Pentagon

47

"Ayo kita akhiri hubungan ini." Ucap Soojung setelah Jongin membuka pintu apartemennya.

"Apa maksud mu?" Tanya Jongin yang tak mengerti apa-apa. Tiba-tiba saja kekasihnya itu datang dan tanpa basa-basi mengatakan ingin mengakhiri hubungannya. Padahal, seingatnya hubungannya tak ada masalah apapun.

"Aku ingin mengakhiri hubungan ini. Dan tolong jangan menghubungi ku lagi." Jawab Soojung kemudian mulai melangkah pergi namun, lengannya ditahan oleh Jongin.

"Apa aku melakukan kesalahan? Katakanlah, aku akan memperbaikinya. Apa karena aku tidak menemukan Chaeyeon? Aku akan mencarinya, aku akan segera menemukannya."

"Aku melakukannya karena ingin Chaeyeon selamat. Dia adalah satu-satunya keluarga ku yang tersisa. Jadi, aku mohon akhiri saja hubungan ini." Soojung melepaskan tangan Jongin pada lengannya dan mempercepat langkahnya untuk pergi dari sana.

Jongin tetap mengejarnya namun berhenti saat lift telah membawa Soojung turun ke lantai dasar. Jongin mengacak rambutnya kasar.

Setelah keluar dari gedung apartemen Jongin. Soojung bergegas menuju kantor tuan Kim.

❤❤❤

Mingyu menghela nafasnya setelah mendudukkan dirinya di sofa ruangannya. Pikirannya benar-benar kacau karena situasi yang buruk terjadi padanya bertubi-tubi. Besok adalah hari pertunangannya dengan Saerom dan juga ia belum mengetahui kabar Chaeyeon.

Pintu yang di buka dengan kasar mengejutkannya yang mencoba untuk menenangkan dirinya. Orang yang melakukannya kini berdiri di hadapannya dengan tatapan tajamnya. Ya, Mingyu tau apa yang orang di hadapannya ini akan katakan.

"Dimana Chaeyeon?"

"Tidak tau."

Jaehyun menarik kerah seragam Mingyu untuk memaksanya berdiri. "Tidak tau? Chaeyeon tidak ada kabar sampai sekarang."

Mingyu yang tersulut emosi itu mendorong tubuh Jaehyun hingga Jaehyun melepaskan cengkeramannya dari kerah seragamnya.

"Aku tidak tau. Jika aku tau, aku tidak akan sekhawatir ini."

"Khawatir? Khawatir mu dengan mengadakan pesta pertunangan mu dan Saerom?" Tanya Jaehyun sarkas.

"Tutup mulut mu jika kau tidak tau apa-apa. Kau tau bahwa itu adalah keinginan ayah ku dan aku tidak bisa menolaknya." Mingyu mencengkeram kerah seragam Jaehyun dan hendak melayangkan pukulan untuk Jaehyun namun gagal karena Jungkook menahan tangannya.

"Hentikan Mingyu. Kalian ini kenapa selalu saja bertengkar."

"Teman mu menyebalkan." Ucap Mingyu sarkas kemudian melirik Jaehyun.

"Padahal Chaeyeon tidak ada kabar tapi kalian tetap saja bertengkar." Jungkook menatap kedua sahabatnya itu bergantian. "Hey Kim Mingyu, Jung Jaehyun. Coba beri tau aku kapan terakhir kali kalian berkomunikasi dengan Chaeyeon?"

"Malam sebelum dia menghilang, aku mengiriminya pesan untuk menyemangatinya bekerja." Jawab Jaehyun.

Mingyu berdecih. "Dia hanya bekerja, bukan sedang berlomba."

"Diam kau sialan!" Umpat Jungkook  "Lalu bagaimana dengan mu?" Lanjutnya.

"Aku memiliki janji dengannya untuk bertemu di Namsan Tower setelah dia selesai bekerja. Tapi, dia malah tidak datang."