ENAM

450 48 0
                                    

Line!

Sungchan
Halo

Haechan
Ini Sungchan yang mengantarku pulang beberapa waktu yang lalu ya?

Sungchan
Iya benar, ini saya

Haechan
Oh Halo Sungchan, ada apaa?

Sungchan
Malam minggu ini ada waktu luang?

Haechan
Ada, kenapaa?

Sungchan
Saya ingin mengajakmu menonton bioskop

Haechan
Baiklah

Sungchan
Saya jemput jam tujuh malam, ya?

Haechan
Baiklah, jangan lupa bawa dua helm!!

Sungchan
Haha pasti

/Pindah ke room chat Renjun/

Haechan
Yakk Huang Paboo!!

Renjun
Ada apa sialan?

Haechan
Sungchan mengajakku menonton bioskop malam minggu ini

Renjun
Jadi kau terima atau tidak ajakannya itu?

Haechan
Ku terima

Renjun
Sudah mulai tertarik dengan si manis itu ya? haha

Haechan
Diam kau Huang Pabo Renjun!!

Renjun
Semoga dia tidak ilfeel dengan mu :p

Haechan
Yak! Yang benar saja!!

Haechan menutup ponselnya, ia merebahkan dirinya dan menatap langit-langit kamarnya, tiba-tiba wajah Mark yang tersenyum melintas dipikiran nya.

"Astaga, kenapa wajahnya muncul di kepalaku?" Ucap Haechan pada dirinya sendiri.

Tok Tok Tok

Pintu kamarnya yang terhubung langsung ke halaman depan rumah berbunyi, biasanya hanya Renjun yang mengetuk pintu itu.

"Renjun?" Haechan bangkit dari tidurnya, ia mengernyitkan dahinya seolah ragu bahwa bukan Renjun yang mengetuk pintunya itu.

Tok Tok Tok

"Renjun berhentilah main-main," Haechan berjalan perlahan menuju pintunya.

Tok Tok Tok

Haechan langsung membuka pintunya, dan kedua matanya terbelalak melihat sosok yang berada di balik pintu tersebut.

"Halo," Ujar seseorang dibalik pintu tersebut.

"Mark Hyung?" Haechan terkejut.

"Maaf mengejutkan mu, aku sudah mengetuk pintu depan tadi, namun ibumu menyuruhku langsung mengetuk pintu ini," Mark menggaruk tengkuknya.

Dangerously // MarkhyuckTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang