PART 1

23 4 1
                                    

14.00

Shena baru saja keluar dari kelasnya bersama sahabatnya, Alisha. Alisha adalah sahabat Shena dari SMP.

"Shen, lu langsung pulang?" tanya Alisha. "nggak, gw masih ada les matematika" jawab Shena.

"kalo begitu gw duluan ya Shen, bye bye see you tomorrow". "se you too" jawab Shena.

Shena pun keluar pagar. Sesampainya di depan pagar sekolahan, ada yang menyamperi Shena.

"dek, boleh minta waktunya sebentar?" tanya bapak itu.

"oh, iya boleh" jawab Shena dengan bingung.

"saya ingin menawari anda bergabung dengan agensi kami" sambil menyerahkan kartu yang bertuliskan SN Entertaiment.

Shena pun mengambil kartu itu dengan perasaan yang bingung.

"kalo anda berniat untuk bergabung dengan agensi kami silahkan hubungi nomor yang ada di kartu tersebut" kata bapak tersebut sambil menunjuk nomor telepon yang ada di kartu bertuliskan SN Entertaiment.

"saya akan memikirkan dahulu" jawab Shena.

"kalo begitu saya permisi dulu ya dek, kalo adek berniat untuk gabung silahkan hubungi nomor yang ada dikartu tersebut". Lalu bapak tersebut pun pergi menaiki mobilnya.

______________

Hari sudah malam dan Shena sudah sampai di rumah.

Shena sedang memikirkan tawaran bapak bapak tadi siang. Shena pun membuka handphonenya dan mencari tau tentang agensi SN Entertaiment, kemudian Shena pun terkejut karena ternyata SN Entertaiment adalah agensi terbesar di Korea, yaitu negara impiannya.

"apakah aku harus mengambil tawaran ini tapi aku takut pasti mama dan papa tidak mengizinkanku" monolog Shena.

Karena sudah kelelahan belajar dan memikirkan tawaran tadi siang Shena pun memutuskan untuk tidur.

______________

06.00

Shena sudah ada di meja makan bersama keluarganya.

"pa, kemaren aku ulangan dapet nilai 100 loh" kata kakak Shena, Elmira namanya.

"wahhh anak mama hebat" kata mama.

"kalo kamu dapet nilai berapa Shen??" tanya papa.

"a-aku dapet nilai 85 pa" jawab Shena sambil menunduk.

"MAKANYA BELAJAR YANG BENER CONTOH TUH KAKAK KAMU YANG SELALU DAPET NILAI 100 JANGAN NYANYI TERUS" jawab papa sambil membentak Shena. Sementara itu mama dan Elmira pun hanya diam saja karena mereka setuju dengan papa.

"kalo begitu Shena berangkat sekolah ya ma pa" Shena sudah muak dengan keluarganya yang tidak pernah mendukungnya untuk menjadi artis.

"DASAR ANAK KURANG AJAR ORANGTUA SEDANG NGOMONG KAMU MALAH PERGI BEGITU SAJA" kata papa Shena.

Shena pun semakin mempercepat langkahnya.

______________

Shena sekarang sudah sampai di Sekolahnya, ia pun langsung masuk ke kelasnya.

Sepanjang pelajaran Shena tidak bisa fokus karena ia memikirkan tawaran kemaren siang.

Waktu istirahat sudah tiba Shena dan Alisha pun menuju kantin untuk makan.

"lu mau pesan apa Shen?" tanya Alisha

"ehmm gw mau bakso sama air putih aja deh Sha" jawab Shena.

"lu kenapa melamun Shen?" tanya Alisha, ternyata Alisha sudah dateng sambil membawa makanan mereka.

"gw mau cerita sama lu Sha tapi nanti aja kalo udah selesai makan" jawab Shena. "ohh yaudah, sekarang kita makan dulu jangan melamun terus entar kesamber loh" gurau Alisha.

Mereka pun sudah selesai makan, dan Shena mulai menceritakan tawaran kemaren siang.

"menurut gw lu ambil aja Shen tawarannya, itu kan salah satu peluang untuk mewujudkan cita cita lu" saran Alisha.

"tapi gw takut Sha orangtua gw kan gk setuju gw jadi artis" jawab Shena dengan lesu.

"lu harus lakuin apa yang lu suka Shen jangan yang orangtua lu mau atau orang lain mau" nasehat Alisha.

"kalo gitu gw terima deh tawaran kemaren, makasih Sha sarannya" kata Shena.

Bersambung...

Hai hai hai, ini cerita pertamaku jangan lupa voment ya dan folloow akun ku.

Thank you yang udah mau mampir.

SEE YOU

my ig : @purple_549









My Dream Is To Be An IdolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang