"Bundaaaa mana sepatu atar?!" Teriak seorang gadis dalam kamarnya. Lalu disusul seorang wanita paruh baya yang dipanggil dgn sebutan "bunda" Itu.
"Astagfirullah atarisaaa... Kenapa kamar kamu kayak kapal pecah sih nak?!, baru diberesin bibi kemarin sore loh!" Omeln bunda dari gadis yang bernama atarisa itu.
"Hehe maap bund atar nyari sepatu sama dasi tapi gak ada huhuhu... " Jawab atar dengen cengir andalannya.
"Ck, masa gak ada? Sini bunda cariin kamu sisir rambut dulu sana! " Perintah wanita itu, yang diangguki oleh atar.
Beberapa saat kemudian bunda atar kembali dgn membawa sepasang sepatu dan dasi.
"Nih!, cepet pakek udh mau telat loh ini," Kata sangat bunda. Atar langsung mengambil sepatu dari sang bunda dan memakainya.
"Yaudah bund, makasih atar berangkat dulu asalamualaikum" Kata atar dgn menyalimi tangan sang bunda.
Sesampainya ditangga atar turu dgn terburu buru, takut terlambat ke sekolah, ia tidak menyadari akan tali sepatu sebelah kanan yang belum diikat. Dann.....
BRAKK...
KEDUBRAKKK...
KELONTANG....
atar terjatuh sampai dasar tangga, ia tergeletak dgn kepala mengeluarkan darah.
"Anjirr gue belum sempet macarin kang basket udh mau ditanam aja nih, huhhh kalau dah takdir atar sayang bunda sama ayah. Atar pamit bund" Kata Atar dalam hati diselangi oleh detak jantung yang berhenti.
ALEXZANDRA AYUNINGTYAS BEATARISA.
Hallo nama gue Alexandra ayuningtyas beatarisa. Orang sering manggil gue ayu, tapi kalau orang terdekat biasanya manggil Atar. Gue anak satu satunya dari bunda ana sama ayah rion. Emmm gue anaknya baek kok cuma gak keliatan aje huhuhu yaudah gitu aje wokey.
KAMU SEDANG MEMBACA
the Queen Of Darknees
Teen Fictionhallo ini cerita pertama ku, jadi kalau banyak typo mohon dimaklum yah