002

43 11 14
                                    

Gara terbangun dari tidurnya dia sedang mengamati wajah Hera yang cantik sedang tertidur di sampingnya.

"Hera bangun" gara membangunkan Hera yang masih tertidur.

"Udah pagi ya?" Hera mengucek-ucek matanya

"Sekitar jam 4 pagi, mau ikut gak atau masih mau tidur?, gua mau nyari makanan"

"Ikut, tapi kemana?"

"Ke gak tau, pokonya ayo"

"Bentar gua bawa hp buat senteran,"

Mereka pun turun dari rumah pohon dan meninggalkan beberapa barang mereka.

"Hati-hati"

Mereka baru berjalan kurang lebih 5 menit, "lo cape? Mau gua gendong?"

"Gak usah"

"Gapapa sini naik"

Akhrinya Hera di naik ke punggung gara

"Kapan sampenya? Gua kasian sama lo gendong gua yang berat ini"

"Bentar lagi kalo gak salah, lagian gua lebih kasian sama lo"

"Hm"

Mereka sampai di sungai,
"Maaf sebenarnya gua lupa dimana rumah si kakek yang suka ngasih gua makanan, tapi berhubung ini udah pagi lo mandi dulu ya gua tunggu di sana"

"Gak ah takut gua mandi di rumah aja,"

'Ko gua ambigu ya?' Batin hera

"Hera ini tuh bukan di hutan, ini masih di pinggiran kota tapi ya emang tempatnya terpencil gitu tapi gapapa,"

"Gua cuci muka aja ya,pokonya gak mau mandi"

"Dasar penakut! Ya udah kita balik lagi aja"

'Otak mesum' batin hera lagi

Akhirnya mereka kembali, dan bergegas untuk pulang.

"Akhirnya pulang, eh gila si hiro sendirian di rumah"

"Hm, bener juga, sekarang lo telpon dia, takut ada apa apa"

"Iya" Hera menelpon adiknya hiro untuk memastikan dia baik-baik saja.

"Hiro, lo lagi apa? Lo udah makan?"

"Gua baru bangun,lo dimana semalem gak pulang? Masih marah sama gua? Ya udah maaf ya ka"

"Iya dimaafin, gua tadi malem.. Nanti gua ceritain, sekarang gua lagi pulang dianterin gara. Ya udah lo jangan kemana-mana ya"

"Iya iya hera bawel lagian kan gua di kunci sama lo, gua mandi dulu"




Hera panik banget dia ngunci hiro di dalem rumah, mungkin hiro udah besar tapi menurut Hera dia masih anak-anak.

"Maaf gua ngunci lo"

"Iya gapapa, tapi lo semalem tidur di mana?!"

"Em... Soal itu gua tidur di—"

"Hera nginep di rumah gua." Jelas gara

"Hah!!?"

"Ko bisa si anjir? Terus kalian tidur berdua gitu!?"

"Iya" dengan santainya gara menjawab 'ya'

"ANJING LEMES BANGET MULUT LO" protes Hera

"Sabar,lagian malam tadi it-"

"Udah bangsat!"

"kenapa si? Jangan-jangan ka gara suka ya sama ka Hera?"

"Iya" bisik gara

After Meet You | Lee Haeseung [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang