Because They ( Tidak Dilanjutkan )

Sisi Lain Asma: Ternyata dia lucu

Assalamualaikum

💜💜💜

"Bisakah aku mengenalmu lebih jauh... ?"

°°°
Ama, sedang apa dia sekarang?
Aku pikir setelah aku berusaha menerima dia, aku merasa seperti hari-hari biasa sebelum ada dia bahkan sekarang aku merasa lebih baik.
Ah, kenapa aku jadi memikirkannya?
Salah ya?
Sepertinya tidak?

j-hope menarik bibir, ada ukiran senyum tercetak di sana. Namun tidak lama dari itu j-hope kembali tersadar, apa-apaan sih aku? Nggak jelas. Rutuk diri sendiri.

Bunyi ponsel memutus lamunan j-hope. Tertera nama Hyunsoo mengabari bahwa dia sudah berada di agensi. Hyunsoo selaku manager mereka mendampingi j-hope pergi ke kafe yang tak jauh dari agensi untuk bertemu dengan seseorang.

Dulu j-hope pernah di undang untuk mengajar dance salah satu boyband dan ditayangkan di sebuah stasiun tv. Sekarang mereka ingin mengundang j-hope kembali dan hari ini akan membahas kontrak.

Awalnya mereka serius membahas kesepakatan kerja sama ini, walaupun tak jauh berbeda dari yang dulu. Tetapi seketika konsentrasi j-hope buyar saat melihat Asma dan Daehyun melintas di depan kafe, mereka tengah tertawa bersama.

Konsentrasi j-hope semakin buyar saat Asma memasuki kafe tersebut dan duduk di pojok kafe bersama Daehyun. j-hope merasa Asma tidak menyadari keberadaannya.

j-hope terus memperhatikannya. Dia asyik mengobrol dengan Daehyun membahas sesuatu yang ditampilkan dilayar laptop yang dia bawa.

Tidak lama kemudian, Daehyun berjalan ke arah toilet, sedangkan Asma masih serius mengetik sesuatu di laptop tersebut. Mungkin karena bosan, dia mengambil ponselnya. Setiap gerak geriknya tak lepas dari pandangan j-hope. j-hope tergelitik karena penasaran.

Asma mengangkat ponsel itu lalu berpose dua jari. Dia sedang selfie?

Tanpa sadar j-hope terkekeh melihat tingkah yang tak terduga dari managernya yang selama ini dia kenal sebagai gadis kaku.

"Ehem, j-hope!" Suara Hyunsoo menghentikan kekehan j-hope

"j-hope-ssi, apa bisa saya lanjutkan?" tanya pria itu, orang yang di suruh pihak stasiun tv untuk membahas kerja sama ini.

"M-mianhaeyo, silahkan," ucap j-hope sembari kembali mencoba berkonsentrasi dengan penjelasan pria tersebut.

Alih-alih berkonsentrasi, j-hope menjadi tergelitik untuk memperhatikan Asma lagi.

Saat j-hope melihatnya, j-hope tak bisa menahan tawa ketika Asma memanyunkan bibirnya didepan ponsel dengan dua jari sebagai tambahan pose selfie-nya. j-hope kini tertawa sedikit lebih keras.

"J-hope, ada apa denganmu?"

"Maaf, maaf... "

Masih dengan menahan tawa, j-hope mencoba kembali berkonsentrasi pada pembahasaan.

"Kalau j-hope-ssi tidak bisa fokus, lebih baik saya pulang. Saya tidak mau membuang-buang waktu melihat anda tertawa tidak jelas!" sarkas pria tersebut.

"Maaf, maaf, saya bisa fokus kok. Silahkan lanjutkan,"ucap j-hope memperbaiki posisi duduknya saat melihat pelototan mata Hyunsoo yang tampak kesal.

Setelah menunggu setengah jam membahas kontrak tersebut, akhirnya selesai. Meskipun cekikikan tawa Asma terdengar lirih dari tempat j-hope duduk dan sukses membuat pria itu tak bisa berkonsentrasi.

Hyunsoo langsung memberikan tatapan kesal setelah pria tadi pergi. Dia merasa terganggu dan tak enak pada pria tadi karena j-hope tidak bisa berkonsentrasi.

"Aigo, j-hope. wae? wae geurae? Dari tadi tingkahmu tidak jelas," semprotnya.

"Dia sudah menggangguku, Hyung." Tunjuk j-hope langsung pada Asma.

Hyunsoo menoleh dan detik selanjutnya dia tertawa terpingkal.

"Jadi dari tadi kamu tertawa tidak jelas melihat manager mu sendiri? Memangnya dia kenapa?"

"Hyung juga managerku kan?", Detik selanjutnya,"tidak apa-apa sih, ternyata dia lucu," polosnya j-hope bicara jujur pada Hyunsoo,
"Eh, tapi Hyung jangan bilang ke siapapun, oke?"

"Uwahh, jadi kamu mulai menyukainya nih.. "

"Apa sih, nggak lah, Hyung."

"Maksudku bukan suka yang itu, itu tanda bahwa kamu sudah mau menerima dia di sekitar mu. Lagian Asma itu memang baik dan lucu, apa salahnya sih menerima dia? Anggap dia adik mu, j-hope." Ucap Hyunsoo panjang.

"Arraseoyo, Hyung."

"Mau samperin dia? Atau balik ke agensi saja?" Tanya Hyunsoo.

j-hope masih terdiam melihat Asma Tertawa lepas dari jauh, yang j-hope tau dia membosankan ketika di Dorm, diam dan tidak banyak bersuara. Entah karena apa? Apa karena selama ini j-hope menutup mata, tidak bisa melihat sisi lain dari Asma?

Ternyata asma memiliki sisi lain yang berbeda. Dan itu cukup mengejutkan j-hope. Di tengah rasa keterkejutannya, j-hope bangkit dan berucap, "tidak usah, Hyung, kita kembali saja ke agensi."ucapnya dan berjalan keluar kafe di susul Hyunsoo.

°°°
;Jangan lupa ucap syukur buat hari ini:)