir teh hangat di atas meja.
Sembari mendudukkan tubuhnya di hadapan Tzuyu, Mina mengusap rambut Bitna. "Jadi, kalian kembali ke Seoul, mengapa baru sekarang memberitahunya?"
Tzuyu tersenyum merasa tidak enak dan Mina mengerutkan hidungnya sembari mendecih. "Padahal aku dan Seokjin akan menyambutmu. Oh iya, apa yang bisa ku bantu?"
"Secepatnya aku akan mencari pekerjaan- bukan pekerjaan berat tenang saja." Mina yang tadinya terkejut langsung kembali tenang.
Mina mengangguk dan meminta Tzuyu untuk melanjutkan perkataannya. "Apa Kak Mina keberatan jika aku menitipkan Bitna selama aku sedang bekerja?"
Mina tampak berpikir sebentar sebelum ia mengangguk. "Aku bisa!"
"Bagaimana dengan Seokjin?" tanya Tzuyu, meski ia sudah mendapatkan lampu hijau dari Kakak iparnya, tantu ia juga harus mendapatkan izin dari Kakak kandungnya.
"Tenang saja, aku yakin Seokjin akan senang mendengar ini."
Tzuyu tersenyum senang. "Terima kasih banyak. Kalian akan sangat membantu."
"Jika tidak keberatan, aku punya permintaan untukmu."
Tzuyu mengangguk, mempersilahkan Mina untuk berbicara lebih. "Jangan terlalu memaksakan dirimu. Aku suka seperti ini, jika kau butuh aku, katakanlah. Aku akan merasa lebih berguna sebagai Kakak iparmu jika kau membutuhkanku."
Tzuyu angat tersentuh dengan perkataan Mina. Mina adalah Kakak ipar terbaik yang perna ia temui. Dengan senyumnya yang hangat, Mina merentangkan kedua tangannya untuk memeluk Tzuyu.
Ini yang ia mau, Mina memang ingin sekali lebih dekat dengan Tzuyu. Mina jadi ingat, dulu ketika untuk pertama kalinya Tzuyu tahu bahwa Seokjin tengah berkencan Tzuyu marah besar. Ia tidak mau berkenalan dengan Mina, setiap kali Mina datang ke rumahnya pasti Tzuyu akan masuk ke dalam kamar dan tidak akan keluar jika Mina masih ada di dalam rumahnya.
Itu semua karena ia cemburu. Mina mengerti saat itu bahwa Tzuyu tengah khawatir akan kehilangan perhatian dari Seokjin, sebab Seokjin adalah satu-satunya Kakak bagi Tzuyu. Jadi Mina memaklumi sikap Tzuyunya itu, Mina juga semakin tahu bahwa sikap Tzuyu yang seperti itu berasal dari Ayah mertuanya. Mina menjadi saksi saat Kim Taehyung yang dikenal sebagai kekasih dan calon suami Tzuyu. Taehyung juga mendapatkan perlakuan tidak enak seperti itu awalnya.
Sembari melepaskan pelukkannya Mina berkata. "Ku rasa Bitna juga mau di peluk.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Marriage and Divorce
FanfictionStatus penikahan yang sudah tersemat selama empat tahun. Janji pada Tuhan untuk selalu mencintai dan tidak pernah mengecewakan sang Istri telah diingkari. Kim Taehyung telah menduakan istrinya demi wanita lain. 𝘚𝘦𝘱𝘪𝘯𝘵𝘢𝘳-𝘱𝘪𝘯𝘵𝘢𝘳𝘯𝘺𝘢...