Chapter 43 : Perintah Pencarian
Setelah pertengkaran itu Vivi pun sangat membenci Nami sampai sampai dirinya tidak ingin mengucapkan namanya bahkan mendengarnya. Selain itu Vivi pun sudah berpacaran dengan Luffy, sedangkan Makino yang mendengar itu seketika senang.
Setelah berangkat dari rumah Makino akhirnya mobil merah mewah Luffy sudah sampai diparkiran sekolah, Lalu keduanya pun langsung turun dari mobil dan berjalan kekelas. Vivi yang tidak ingin jauh dari Luffy langsung menggandeng tangannya. Seketika hal itu membuat semua orang iri, sedangkan Luffy yang melihat dirinya jadi pusat perhatian jadi kebingungan.
Kemudian keduannya langsung masuk kedalam kelas, seketika sekelas langsung terdiam melihat mereka berdua sudah bergandengan tangan. Tapi beberapa siswi seketika terkejut melihat sebuah bekas merah dileher Luffy membuat mereka langsung melihat kearah Vivi. Sedangkan Nami yang sudah berada dikelas cuman bisa menundukan kepalanya dan tidak berani melihat kearah Vivi.
Lalu Vivi yang melihat Nami langsung melewatinya begitu saja tanpa mengucapkan apapun, Nami yang menyadari itu hanya bisa pasrah dan tersenyum tulus. Kemudian Luffy pun duduk dikursinya, namun ketika duduk Luffy terkejut melihat Vivi duduk disebelahnya.
"kenapa kau disini ?" tanya Luffy
"memangnya nggak boleh ?" tanya balik Vivi
"itukan tempat Zoro, kan tempatmu disana" ucap Luffy
"ya nanti Zoro suruh tuker tempat duduk" ucap Vivi
"woke deh" ucap Luffy yang aneh melihat sikap Vivi telah berubah 180 derajat dan Luffy pun langsung mengeluarkan sebuah buku, lalu membacanya.
Disisi lain Nami yang mendengar itu hanya bisa tersenyum dan menguatkan dirinya sendiri.
"jangan nangis, Nami. kau lah yang mulai perang dingin ini" batin Nami yang langsung pura pura membaca buku.
Setelah itu tiba tiba saja Zoro kembali masuk kekelas, ketika masuk Zoro langsung berjalan kekursinya. Tapi tiba tiba kursinya sudah diduduki Vivi yang membuatnya langsung menaruh tas diatas mejanya.
"minggir" ucap Zoro
"ouh kau Zoro, kau didepan kali ini ya. kita tuker tempat duduk aku mohon" ucap Vivi membuat Zoro terkejut, kemudian Zoro pun melihat kearah Luffy dan Luffy hanya fokus membaca buku matematika, padahal Zoro tau dia sedang baca berita seputar bola.
Setelah itu Zoro pun langsung menarik Luffy membuat Luffy berteriak tidak terima, lalu Zoro membawa Luffy kedepan kelas.
"ada apa sama dia ?" tanya Zoro
"entah aku juga tidak ngerti. Kemarin dia berantem sama Nami dan hal ini langsung terjadi" ucap Luffy membuat Zoro kebingungan.
"hah? terus kenapa jadi aku sasarannya" ucap Zoro
"ya entah" ucap Luffy sambil mengangkat kedua bahunya dan tersenyum lebar
"jangan jangan kau udah pacaran sama dia ?" tanya Zoro dan Luffy pun mengangguk.
"tapi, aku tidak bilang hal itu ke dia" ucap Luffy membuat Zoro semakin kebingungan.
"hah? terus kau bilang tadi pacaran untuk apa?" tanya Zoro
"dia yang bilang, katanya aku bilang ketika ingin tidur" ucap Luffy membuat Zoro garuk garuk kepala
"adeh"
Setelah itu keduanya masuk, tapi seketika mereka terkejut melihat teman sekelasnya tiba tiba berisik. Sedangkan Vivi dan Nami yang melihat itu hanya bisa tau apa yang mereka berhasil nguping pembicaraan Luffy dan Zoro.
KAMU SEDANG MEMBACA
One Piece : The King of Mafia (season 1)
Novela JuvenilOne Piece : The King of Mafia menceritakan perjalanan sekelompok pemuda yang memiliki cita cita masing masing, meskipun mereka memiliki cita cita masing masing. Tapi, mereka tetap memiliki tujuan yang sama. yaitu, mencari sebuah harta yang sangat m...